Berita Selebriti

Petaka Richard Lee Terimbas Kelakuan Dokter di Kliniknya Nyinyir Doktif Bopeng, Beri Waktu 3x24 Jam

Dalam pembelaan Doktif bahwa mukanya bopeng karena membantu pasien Covid-19 rupanya memicu dokter Eka Ananda atau EA di akun TikToknya membuat video n

|
Editor: Fadhila Rahma
Kolase Sripoku
Petaka Richard Lee Terimbas Kelakuan Dokter di Kliniknya, Nyinyir Doktif Bopeng 

SRIPOKU.COM - Buntut viralnya pernyataan asisten Shella Saukia, Panda yang menyebut dokter detektif atau Doktif bopeng, dokter di klinik Athena milik Richard Lee malah ikut-ikutan.

Dalam pembelaan Doktif bahwa mukanya bopeng karena membantu pasien Covid-19 rupanya memicu dokter Eka Ananda atau EA di akun TikToknya membuat video nyinyir.

Sebelumnya viral celetukan asisten Shella Sauka bernama Panda yang saat itu terlibat perseteruan dengan Doktif menyinggung soal wajah bopeng.

Panda menyoroti wajah Doktif yang kerap memakai topeng, dan saat bertemu ia langsung nyinyir lantaran wajah aslinya yang tak semulus di kamera.

Baca juga: Isi Chat Istri ASN yang KDRT Suami Terbongkar Gegara Rekan Kerja Cek Isi Komputer, Ada Bahas Berobat

"Sekarang aku resmi panggil dia karena mukanya memang bopeng," kata Panda. 

Sementara itu, Doktif memberi alasan memiliki bopeng di wajah karena dirinya ikut menangani pasien Covid-19 saat masa pandemi. 

"Ini bopeng karena ngurusin pasien Covid," balasnya.

"Aku gak urus, gak mau tau, tapi dokter kecantikan," sahut Panda.

Imbas pernyataan Panda membuat para nakes di Indonesia mengecam keras dan membela Doktif.

Terkhusus netizen di TikTok yang menganggap asisten Shella Saukia itu telah menghina profesi dokter yang berjuang menangani pasien Covid-19.

Doktif, Aksinya Bongkar Mafia Skincare Overclaim Heboh, Sosok Asli Doktif Dibongkar
Doktif, Aksinya Bongkar Mafia Skincare Overclaim Heboh, Sosok Asli Doktif Dibongkar (YouTube)

Hingga dokter inisial EA yang kemudian tutut viral karena vide jogetnya dengan caption yang nyelekit.

"Ilmu baru, bisa bopeng klau ngurusin pasien covid," tulisnya pakai emoticon malu.

Tentu saja warganet yang melihat video itu langsung menghujatnya dengan komentar pedas.

Diketahui EA merupakan dokter di klinik Athena milik Richard Lee, seteru Doktif.

Bukannya meminta maaf, EA malah kembali mengunggah tulisan dalam video terkait covid-19.

"Saya juga dokter yang berjuang saat covid, pakai masker 2-3 lapis.

Penggunaan masker jangka panjang menyebabkan jerawat, bukan bopeng.

Penyembuhan jerawat yg tidak baik/tepat = bopeng," tulisnya.

Usai pernyataan di video kedua dokter EA, Doktif pun memberikan ultimatum kepadanya.

"3x24 jam kepada Dokter EA yang bekerja di klinik A yang diduga milik DRL, untuk menyampaikan permintaan maaf ke publik atas konten yang kamu buat," katanya dalam live di akun @indrabruggman.

"Jika 3x24 jam konten tersebut tidak kamu take down dan kamu tidak sampaikan permintaan maaf ke publik dan nakes seluruh Indonesia. Maka jangan kaget kalau doktif akan melaporkan kamu ke Majelis Kehormatan Etik Kedokteran," sambungnya.

"Doktif sudah berusa me-DM kamu, tapi tidak dibalas. Jadi rupanya kurang ada iktikad baik, Doktif masih kasih kesempatan ke kamu 3x24 jam. Kamu masih kecil banget, kamu belum tahu gimana perjuangan Doktif menjadi aktivis," bebernya.

Petaka Richard Lee Terimbas Kelakuan Dokter di Kliniknya, Nyinyir Doktif Bopeng
Petaka Richard Lee Terimbas Kelakuan Dokter di Kliniknya, Nyinyir Doktif Bopeng (Kolase Sripoku)

Dipersekusi Shella Saukia dan Timnya

Sebelumnya Doktif dan Shella Saukia terlibat perselisihan yang membuat suasana memanas lantaran keduanya live ti TikTok.

keributan bermula ketika Doktif mereview sejumlah produk skincare yang beredar di pasaran.

Dalam reviewnya, Doktif menjelaskan secara detail apa saja bahan-bahan yang berbahaya dalam kandungan skincare yang beredar di pasar Indonesia.

Hal ini yang kemudian membuat gerah sejumlah bos skincare di nusantara, termasuk Shella Saukia.

Karena hal ini pula, Shella Saukia kemudian melabrak Doktif.

Shella Saukia.
Shella Saukia. (https://www.instagram.com/shellasaukiaofficial/)

Keributan antara keduanya terjadi di Jakarta belum lama ini.

Video keributan keduanya pun kemudian viral.

Sebab, baik Shella Saukia maupun Doktif sama-sama merekam keributan ini. 

Dalam satu wawancara, Shella Saukia membantah mengeroyok Doktif.

"Enggak ngeroyok karena mereka juga ada total delapan orang di sana," ungkap Shella dalam wawancara yang disiarkan di YouTube Seleb Oncam News pada Minggu, (19/1/2025).

Shella menegaskan bahwa kedatangannya ke lokasi adalah untuk memastikan situasi tetap aman dan tidak terjadi kekacauan. 

Ia mengakui adanya adu mulut, di mana ia mempertanyakan dari mana Doktif mendapatkan produk yang diulas. 

"Saya juga harus tahu dong, ini dibawa dari mana, takut ini disalahgunakan," jelas Shella, yang ingin memastikan bahwa produk tersebut tidak disalahartikan atau disalahgunakan oleh pihak lain.

 

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved