Berita Kepri

Folklore Festival Padang Melang Anambas 2024 Bakal Digelar, Menparekraf RI Sandiaga Dikabarkan Hadir

Folklore Festival Padang Melang ini merupakan agenda rutin tahunan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Anambas.

|
Editor: Sudarwan
handout
Objek Wisata Pantai Padang Melang di Kepulauan Riau 

SRIPOKU.COM - Folklore Festival Padang Melang tahun 2024, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau bakal digelar.

Event pariwisata daerah terdepan Indonesia ini akan dihelat Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Anambas.

Masih bertempat di Objek Wisata Pantai Padang Melang, Pulau Jemaja, event tahunan ini akan dilaksanakan mulai tanggal 11 - 13 Juni 2024.

"Insya Allah tahun ini kami kembali melaksanakan event festival padang melang," ucap Kepala Disparbud Anambas Effi Sjuhairi, Selasa (21/5/2024).

Ia mengatakan, Folklore Festival Padang Melang ini merupakan agenda rutin tahunan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Anambas.

Kabar baiknya, Folklore Festival Padang Melang ini kini masuk kalender nasional event kharisma nusantara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf RI.

"Alhamdulillah event wisata ini masuk kalender nasional event kharisma nusantara dari 110 yang masuk KEN Kemenparekraf, Anambas salah satunya," terangnya.

Objek Wisata Pantai Padang Melang di Kepulauan Riau
Objek Wisata Pantai Padang Melang di Kepulauan Riau (Handout)

Dalam segi persiapan, lanjut Effi, pihaknya telah berkolaborasi dengan sejumlah pihak dan berkoordinasi mengundang tamu dari dalam maupun luar negeri.

"Para tamu wisatawan menyambut baik dan semoga saja mereka bisa hadir untuk memeriahkan event ini. Kami juga optimis akan maksimal tampil lebih baik dari tahun sebelumnya," ungkapnya.

Effi juga menyebut, dalam rangkaian Folklore Festival Padang Melang ini akan menampilkan sejumlah kesenian daerah dan kuliner khas Anambas.

"Nah selain menampilkan eksistensi obyek wisata, kami juga memperkenalkan kesenian daerah seperti tarian mendu, gobang dan kuliner khas Anambas," sebutnya.

Dari event nasional ini, menurutnya juha akan mendongkrak naiknya kunjung wisata manca negara dan pertumbuhan ekonomi daerah.

"Harapan kita bersama event ini mendapat dukungan semua pihak dan berjalan lancar," tuturnya.

Terakhir Effi mengatakan, Folklore Festival Padang Melang 2024 akan dihadiri dan dibuka lansung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

"Kami sudah koordinasi ke kementerian, kemungkinan jika tak ada halangan serius, Pak Menteri Sandiaga Uno akan hadir dan membuka," tukasnya.

Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Kepri, Guntur Sakti menyebutkan, tahun ini, ada 4 event pariwisata dari Provinsi Kepri masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024.

“Alhamdulillah, dari beberapa agenda pariwisata yang kami usulkan ke Kemenparekraf, empat masuk KEN tahun ini,” katanya.

Objek Wisata Pantai Padang Melang di Kepulauan Riau
Objek Wisata Pantai Padang Melang di Kepulauan Riau (Handout)

Adapun empat event tersebut yakni event Batam Wonderfood Art Ramadan yang sudah berjalan pada 10 Maret-19 April 2024 di Kota Batam.

Kemudian, event Kenduri Seni Melayu pada 17-21 Juli 2024 yang juga digelar di Kota Batam.

Lalu event Padang Melang International Folklore Festival pada 24-28 Juli 2024 di Kabupaten Kepulauan Anambas.

“Terakhir event Tanjungpinang Fest yang akan berlangsung pada 8 sampai 12 Agustus 2024 di Kota Tanjungpinang,” sebutnya.

Disampaikannya, event yang masuk KEN 2024 itu sudah melalui tahapan seleksi dan kurasi dari Tim Panel bentukan Kemenparekraf.

Kemudian, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menegaskan, Pemerintah Provinsi Kepri akan terus memberikan dukungan agar pariwisata di Kabupaten Anambas semakin berkembang.

"Prinsip utamanya adalah kita ingin Anambas mampu menjadi destinasi pariwisata yang semakin terkenal dengan bertambahnya resor-resor kelas dunia," ujar Gubernur Ansar.

Gubernur Ansar pun menyebutkan, dari cerita pejabat dari luar Kepri yang berkunjung ke Anambas, bahwa di Anambas yang tersohor di seluruh dunia.

“Tentunya, pelaku pariwisata di Anambas harus terus berinovasi dan kreatif untuk menjual atau memperkenaloan Anambas lebih masif,” pinta Ansar. (nvn/dra)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved