Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Modul 3.5 Analisis Pemetaan Risiko Konflik, Metodologi Deteksi Dini Potensi Konflik

Ini kunci jawaban Pelatihan Deteksi Dini 2 : Metodologi Deteksi Dini Potensi Konflik Modul 3.5 Analisis Pemetaan Risiko Konflik MOOC PIntar Kemenag.

|
Penulis: Siti Umnah | Editor: Siti Umnah
Pixabay.com
Ini kunci jawaban Pelatihan Deteksi Dini 2 : Metodologi Deteksi Dini Potensi Konflik Modul 3.5 Analisis Pemetaan Risiko Konflik 

SRIPOKU.COM - Untuk mempersiapkan diri, peserta pelatihan dapat mempelajari soal beserta kunci jawaban Pelatihan Deteksi Dini 2 : Metodologi Deteksi Dini Potensi Konflik.

Pada artikel ini akan menyajikan kunci jawaban Modul 3.5 Analisis Pemetaan Risiko Konflik.

Berikut ini disajikan kunci jawaban Pelatihan MOOC Pintar Kemenag bagi ASN Kemenag.

Baca juga: Kunci Jawaban Modul 3.4 Analisis Fakta dan Norma Konflik, Metodologi Deteksi Dini Potensi Konflik

Baca juga: Kunci Jawaban Modul 3.3 Analisis Kualitas Informasi Konflik, Metodologi Deteksi Dini Potensi Konflik

1. Indikator di bawah ini merupakan indikator positive peace dalam dimensi keagamaan Religiosity Index, kecuali:

A. Adanya kemampuan dan kemauan dari aparat penegak hukum dalam menangani konflik sosial berdimensi keagamaan

B. Adanya pranata adat dan sosial yang memitigasi konflik sosial berdimensi keagamaan

C. Adanya kegiatan organisasi keagamaan dalam memitigasi persoalan konflik sosial berdimensi keagamaan

D. Adanya siklus konflik sosial berdimensi keagamaan yang berulang

Jawaban : D. Adanya siklus konflik sosial berdimensi keagamaan yang berulang

2. Berikut di bawah ini yang termasuk indikator negative peace pembangun Dimensi Kebangsaaan dalam Religiosity Index :

A. Adanya diskriminasi oleh masyarakat terhadap penganut agama tertentu

B. Adanya khotbah / pengajian / pendidikan keagamaan yang mengajarkan cinta tanah air, memperkuat komitmen kebangsaan dan persaudaraan sesama anak bangsa

C. Adanya pembiaran dan/atau ketidakberdayaan aparat negara dan/atau masyarakat dalam menghadapi kelompok radikal, ekstrimis, teroris, separatis, anti-pemerintah atau pengusung politik identitas

D. Adanya khotbah / pengajian / pendidikan keagamaan yang mengajarkan penghormatan dan perlindungan antarumat beragama

Jawaban : C. Adanya pembiaran dan/atau ketidakberdayaan aparat negara dan/atau masyarakat dalam menghadapi kelompok radikal, ekstrimis, teroris, separatis, anti-pemerintah atau pengusung politik identitas

3. Di bawah ini adalah Indikator Positive Peace dalam Dimensi Kebangsaan, Kecuali :

A. Adanya masyarakat / Ormas yang bekerja sama dengan kelompok radikal, ekstrimis, teroris, separatis, anti-pemerintah atau pengusung politik identitas

B. Adanya khotbah / pengajian / pendidikan keagamaan yang mengajarkan cinta tanah air, memperkuat komitmen kebangsaan dan persaudaraan sesama anak bangsa

C. Adanya pranata adat dan sosial yang memitigasi konflik sosial berdimensi kebangsaan

D. Adanya kegiatan organisasi keagmaan dalam memitigasi persoalan konflik sosial berdimensi kebangsaan

Jawaban : A. Adanya masyarakat / Ormas yang bekerja sama dengan kelompok radikal, ekstrimis, teroris, separatis, anti-pemerintah atau pengusung politik identitas

4. Risk Map atau Peta Risiko dalam religiosity Index dibangun dari dua dimensi besar, yaitu Dimensi Agama dan Dimensi Kebangsaan. Indikator pembangunan kedua dimensi tersebut adalah Negative Peace dan Positive Peace. Indikator Negative Peace apa yang termasuk dalam Dimensi Keagmaan?

A. Adanya pranata adat dan sosial yang memitigasi konflik sosial berdimensi keagamaan

B. Adanya diskriminasi oleh pemerintah daerah

C. Adanya kemampuan dan kemauan dari aparat penegak hukum dalam menangani konflik sosial berdimensi keagamaan

D. Adanya khotbah / pengajian / pendidikan keagamaan yang mengajarkan penghormatan dan perlindungan

Jawaban : B. Adanya diskriminasi oleh pemerintah daerah

5. Dalam mengukur Likelihood atau kemungkinan terjadinya sebuah konflik dalam Religiosity Index, ada variabel yang bernama Factual Trend. Berikut di bawah ini salah satu indikator yang termasuk Factual Trend :

A. Keterlibatan ormas agama dalam menjaga kerukunan semakin kuat dan berpengaruh

B. Kondisi terkini para pihak yang pernah bertikai semakin membaik dan rekonsiliasi berjalan lancar

C. Adanya pelajaran agama tentang toleransi agama yang berbeda

D. Adanya pelajaran agama tentang menghormati aliran yang berbeda

Jawaban : B. Kondisi terkini para pihak yang pernah bertikai semakin membaik dan rekonsiliasi berjalan lancar

 


Dapatkan konten pendidikan mata pelajaran lainnya dari Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013 dengan klik Di Sini.

Dapatkan juga berita penting dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved