Berita Palembang
'Jangan Cetak Pengangguran' Menteri Agama RI Minta PTKIN Tinjau Program Studi yang Sudah Usang
Menteri Agama Republik Indonesia Prof. Dr. Nasaruddin Umar menghadiri secara langsung Launching Penerimaan Mahasiswa Baru
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Menteri Agama Republik Indonesia Prof. Dr. Nasaruddin Umar menghadiri secara langsung Launching Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) PTKIN 2025, yang diselenggarakan Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri di Kampus Jakabaring UIN Palembang.
Ketua Panitia Nasional PMB PTKIN 2025 Prof. Dr. Hj. Nyayu Khodijah, S.Ag., M.Si mengatakan, tema PMB PTKIN tahun 2025 yaitu Change the World, PTKIN untuk Dunia PTKIN untuk Nusantara dengan icon Noah (Never Out of Amazing Hope).
"Icon yang kami pakai adalah Noah yang digambarkan sebagai anak muda calon mahasiswa PTKIN berkulit hitam rambutnya keriting. Noah ini terinspirasi dari Nabi Nuh, yang merupakan salah satu Nabi yang menginspirasi kita semua," kata Profesor Nyayu Khodijah, Selasa (3/12/2024).
Profesor Nyayu Khodijah yang juga sebagai Rektor UIN Raden Fatah Palembang menjelaskan, tahapan SPAN - PTKIN, pendaftaran satuan pendidikan mulai 6-25 Januari 2025, pendaftaran siswa mulai 1 Februari hingga 6 Maret 2025, pengumuman 27 Maret 2025 dan daftar ulang di PTKIN masing-masing mengikuti jadwal PTKIN masing-masing.
"Di 2025 daya tampung dari 58 PTKIN dan satu PTN sebanyak 209.807 terdiri dari 74.337 SPAN-PTKIN, 91.557 UM-PTKIN, dan jalur mandiri sebanyak 43.913 dengan program studi sebanyak 1.313. Untuk di UIN Raden Fatah Palembang sendiri kuotanya sebanyak 6.295," katanya.
Sementara itu Nasaruddin Umar menambahkan, tema Change the World cukup menarik namun sebelum melakukan perubahan, lakukan perubahan pada diri sendiri terlebih dahulu.
Jika instusi ini ingin mengubah dunia, maka harus berani berpikir lain dan jangan sampai mencetak para penganggur.
"Kita harus berani mengevaluasi masih layak atau tidak program studi dipertahankan, banyak program studi yang sudah usang. Dunia cepat berubah, kita harus berorientasi pada pasar. Untuk itu jangan hanya copy paste," kata Nasaruddin Umar.
Menurutnya, mungkin ada program studi sudah yang jenuh, sehingga alumninya banyak nganggur. Bahkan tidak ada pengangkatan kalau jadi pegawai, akhirnya tidak ada yang mendaftar di Fakultas tersebut.
"Maka kita minta ada peninjauan kembali, pilih program studi yang mana banyak penggemarnya tapi dengan catatan fakultas agamanya jangan ditinggalkan. Kalau semuanya lari ke kedokteran teknik jadi akan ada management sendiri itu kita akan bicarakan," katanya.
Sementara itu terkait Launching PMB PTKIN 2025 ini dihadiri rektor seluruh PTKIN di Indonesia melalui zoom. Nantinya apa yang dilakukan di Palembang ini akan diikuti 59 PTKIN seluruh Indonesia.
Menurutnya, anak-anak itu kalau menjadi mahasiswa ada kematangan psikologi supaya menjadi ada maknanya tersendiri. Maka nantinya ukurannya tadi dinilai juga tingkat kematangannya.
Sementara itu Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI Prof Dr H Abu Rokhmad MAg mengatakan, Launching PMB PTKIN 2025 ini dilakukan lebih awal supaya tidak ketinggalan start.
"Kami menyadari bahwa antar PTKIN dengan kampus-kampus lainnya persaingannya sungguh luar biasa ketat. Terlebih untuk kebutuhan mahasiswa baru juga fluktuatif, dan kampus-kampus di sebelah kami sangat agresif," katanya.
Maka perlu dilakukan langkah-langkah strategis dan taktis untuk mempersiapkan penerimaan mahasiswa baru, mulai dari sosialisasi dengan baik, marketing yang baik dan lain-lain. Apalagi saat ini berhadapan dengan anak-anak yang jauh lebih pintar.
"Yang sangat penting bagi PTKIN, kita memulai perjalanannya, mempersiapkan diri menerima pendaftaran calon mahasiswa baru PTKIN dan kami berharap di tahun 2025 target-target yang diharapkan oleh semua kampus PTKIN bisa terpenuhi," katanya.
Antisipasi Kemacetan Saat Demo Mahasiswa, Polrestabes Palembang Bakal Siapkan Rekayasa Lalu Lintas |
![]() |
---|
Ribuan Mahasiswa di Sumsel Batal Gelar Demo di Gedung DPRD Sumsel Hari Ini, Diundur 1 September |
![]() |
---|
GEBU Minang Revitalisasi dan Beri Modal ke Pemilik RM Putra Minang yang Terbakar di Palembang |
![]() |
---|
Pembayaran Parkir Bandara Nontunai Sebabkan Antrean Panjang, Pengelola Sebut Proses Migrasi |
![]() |
---|
Hanya Enam dari 49 Bis Kaleng Boleh Beroperasi Masuk Kampus Unsri, Terhambat Aturan Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.