Ampera Ditutup Malam Tahun 2025

Kondisi Arus Lalulintas di Sekitar Jembatan Musi VI, Kendaraan Nekat Lawan Arus

Situasi di Jembatan Musi VI Palembang masih normal hingga pukul 23:00 WIB jelang malam pergantian tahun, meski beberapa kali terjadi kemacetan.

Rachmad Kurniawan Putra
Situasi di Jembatan Musi VI Palembang masih normal hingga pukul 23:00 WIB jelang malam pergantian tahun, meski beberapa kali terjadi kemacetan. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Situasi di Jembatan Musi VI Palembang masih normal hingga pukul 23:00 WIB jelang malam pergantian tahun, meski beberapa kali terjadi kemacetan.

Kemacetan tersebut diakibatkan banyaknya pengendara sepeda motor yang melawan arus dari arah tangga buntung mengarah ke simpang makrayu, lewat jalan yang ada di bawah Jembatan.

Dari pantauan di lokasi juga kendaraan yang melintas di Jembatan Musi VI dari Seberang Ulu menuju ke Seberang Ilir lebih padat ketimbang arus sebaliknya.

Kemudian banyak juga kendaraan yang dari arah Seberang Ulu, hendak memutar ke arah kawasan Tangga Buntung. 

Tidak sedikit masyarakat yang berjalan kaki ke Jembatan Musi VI untuk menikmati suasana malam pergantian tahun.

Baca juga: Kondisi Terkini Diatas Jembatan Ampera Setelah Sesmi Ditutup, Jelang Detik-detik Pergantian Tahun

Personel Polsek Ilir Barat II yang dikerahkan sigap mengatur lalu lintas agar kepadatan kendaraan dapat terurai. 

Kapolsek Ilir Barat II Kompol Azizir Alim mengatakan, selain mengatur arus lalu lintas pihaknya juga telah mengarahkan para pedagang agar tidak berjualan di atas Jembatan Musi VI. Tujuannya agar menghindari kemacetan.

"Pengamanan untuk di wilayah Polsek Ilir Barat II meliputi di seputaran Musi 6 pangkal dan di atas Jembatan, jangan sampai ada yang berjualan. Ini untuk menghindari kemacetan, lalu kami juga melakukan pengamanan di simpang gelora guna memantau pasca penutupan Jembatan Ampera," tutur Azizir saat dijumpai, Selasa (31/12/2024).

Ia mengakui adanya kendala ketika sedang melakukan pengamanan di sekitar Jembatan Musi VI, lantaran banyaknya pengendara roda dua yang nekat melawan arus.

"Kendala kita masyarakat tidak menghiraukan padahal sudah ada larangan belok," katanya.

Ia memperkirakan arus lalin akan semakin padat ketika Jembatan Ampera ditutup.

"Sejak sore sudah ada kepadatan, kemudian sempat berjalan lancar lagi sampai pukul 22:30 WIB. Ya diperkirakan ini akan memadat diatas pukul 23:00 WIB ketika Jembatan Ampera ditutup," tandasnya.
 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved