Jelang Angkutan Lebaran, BPTD Sumsel Cek Kelaikan Sejumlah Bus, Ini Hasilnya
Kita melakukan pengecekan sejumlah bus disejumlah PO yang ada di kota Palembang untuk memastikan kendaraan yang ada sudah laik jelang angkutan lebaran
Penulis: Arief Basuki | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU. COM, PALEMBANG -- Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II wilayah provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa (2/4/2024) melaksanakan pemeriksaan kelaikan kendaraan (Rampcheck) bus angkutan Lebaran Idul Fitri 2024.
Kasi Sarana dan Angkutan Jalan Sungai Danau dan Penyebrangan Herry Saputra S.Si.T M.Si mengatakan, uji kelaikan bus angkutan lebaran di seluruh wilayah Indonesia termasuk di provinsi Sumsel telah berjalan sejak akhir Februari hingga 31 Maret 2024 mendatang.
"Kita melakukan pengecekan sejumlah bus disejumlah PO yang ada di kota Palembang, untuk memastikan kendaraan yang ada sudah laik, dan pastinya ini untuk mengurangi potensi kecelakaan, " kata Herry.
Menurutnya, dasar pelaksanaan kegiatan berdasarkan undang-undang No. 22 Tahun 2009 tentang LLAJ,
Peraturan Pemerintah No 55 Tahun 2012 tentang Kendaraan, Peraturan Pemerintah No 37 tahun 2017 tentang Keselamatan LLAJ, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor : SK.5637/AJ.403/DRJD/20717 tentang pedoman pelaksanaan inspeksi keselamatan LLAJ pasal 3 ayat 2, bahwa inspeksi Keselamatan LLAJ dilakukan rutin sebagai kewenangan wilayah masing-masing instansi.
Kemudian, Surat Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor : AJ.207/1/8/DJPD/2024 tanggal 6 Februari 2024 perihal Pelaksanaan Inspeksi Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Rampcheck).
Tim pelaksana Rampcheck itu sendiri juga melibatkan tim Dinas Perhubungan Provinsi Sumsel, pihak PT Jasa Raharja dan Organda Sumsel.
Baca juga: Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran Tarif Tol Terpeka & Tol Indraprabu Diskon 20 Persen Ini Rinciannya
Beberapa lokasi yang didatanngi diantaranya, Perusahaan Otobus AKAP dan Pariwisata PO Rosalia Indah, PO Rapi dan PO Eka Permata Agung (EPA Star).
Dijelaskan Herry, dalam rangka mewujudkan keselamatan Lalu Lintas dan angkutan jalan dimasa angkutan Lebaran Tahun 2024, Dirjen Hubdat menginstruksikan seluruh jajaran UPT Ditjen Hubdat Kemenhub dan Dinas Perhubungan Provinsi / Kabupaten/ Kota untuk melakukan pengawasan teknis dan laik jalan, melalui inspeksi keselamatan LLAJ diseluruh Indonesia mulai tanggal 21 Februari hingga 31 Maret 2024.
Adapun target pelaksanaan Rampcheck ini, pada seluruh armada bus penumpang dan bus pariwisata dilokasi terminal, ataupun perusahaan otobus berdasarkan kewenangan masing-masing wilayah dengan jenis kendaraan baik AKAP, AKDP dan bus pariwisata.
"Dari beberapa PO yang kita datangi ada beberapa kendaraan baik dari surat menyurat, atau kondisisi mobilnya laik untuk berjalan, dan kita tempeli sticker dari Kemenhub. Sedangkan yang masih belum kita minta untuk diperbaiki dulu, baru kita nyatakan laik berjalan, " paparnya.
Untuk hasil pelaksanaan Rampcheck di Sumatera Selatan Ditjen Hubdat melalui Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Sumatera Selatan sejak tanggal 21 Februari hingga 31 Maret sudah melaksanakan Rampcheck kendaraan 3.805 unit kendaraan dari target 15.000 unit untuk seluruh Indonesia, yang dilaksanakan dimasing-masing terminal Tipe A di Sumatera Selatan.
Diantaranya Terminal Tipe A Alang-Alang Lebarz Terminal Tipe A Karya Jaya, Terminal Tipe A Betung, Terminal Tipe A Kayu Agung, Terminal Tipe A Batay, Terminal Tipe A Batu Kuning, Terminal Tipe A Simpang Periuk.
Dari 3.805 unit yang dilaksanakan Rampcheck baik pemeriksaan administrasi maupun teknis terdapat hasil rekapitulasi yaitu, Kendaraan Diijinkan Operasi sebanyak 1.956 unit.
Untuk kendaraan peringatan/perbaiki: 1.361 unit, Kendaraan tilang dan dilarang operasi 383 unit, serta kendaraan dilarang operasi 103 unit
Sementara itu untuk hasil pelaksanaan Inspeksi Keselamatan seluruh Indonesia terekap dan terlaporkan pada aplikasi Mitra Darat dengan domain https://mitradarat.dephub.go.id/.
Terpisah, Kepala Pool PO Bus Rosalia Indah, Panji dalam kesempatan itu tak memungkiri ada beberapa kendaraannya yang dinilai masih ada kekurangan secara teknis, dan itu segera diperbaiki.
"Seperti ban yang ada itu sudah kita laporkan ke pusat, dan masih menunggu saja. Sebab yang disini baru dalam pembersihan (cuci) kendaraan dulu, " pungkas Panji.
Latihan Soal Asesmen Sumatif Akhir Semester 1 PAI Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka Tahun 2025 |
![]() |
---|
Tingkatkan PAD Palembang, Pengelolaan Parkir di Diserahkan ke Perumda Pasar Palembang Jaya |
![]() |
---|
Pantai Timur dan Kikim Area Segera Pemekaran, DPRD Sumsel: Kami Dari Dulu Mendukung |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Menteri dan Wamen Baru yang Resmi Dilantik Prabowo, Noel Digantikan Afriansyah Noor |
![]() |
---|
UPDATE Menteri dan Wamen dari Parpol usai Prabowo Lakukan Reshuffle Gerindra dan Golkar Terbanyak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.