Soal Penilaian Harian IPA Kelas 10 SMA/MA Materi Kimia Hijau dalam Pembangunan Berkelanjutan 2030

SRIPOKU.COM - Berikut ini disajikan soal penilaian harian beserta kunci jawaban IPA kelas 10 SMA/MA semester 1.

Soal penilaian harian pada artikel ini akan membahas seputar Materi Kimia Hijau dalam Pembangunan Berkelanjutan 2030 Kurikulum Merdeka.

Untuk itu, simak latihan soal IPA kelas 10 SMA/MA beserta kunci jawaban yang dapat dipelajari oleh siswa di rumah.

Baca juga: Soal Penilaian Harian IPA Kelas 10 SMA/MA Materi Virus dan Peranannya Semester 1 Kurikulum Merdeka

Baca juga: Prediksi Soal Asesmen Sumatif Akhir Semester Ganjil IPA Kelas 10 SMA/MA, Soal Disertai Kunci Jawaban

Pilihan Ganda

1. Pertanyaan: Manakah dari berikut yang merupakan prinsip utama dari kimia hijau?

A. Menggunakan bahan kimia beracun. 

B. Meningkatkan konsumsi energi. 

C. Mencegah limbah dan polusi. 

D. Mengabaikan dampak lingkungan. 

Jawaban : C. Mencegah limbah dan polusi. 

2. Apa yang dimaksud dengan solven hijau dalam konteks kimia hijau? 

A. Pelarut yang ramah lingkungan. 

B. Pewarna yang dihasilkan dari tumbuhan hijau. 

C. Senyawa kimia yang merusak lapisan ozon. 

D. Proses kimia yang menggunakan energi fosil. 

Jawaban : A. Pelarut yang ramah lingkungan. 

3. Bagaimana peran kimia hijau dalam pencapaian tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2030? 

A. Kimia hijau tidak memiliki kaitan dengan tujuan Pembangunan Berkelanjutan. 

B. Kimia hijau dapat membantu mengurangi dampak lingkungan dan mencapai tujuan keberlanjutan. 

C. Kimia hijau hanya berfokus pada keuntungan ekonomi tanpa memperhatikan dampak lingkungan. 

D. Tujuan Pembangunan Berkelanjutan tidak membutuhkan kontribusi dari kimia hijau. 

Jawaban : B. Kimia hijau dapat membantu mengurangi dampak lingkungan dan mencapai tujuan keberlanjutan. 

4. Apa yang dimaksud dengan konsep kimia hijau? 

A. Prinsip kimia yang hanya berfokus pada warna hijau. 

B. Pendekatan kimia yang memprioritaskan keberlanjutan dan mengurangi dampak lingkungan. 

C. Penggunaan pewarna alami dalam sintesis kimia. 

D. Kimia yang hanya berfokus pada tanaman hijau.

Jawaban : B. Pendekatan kimia yang memprioritaskan keberlanjutan dan mengurangi dampak lingkungan. 

5. Apa tujuan utama dari konsep kimia hijau dalam pembangunan berkelanjutan? 

A. Meningkatkan produksi limbah kimia. 

B. Mengurangi penggunaan energi dalam proses kimia. 

C. Menambahkan bahan kimia berbahaya dalam produk. 

D. Memaksimalkan penggunaan bahan kimia sintetis. 

Jawaban : B. Mengurangi penggunaan energi dalam proses kimia. 

Soal Esay

1. Bagaimana kimia hijau dapat berkontribusi dalam mengatasi masalah limbah dan polusi yang dihadapi oleh berbagai industri? 

Jawaban : 

Kimia hijau dapat mengatasi masalah limbah dan polusi dengan mengurangi pembentukan limbah dan merancang proses yang lebih efisien. Penggunaan bahan baku yang lebih efisien dan ramah lingkungan dapat mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan. Selain itu, pemilihan solven hijau dan proses produksi yang lebih bersih dapat mengurangi emisi polutan ke lingkungan. 

2. Apakah implikasi ekonomi dari implementasi konsep kimia hijau dalam industri? Jelaskan bagaimana pergeseran ke arah kimia hijau dapat mempengaruhi ekonomi global. 

Jawaban :

Implementasi konsep kimia hijau dapat memiliki implikasi ekonomi positif. Meskipun mungkin memerlukan investasi awal dalam teknologi dan pelatihan karyawan, jangka panjangnya dapat menghasilkan efisiensi operasional, mengurangi biaya bahan baku, dan meningkatkan keberlanjutan. Selain itu, permintaan konsumen terhadap produk ramah lingkungan dapat membuka peluang baru dan menciptakan pasar yang lebih berkelanjutan.

3. Bagaimana kimia hijau dapat membantu dalam mencapai tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2030, terutama dalam konteks pengurangan emisi gas rumah kaca dan perlindungan lingkungan? 

Jawaban :

Kimia hijau dapat membantu mencapai tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2030 dengan merancang proses dan produk yang memiliki jejak karbon lebih rendah, menggunakan energi yang lebih efisien, dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Selain itu, dengan meminimalkan penggunaan bahan berbahaya dan merancang solusi yang ramah lingkungan, kimia hijau juga dapat memberikan kontribusi positif terhadap perlindungan lingkungan secara keseluruhan. 

4. Jelaskan konsep kimia hijau dan bagaimana konsep ini berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan pada tahun 2030. 

Jawaban :

Kimia hijau adalah pendekatan dalam dunia kimia yang bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan dan meningkatkan keberlanjutan dalam proses dan produk kimia. Konsep ini mencakup penggunaan bahan baku yang berkelanjutan, proses yang ramah lingkungan, dan mengurangi pembentukan limbah berbahaya. Dalam konteks Pembangunan Berkelanjutan 2030, konsep kimia hijau berkontribusi dengan menyediakan solusi untuk menanggulangi perubahan iklim, mengelola sumber daya secara berkelanjutan, dan menciptakan produk yang lebih ramah lingkungan. 

5. Sebutkan dan jelaskan setidaknya dua prinsip utama kimia hijau yang dapat membimbing pengembangan dan implementasinya dalam berbagai industri. 

Jawaban  :

Dua prinsip utama kimia hijau adalah pengurangan penggunaan bahan berbahaya dan pemilihan solven yang ramah lingkungan. Pengurangan penggunaan bahan berbahaya melibatkan substitusi bahan kimia berbahaya dengan yang lebih aman atau tidak berbahaya. Pemilihan solven yang ramah lingkungan menekankan penggunaan pelarut yang tidak beracun dan dapat didaur ulang. Kedua prinsip ini membimbing industri untuk menghasilkan produk dengan dampak lingkungan yang lebih kecil. 

Dapatkan konten pendidikan mata pelajaran lainnya dari Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013 dengan klik Di Sini.

Dapatkan juga berita penting dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.