Reaksi Komeng Usai Digadang-gadang Jadi Wakil Ketua MPR RI, sang Komedian Sindir Soal Hak 'Terserah'

SRIPOKU.COM - Begini reaksi Komeng usai digadang-gadang menjadi wakil ketua MPR RI, komentar sang komedian jadi sorotan.

Seperti diketahui pemilik nama Alfiansyah alias Komeng kembali jadi sorotan publik, terlebih namanya digadang-gadang akan menjadi wakil ketua MPR RI. 

Isu ini santer terdengar jelang pelantikan Komeng sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI terpilih periode 2024-2029.

Komeng rencananya bakal dilantik pada 1 Oktober 2024 mendatang.

Sejumlah anggota DPD RI terpilih periode 2024-2029 mengusulkan Alfiansyah Komeng alias Komeng sebagai Wakil Ketua MPR dari unsur DPD.

Kabarnya ada sekitar 20 orang anggota DPD terpilih mengusulkan Komeng menjadi Wakil Ketua MPR.

Usai disebut bakal jadi Wakil MPR RI, Komeng akhirnya bersuara.

Baca juga: Daftar Caleg DPD RI Raih Suara Tertinggi se-Jawa dan Bali, Komeng Teratas Tembus 5,3 Juta Suara

Komeng pun tak masalah dengan adanya aspirasi tersebut. 

Sebagai warga negara, mereka memiliki hak untuk menyampaikan dukungan.

"Ya terserah, mereka warga negara. Punya hak untuk dipilih dan memilih," ungkapnya.

Lantas, mengapa harus Komeng jadi Wakil Ketua MPR? 

Akbar Supratman saat konferensi pers di The Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (24/9/2024) malam membeberkan alasan para senator memilih Komeng. 

"Kenapa kita memilih Bang Komeng? Karena yang pertama faktor Bang Komeng ini dengan cara beliau berkomunikasi, suasananya cair," kata senator muda asal Sulawesi Tengah, 

Akbar menjelaskan, dirinya mewakili Timur 1 yang memberikan dukungan kepada pelawak tersebut.

"Nah, jadi kalau bicara mengenai dukungan ke Bang Komeng, ini kan tentu, dukungannya itu ada dari Barat 1, Barat 2, Timur 1, Timur 2," ujarnya.

Dia menegaskan, dukungan yang mereka berikan tak bermaksud untuk melangkahi proses pemilihan pimpinan DPD.

"Kita tidak melangkahi proses pemilihan pimpinan DPD RI, tetapi untuk pimpinan MPR RI, karena ini gerakan organik, terutama dari teman-teman pendatang baru, yang jumlahnya kurang lebih 88," ucap Akbar.

Sementara Al Hidayat Samsu, anggota DPD terpilih asal Sulawesi Selatan, menilai Komeng layak untuk menjadi Wakil Ketua MPR.

"Karena yang pertama, secara hak pilih, Bang Komeng sudah mendapatkan 5 juta di Jawa Barat," ujarnya.

Daftar Caleg DPD RI Raih Suara Tertinggi se-Jawa dan Bali, Komeng Teratas Tembus 5,3 Juta Suara

Baca juga: Komeng Ingin Seni Budaya Indonesia Bisa Mendunia seperti Korsel, Jika Terpilih Jadi Anggota DPD RI

Sebelumnya suara Komeng teratas tembus 5,3 juta suara, berikut daftar suara caleg DPD RI raih suara tertinggi di Pulau Jawa dan Bali.

Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah merampungkan rekapitulasi perhitungan suara Pemilu di seluruh provinsi di Jawa dan Bali.

Dari seluruh caleg DPD RI di kedua pulau tersebut, nama Komedian Alfiasnyah Komeng raih suara tertinggi tembus hampir 5,4 juta suara.

Sementara itu, untuk suara nasional KPU menargetkan seluruhnya selesai dan bakal diumumkan Rabu (20/3/2024) sesuai dengan batas ketentuan.

Dari rekapitulasi suara Pemilu, di antaranya juga menghitung suara caleg DPD RI di seluruh provinsi di Indonesia.

Menurut Pasal 22C Ayat 2 Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 Bab VIIA tentang Dewan Perwakilan Daerah, anggota Dewan Perwakilan Daerah dari setiap probinsi jumlahnya sama dan jumlah seluruh anggota Dewan Perwakilan Daerah itu tidak lebih dari sepertiga jumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat.

Pada periode 2019-2024, jumlah total anggota DPD RI dari 34 provinsi adalah 136, dengan jatah 4 kursi DPD di setiap provinsi.

Pada Pileg 2024 untuk periode 2024-2029 ini, jatah kursi DPD untuk setiap provinsi masih sama sebanyak 4 kursi, hanya saja bertambah menjadi total 152 dari total 38 provinsi akibat pemekaran 4 provinsi di Papua.

Dari sekian nama hasil rekapitulasi KPU, ada nama artis Alfiansyah Komeng yang mempeoleh suara tertinggi caleg DPD seluruh Indonesia.

Komeng mengamankan satu tiket ke Senayan dengan perolehan suara sebanyak 5.399.699 suara.

Berikut ini rangkuman Tribunnews hasil rekapitulasi KPU terhadap caleg DPD di seluruh provinsi Pulau Jawa dan Bali:

Banten

1. Andiara Aprilia Hikmat 1.049.928

2. Abdi Sumaithi 568.577

3. Habib Ali Alwi 488.317

4. Ade Yuliasih 443.036

Jawa Barat

1. Alfiansyah Komeng 5.399.699

2. Aanya Rina Casmayanti 1.976.561

3. Jihan Fahira 1.823.907

4. Agita Nurfianti 1.168.837

DKI Jakarta

1. Fahira Idris 745.841

2. Happy Djarot 656.815

3. Prof. Dr. Daila,o Firdaus 613.721

4. Achmad Azran 456.247

Jawa Tengah

1. Taj yasin 3.821.699

2. Casytha Kathmandu 3.567.338

3. Abdul Kholik 2.160.469

4. Denty Eka Widi Pratiwi 1.929.267

DI Yogyakarta

1. Gusti Kanjeng Ratu Hemas 777.912

2. RA Yashinta Sekarwangi Mega 470.211

3. Ahmad Syauqi Soeratno 398.903

4. Dr. Hilmy Muhammad 323.080

Jawa Timur

1. AA Ahmad Mawardi 3.281.105

2. AA La Nyala Mahmud Mattalitti 3.132.076

3. Dr. Lia Istifhama 2.739.123

4. Kondang Kusumaning Ayu 2.542.036

Bali

1. Dr. Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra 494.698

2. Shri Gusti Nyrag Arta Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa 378.300

3. Ni Luh Puti Ary Pertami Djelantik 377.152

4. I Komang Merta Jiwa 363.440

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id.