Siswa SDN 39 Palembang Keracunan Minuman

Belum Ada Tersangka, Polisi Tunggu Hasil Lab BPOM Minuman Semprot Bikin Siswa SD di Palembang Kejang

Saat ini belum ada yang ditetapkan tersangka sebab pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik BPOM.

Editor: pairat
Tribun Sumsel/Rachmad Kurniawan Putra
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Sunarto. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Polisi menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik BPOM Palembang terkait minuman semprot yang dikonsumsi siswi SDN 39 Palembang hingga dilarikan ke Rumah Sakit karena mengalami kejang.


Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Sunarto mengatakan, untuk saat ini belum ada yang ditetapkan tersangka sebab pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik BPOM.


"Kami lakukan juga pemeriksaan labfor terkait barang bukti tersebut koordinasi dengan BPOM. Kami masih menunggu hasilnya, belum keluar, " ujar Sunarto, Sabtu (3/8/2024).


Dari peristiwa yang sempat menghebohkan wali murid itu, polisi memeriksa empat orang yang merupakan penjual di Pasar 16 Ilir dan pemilik kantin sekolah SDN 39 Palembang. 

Heboh Siswa SD Negeri 39 Palembang Kejang-kejang Usai Konsumsi Minuman Semprot Hingga Dilarikan ke RS
Heboh Siswa SD Negeri 39 Palembang Kejang-kejang Usai Konsumsi Minuman Semprot Hingga Dilarikan ke RS (Handout)

Baca juga: Kondisi Terkini Siswa SDN 39 Palembang Keracunan Minuman, BPOM Sebut Minuman Semprot Terdaftar Resmi


"Kasus itu sedang ditangani oleh Polsek Ilir Timur I dan sudah empat orang yang dimintai keterangan sebagai saksi, yakni penjual di pasar 16 Ilir dan yang membeli ," katanya.


Sunarto menambahkan kondisi siswi yang sempat dirawat kini sudah pulang ke rumahnya masing-masing.


"Terakhir satu anak yang dirawat di RS Bunda sudah sembuh dan baru saja pulang kemarin. Senin nanti sudah bisa masuk sekolah lagi," katanya.


Agar tidak ada lagi kejadian yang sama terulang, ia mengimbau sekolah untuk lebih menyeleksi jajanan yang masuk ke sekolah.


"Maraknya beredar jenis permen itu kami imbau sekolah tertib menyeleksi jajanan yang dikonsumsi siswa-siswi, sebab mereka tidak tahu mana yang berbahaya," katanya.

Bentuk Minuman Semprot Penyebab Siswa SDN 39 Palembang Alami Kejang

Minuman semprot beracun beredar di Lubuklinggau.
Minuman semprot beracun beredar di Lubuklinggau. (Handout)

Baca juga: Kata Dinas Kesehatan Setelah 4 Siswa SD Negeri 39 Palembang Keracuran Minuman Semprot

Sejumlah siswa SDN 39 di Kamboja Palembang alami keracunan minuman kemasan botol bernama minuman semprot, Senin (30/7/2024).

Sakit yang dialami siswa itu yakni kejang-kejang hingga pingsan usai mengkonsumsi minuman dalam bentuk cair yang disemprotkan tersebut.

Lantas seperti apa bentuk dan kandungan minuman semprot penyebab siswa SD Negeri 39 Palembang.

Dari penelusuran sripoku.com, minuman semprot itu dijual bebas di sejumlah e-commerce.

Minuman semprot ini berbentuk granat dengan berbagai varian rasa dengan warna-warni.

Untuk mengkonsumsi minuman semprot itu, pembeli harus menyemprotkannya ke dalam mulut 

Berikut spesifikasi dari permen minuman semprot Yakuat minuman berperisa, minuman semprot granat dan spray yang dihimpun dari sejumlah e-commerce

Merek: No Brand

Organik: Tidak

Diet Khusus: Bebas Kolesterol

Jenis Penyimpanan: Suhu Ruangan

Tipe Kemasan:  Multi-Pak

Jenis Kemasan: Botol Plastik

SKU6455752531_ID-13136470141

Heboh Pesan Berantai Siswa Kejang

Heboh video juga foto yang dibagikan dalam pesan berantai grup Whatsapp sekolah hingga grup lainnya yang memperingatkan orang tua agar melarang anak-anak membeli minuman semprot karena membuat sakit.

Sakit yang dialami siswa itu yakni kejang-kejang hingga pingsan usai mengkonsumsi minuman dalam bentuk cair yang disemprotkan tersebut.

"Izin jangan beli permen ini karena banyak anak yang pusing usai mengkonsumsi permen ini," ujar pesan berantai tersebut yang juga mengirimkan jenis permen yang dikemas dalam botol kecil semprot itu.

Dalam kemasan tidak tertera nama minuman hanya saja disebut minuman perisa semprot atau minuman enakan rasa semprot artinya.

Minuman dikemas dengan botol cantik bergambar warna-warni dengan gambar kartun wanita menggunakan pakaian khas Korea Hanbok.

Minuman tersebut memiliki sejumlah rasa yakni rasa buah seperti anggur juga apel dan lainnya.

Heboh Siswa SD Negeri 39 Palembang Kejang-kejang Usai Konsumsi Minuman Semprot Hingga Dilarikan ke RS (Handout)
"Iya benar ada empat siswa keracunan yang sesak nafas dan kejang-kejang setelah minum minuman itu," ujar Kepala Dinas Pendidikan Palembang Amri, Senin (29/72/2024).

Amri mengatakan kejadian itu terjadi di SD Negeri 39 Palembang di kawasan Kamboja Senin siang.

Anak-anak itu langsung sesak nafas usai mengkonsumsi minuman perisa yang dibeli di kantin sekolah tersebut.

Amri mengatakan berdasarkan diagnosa puskesmas Ariodila anak-anak yang sesak nafas itu tidak punya riwayat asma atau penyakit saluran pernapasan lainnya dan murni sasak nafas karena efek minuman tersebut.

"Lima anak dirawat di RS Bunda tadi siang, satu sudah diperbolehkan pulang dan empat lagi masih dirawat inap untuk dilakukan observasi," ujar Amri.

Dia menyebut, besok Diknas akan berkoordinasi dengan BPOM menyidak ke sekolah tersebut juga mengeluarkan edaran melarang kantin sekolah menjual minuman tersebut.

Untuk mengetahui kandungan minuman yang menyebabkan keracunan itu, Diknas juga akan berkoordinasi dengan BPOM untuk meneliti kandungan minuman tersebut, apa yang membuat minuman berbahaya dan menyebabkan keracunan.

"Besok kita akan turun ke SD 39 mengecek langsung penyebab keracunan dan meminta kantin tidak menjual minuman itu lagi," ujarnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved