Lirik Lagu

Daftar Lagu Iwan Fals Paling Populer yang Selalu Dinyanyikan saat Konser, Lengkap dengan Lirik Lagu

Berikut ini 5 lagu terpopuler milik Iwan Fals yang selalu dinyanyikan saat konser, lengkap dengan lirik lagunya.

Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: pairat
Tribunnews
Daftar Lagu Iwan Fals Paling Populer yang Selalu Dinyanyikan saat Konser 

SRIPOKU.COM - Berikut ini 5 lagu terpopuler milik Iwan Fals yang selalu dinyanyikan saat konser, lengkap dengan lirik lagunya.

Sabtu (7/8/2024) nanti, Iwan Fals akan manggung di Palembang.

Bagi teman-teman yang hadir harus wajib menghapal semua lagu yang akan dinyanyikan Fals.

Baca juga: Profil Iwan Fals, Penyanyi Legendaris Bakal Manggung di Palembang Sabtu Nanti, Punya Segudang Karya

Di bawah ini 5 top song yang kerap yang dinyanyikan Iwan Fals, dilengkapi lirik lagu.

1. Yang Terlupakan

Denting piano
Kala jemari menari
Nada merambat pelan
Di kesunyian malam
Saat datang rintik hujan
Bersama sebuah bayang
Yang pernah terlupakan

Hati kecil berbisik
Untuk kembali padanya
Seribu kata menggoda
Seribu sesal di depan mata
Seperti menjelma
Waktu aku tertawa
Kala memberimu dosa
Oh maafkanlah
Oh maafkanlah

Rasa sesal di dasar hati
Diam tak mau pergi
Haruskah aku lari dari kenyataan ini
Pernah ku mencoba tuk sembunyi
Namun senyummu tetap mengikuti

Hati kecil berbisik
Untuk kembali padanya
Seribu kata menggoda
Seribu sesal di depan mata
Seperti menjelma
Waktu aku tertawa
Kala memberimu dosa

Rasa sesal di dasar hati
Diam tak mau pergi
Haruskah aku lari dari kenyataan ini
Pernah ku mencoba tuk sembunyi

Namun senyummu tetap mengikuti
Rasa sesal di dasar hati
Diam tak mau pergi
Haruskah aku lari dari kenyataan ini
Pernah ku mencoba tuk sembunyi
Namun senyummu tetap mengikuti

Rasa sesal di dasar hati
Diam tak mau pergi
Haruskah aku lari dari kenyataan ini
Pernah ku mencoba tuk sembunyi
Namun senyummu tetap mengikuti

2. Bento

Namaku Bento rumah real estate
Mobilku banyak harta berlimpah
Orang memanggilku bos eksekutif
Tokoh papan atas, atas segalanya
(Asyik!)

Wajahku ganteng banyak simpanan
Sekali lirik oke sajalah
Bisnisku menjagal, jagal apa saja
Yang penting aku senang, aku menang
Persetan orang susah karena aku
Yang penting asyik
Sekali lagi
(Asyik!)

Khotbah soal moral omong keadilan
Sarapan pagiku
Aksi tipu-tipu, lobying, dan upeti
Wow, jagonya

Maling kelas teri, bandit kelas coro
Itu kantong sampah
Siapa yang mau berguru datang padaku
Sebut tiga kali namaku
Bento! Bento! Bento!
(Asyik!)

Namaku Bento rumah real estate
Mobilku banyak harta berlimpah
Orang memanggilku bos eksekutif
Tokoh papan atas, atas segalanya
(Asyik!)

Wajahku ganteng banyak simpanan
Sekali lirik oke sajalah
Bisnisku menjagal, jagal apa saja
Yang penting aku senang, aku menang
Persetan orang susah karena aku
Yang penting asyik
Sekali lagi
(Asyik!)

Khotbah soal moral omong keadilan
Sarapan pagiku
Aksi tipu-tipu, lobying, dan upeti
Wow, jagonya

Maling kelas teri bandit kelas coro
Itu kantong sampah
Siapa yang mau berguru datang padaku
Sebut namaku
Bento! Bento! Bento!
(Asyik!)

3. Aku Bukan Pilihan

Kini ku mengungkap tanya
Siapakah dirinya
Yang mengaku kekasihmu itu?
Aku tak bisa memahami

Ketika malam tiba
Ku rela kau berada
Dengan siapa kau melewatinya
Aku tak bisa memahami

Aku lelaki tak mungkin menerimamu bila
Ternyata kau mendua, membuatku terluka
Tinggalkan saja diriku yang tak mungkin menunggu
Jangan pernah memilih, aku bukan pilihan

S'lalu terungkap tanya
Benarkah kini dia
Wanita yang kukenal hatinya?
Aku tak bisa memahami

Aku lelaki tak mungkin menerimamu bila
Ternyata kau mendua, membuatku terluka
Tinggalkan saja diriku yang tak mungkin menunggu
Jangan pernah memilih, aku bukan pilihan

Tak perlu kau memilihku
Aku lelaki bukan 'tuk dipilih

Aku lelaki tak mungkin menerimamu bila
Ternyata kau mendua, membuatku terluka
Tinggalkan saja diriku yang tak mungkin menunggu
Jangan pernah memilih, aku bukan pilihan

Aku lelaki tak mungkin menerimamu bila
Ternyata kau mendua, membuatku terluka
Tinggalkan saja diriku yang tak mungkin menunggu
Jangan pernah memilih, aku bukan pilihan

4. Ijinkan Aku Menyayangimu

Andai kau izinkan
Walau sekejap memandang
Kubuktikan kepadamu
Aku memiliki rasa

Cinta yang kupendam
Tak sempat aku nyatakan
Karena kau t'lah memilih
Menutup pintu hatimu

Izinkan aku membuktikan
Inilah kesungguhan rasa
Izinkan aku menyayangimu

Sayangku, oh-oh
Dengarkanlah isi hatiku
Cintaku, oh-oh
Dengarkanlah isi hatiku

Cinta yang kupendam
Tak sempat aku nyatakan
Karena kau t'lah memilih
Menutup pintu hatimu

Izinkan aku membuktikan
Inilah kesungguhan rasa
Izinkan aku menyayangimu

Sayangku, oh-oh
Dengarkanlah isi hatiku
Cintaku, oh-oh
Dengarkanlah isi hatiku

Bila cinta tak menyatukan kita
Bila kita tak mungkin bersama
Izinkan aku tetap menyayangimu, oh-oh-oh

Sayangku (sayangku), oh-oh
Dengarkanlah isi hatiku
Cintaku (cintaku), oh-oh
Dengarkanlah isi hatiku

Sayangku (sayangku), oh-oh (dengarkanlah)
Dengarkanlah isi hatiku
Aku sayang padamu
Izinkan aku membuktikan

5. Ibu

Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
Lewati rintang untuk aku, anakmu
Ibuku sayang, masih terus berjalan
Walau tapak kaki penuh darah, penuh nanah

Seperti udara
Kasih yang engkau berikan
Tak mampu ku membalas Ibu
Ibu

Ingin kudekap
Dan menangis di pangkuanmu
Sampai aku tertidur
Bagai masa kecil dulu

Lalu doa-doa
Baluri sekujur tubuhku
Dengan apa membalas Ibu?
Ibu

Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
Lewati rintang untuk aku, anakmu
Ibuku sayang, masih terus berjalan
Walau tapak kaki penuh darah, penuh nanah

Seperti udara
Kasih yang engkau berikan
Tak mampu ku membalas Ibu
Ibu

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved