Saksi dan Korban Keributan di Diskotek DA Positif Narkoba, Penusuk Pasien Diminta Menyerahkan Diri

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Petugas dari Satreskrim Polrestabes Palembang terus melkukan penyelidikan dan pendalaman terkait kasus keributan di Diskotek Darma Agung club 41, Palembang terhadap korban yakni M Theo.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono ketika dikonfirmasi Sripoku.com, mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pendalaman terkait kasus tersebut.

Menurut Kombes Pol Harryo, saat dilakukan penyelidikan terkait Saksi-saksi dan korban dan dilakukan tes urine semua positif narkoba.

"Jadi saksi-saksi setelah kita periksa positif narkoba, bahkan mereka terindikasi ada dugaan pemakai atau pengedar," ungkapnya.

Harryo membenarkan pelaku sudah diamankan dan masih ada pelaku dalam pengejaran anggota Sat Reskrim Polrestabes Palembang. 

Terkait peristiwa penusukan yang terjadi di UGD RSMH Palembang, yang katanya salah sasaran, Harryo pun membenarkan adanya peristiwa itu.

" Jadi orang tua korban yakni Bustam Rusdi (60), melaporkan peristiwa penusukan terhadap anaknya yakni M Syaiful Hadi (26) menjadi korban penusukan," kata Harryo. 

Korban ini lanjut Harryo, berdasarkan keterangan orang tuanya merupakan korban laka lantas yang terjadi di Jalam perintis Kemerdekan.

"Korban ini merupakan korban kecelakaan. Namun dikira teman teman korban penusukan di DA, malah diduga pelaku penusukan, oleh itulah Syaiful menjadi korban penusukan," katanya.

Kepada pelaku penusukan korban Syaiful, Kapolrestabes menghimbau, untuk segera menyerahkan diri.

"Kami imbau untuk menyerahkan diri segera, dan kami minta kepada orang tua pelaku untuk membawa anaknya menyerahkan diri," tegasnya. 

Baca berita terkait keributan di Diskotek DA di Sripoku.com dengan mengklik Google News.