Penyebab Program Saurans Ditegur KPI, Umur Rayyanza tak Penuhi Syarat Acara, Raffi Ahmad Minta Maaf

SRIPOKU.COM - Ditegur Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), terungkap alasan program Saurans mendadak diakhiri, Raffi Ahmad tak terima dituding lakukan ini.

Sebelumnya KPI telah mengambil tindak tegas kepada acara Saurans NET TV yang dipandu Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.

Alasan KPI memberikan teguran adalah karena sosok Rayyanza anak Raffi Ahmad dan Nagita Slavina ikut mengisi salah satu acara sahur di televisi itu.

Acara SauRans itu mendapat sanksi berupa teguran dari KPI.

Menurut pihak KPI, Rayyanza Malik Ahmad yang masih di bawah umur itu belum memenuhi syarat untuk ikut syuting.

Fakta Rayyanza yang masih balita membuat keluarga Raffi Ahmad melanggar soal klasifikasi umur.

Di mana tontonan itu untuk usia 13 tahun ke atas, tetapi malah menampilkan Rayyanza yang masih berumur 2 tahun.

"KPI memberikan sanksi administratif kepada Saurans Net TV yang disiarkan pada 13-14 Maret 2024 pukul 03.49 WIB."

"Dengan klasifikasi R13+ secara live menampilkan anak di bawah umur atas nama Rayyanza (alias) Cipung," dalam keterangan di Instagram @kpipusat, pada Kamis (04/04/2024).

Sanksi tersebut merujuk kepada Peraturan KPI nomor 01/P/KPI/03/2012 tentang Pedoman Perilaku Penyiaran Pasal 14 ayat 1.

Dalam aturan tersebut, acara live yang terdapat anak-anak di bawah umur dilarang disiarkan jikalau melewati pukul 21.30 WIB.

Setelah mendapatkan teguran tersebut, program Saurans langsung pamit undur diri di tengah perjalanan bulan ramadhan.

"Terima kasih, selama ini kami selalu bersama saat sahur. Kami pengisi acara beserta kru mohon maaf lahir dan batin," kata Raffi Ahmad, Kamis (4/4/2024).

Baca juga: Geger Raffi Ahmad Ditangkap Kasus TPPU, Suami Gigi Panik Video 5 Tahun Lalu Diungkit: Astaghfirullah

Sebelumnya, Raffi Ahmad sebelumnya sudah angkat bicara perihal tudingan eksploitasi anak lantaran mengajak Rayyanza syuting sahur.

Terkait ini, dia membantah sudah memanfaatkan popularitas anak bungsunya.

Menurut Raffi Ahmad, sang anak terbangun dan mencari ibunya, Nagita Slavina. Karena Gigi sapaannya sedang syuting, Rayyanza akhirnya ikut tampil di hadapan kamera.

Hanya saja, dia menyebut keluarganya tidak pernah sengaja memaksa Rayyanza untuk ikutan syuting.

Padahal video Rayyanza yang terlihat mengantuk selama syuting sempat menjadi perbincangan hangat netizen. Di situ, adik Rafathar ini tampak pasrah di pangkuan sang pengasuh, Sus Rini.

Bukan karena Rating Rendah

Sebelumnya, Raffi sempat menyampaikan alasan putranya itu ikut muncul di acara sahur.

"Kan syuting di rumah aku di lantai 1 bawah, kamar kita di atas, kalau anaknya tiba-tiba bangun nyari ibunya, ya dia turun," kata Raffi dikutip dari YouTube FYP Trans 7.

"Kayak kemarin dua hari lalu, enggak bangun ya enggak (ikut syuting)," imbuh Raffi.

Kemunculan putranya di acara sahur itu sendiri disebut Raffi benar-benar tergantung anak-anaknya.

Dia tidak pernah memaksa mereka syuting. Rayyanza misalnya, justru akan bertanya-tanya saat terbangun dan menonton televisi tapi dia tidak ada di sana.

"Kalau Rafathar harus didiemin biar turun sendiri," ujar Raffi.

"Kalau Rayyanza, misal pagi-pagi bangun, lihat di tv 'Ajja (Rayyanza) enggak ada,' sama sus nya diajak ke bawah biar dia ada, dia pengin ada," jelas Raffi.

Sementara itu, program SauRans sendiri diketahui telah berhenti penayangannya mulai tanggal 3 April 2024.

Namun Raffi membantah berhentinya penayangan program acara yang dipandu bersama Nagita Slavina dan Denny Cagur itu karena rating yang rendah.

Baca juga: Rayyanza Ikut Syuting Sahur sampai Demam Tanpa Bayaran, Raffi Ahmad Singgung Keuntungan: Bonus!

Tak Pernah Paksa Anak

Raffi Ahmad mengungkapkan bahwa dirinya tak memaksa anak-anaknya untuk ikut syuting dengannya.

Pada momen tersebut, suami Nagita Slavina ini mengatakan anaknya terbangun dan mencari sang ibunda yang ternyata sedang syuting.

"Kan syuting di rumah aku di lantai satu bawah, kamar kita di atas. Kalau anaknya tiba-tiba bangun nyari ibunya ya dia turun," terang Raffi Ahmad di acara FYP yang tayang di kanal YouTube Trans7, dikutip Senin (18/3/2024).

"Kayak kemarin dua hari lalu, nggak bangun ya nggak (ikut syuting)," tambahnya.

Lebih lanjut, ayah dua anak ini juga membantah tuduhan pengeksploitasian anak.

"Itu netizen berpikir karena syuting di rumah, diketuk harus dibangunin, padahal nggak."

"Jadi kalau dia bangun, dia turun sendiri. Kalau nggak ya nggak," tandasnya.

Terkait dengan kemunculan anaknya di acara sahur, Raffi Ahmad menegaskan tak pernah memberikan paksaan untuk ikut berpartisipasi.

Justru, mereka hadir karena keinginan sendiri.

"Kalau Rafathar harus didiemin biar turun sendiri. Kalau Rayyanza misal pagi-pagi bangun, lihat TV 'Aza nggak ada', sama sus-nya diajak ke bawah biar dia ada. Dia pengin ada," beber Raffi.

Selain itu, Raffi Ahmad blak-blakan sebenarnya kehadiran anaknya di dalam acara sahur tersebut juga tidak berpengaruh pada penghasilan mereka.

"Karena itu RANS yang bikin jadi ya udah aja. Kalau ada dia berarti bonus."

"Nggak ada sih (hitungan), cuma anggap aja bapak ibunya pinter-pinternya aja nyisihin," imbuhnya lagi.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News