Pakai Kursi Roda Datangi Rumah Duka, Agus Salim Nangis di Depan Peti Alvin Lim, Ngaku Sangat Berduka

SRIPOKU.COM - Tangis Agus Salim saat melayat ke rumah duka Alvin Lim tak bisa ditahan.

Agus Salim mengaku sangat berduka lantaran kuasa hukumnya, Alvin Lim meninggal dunia.

Tak ingin kehilangan momen terakhir, Agus Salim bersama istri dan bibinya mendatangi rumah duka.

Menggunakan kursi roda, Agus Salim menangis di depan peti Alvin Lim.

Diketahui belakangan Alvin Lim memang menjadi kuasa hukum Agus Salim terkait uang donasi.

Namun belum selesai permasalahan uang donasi tersebut, Minggu (5/1/25), Alvin Lim meninggal dunia.

Alvin Lim dikabarkan meninggal dunia lantaran mengidap penyakit gagal ginjal kronis.

Baca juga: Malam Sebelum Meninggal, Alvin Lim Teleponan dengan Farhat Abbas, Percakapan Bahas Donasi Agus Salim

Sosok Alvin Lim lantas sangat berarti di kehidupan Agus Salim.

Ia pun mendatangi rumah duka, untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Alvin Lim.

Pantauan Sripoku.com dari Instagram Nyinyir_update_official, terlihat momen Agus Salim datang ke rumah duka menggunakan kursi roda.

Di depan peti Alvin Lim, Agus Salim lantas mengucapkan rasa terimakasihnya. Ia lantas menangis histeris.

Setelah menangis di depan peti, Agus lantas mengucapkan rasa kehilangannya.

“Yang paling utama, saya mengucapkan dukacita atas kehilangan Pak Alvin Lim, sosok yang sudah membela saya. Semoga beliau diterima di sisi Allah SWT, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi keikhlasan serta kesabaran,” kata Agus dilansir dari Kompas.com.

Agus pun mengakui bila Alvin merupakan sosok yang berjasa di kehidupannya.

“Saya tidak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata. Yang pasti, beliau adalah sosok yang sangat berarti bagi kami semua, terutama bagi saya. Saya sangat bersyukur, meskipun perjuangan Pak Alvin luar biasa berat, beliau tetap berjuang untuk saya,” tutur Agus.

Rupanya Alvin Lim benar tulus membantu Agus Salim.

Pasalnya, diungkap Farhat Abbas, semalam sebelum meninggal Alvin Lim masih membahas seputar uang donasi Agus Salim.

Dimana baik Farhat Abbas dan Alvin Lim memang menjadi kuasa hukum Agus Salim korban penyiraman air keras.

Awalnya Farhat Abbas mengaku mendapat kabar duka pertama kali dari teman dekat almarhum yang menyaksikan siaran langsung di platform media sosial.

"Informasi terakhir dan terkini benar (meninggal dunia) dari teman yang lihat live-nya, kemudian saya chat sama pegawainya. Terus saya cek lagi ke asistennya, kemudian teman dekatnya yang juga staf saya, ngabarin. Iya, benar (meninggal)," kata Farhat Abbas dilansir dari TribunNews.

Menurut informasi yang diketahuinya, Farhat hanya mengetahui jika Alvin Lim baru saja menyelesaikan cuci darah.

"Nggak tahu (sakit apa), meninggalnya di Mayapada, lagi cuci darah. Iya (meninggal di rumah sakit)," kata Farhat Abbas.

Farhat Abbas mengaku dirinya sempat berkomunikasi dengan Alvin Lim pada Sabtu (4/1/2025) malam.

"Tadi malam, telepon-teleponan," kata Farhat Abbas.

Dalam percakapan dengan Alvin Lim , ia membahas tentang polemik donasi Rp 1,3 miliar Agus Salim yang akan diserahkan untuk daerah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Alvin Lim diketahui menjadi kuasa hukum korban penyiraman air keras Agus Salim yang sempat menjadi sorotan.

"Soal podcast Densu (Denny Sumargo) mau menyerahkan (uang donasi) Rp1,3 miliar ke NTT," kata Farhat Abbas.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News