Berita Selebriti

Respon Angger Dimas Usai Yudha Arfandi Ditetapkan Tersangka Kasus Kematian Anaknya, Eks Tamara Lega

Yudha Arfandi dinilai lalai hingga menyebabkan Dante meninggal dunia tenggalam di kolam renang yang ada di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, pada

|
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: pairat
Instagram
Respon Angger Dimas pasca Yudha Arfandi Ditetapkan Tersangka Kasus Kematian Anaknya 

SRIPOKU.COM - Yudha Arfandi ditangkap, Angger Dimas bernapas lega karena misteri kematian anaknya pelan-pelan terungkap.

Kejanggalan yang selama ini dirasakan oleh Yudha Arfandi akhirnya terjawab usai Yudha Arfandi ditetapkan sebagai tersangka.

Yudha Arfandi dinilai lalai hingga menyebabkan Dante meninggal dunia tenggalam di kolam renang yang ada di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Sabtu (27/1/2024).

Dikutip dari akun Instagramnya pada Jumat (9/2/2024), Angger Dimas mengucapkan syukur karena tersangka kematian anaknya tertangkap.

Eks Tamara Tyasmara ini juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Polda Metro Jaya yang telah bekerja keras mengungkapkan kasus ini.

Dia juga turut berterima kasih kepada semua teman yang membantu menyuarakan kasus ini sampai ditetapkan tersangka.

"Terima kasih sebesar-besarnya untuk @Poldametrojaya yang telah mengamankan tersangka utama! serta kerja keras pagi ke pagi lagi! bravo.

Dan juga kawan-kawan dekat telah berkontribusi secara moril-warganet.

Keep the positive vibes, letsgo #JusticeForDante," tulisnya.

Ucapan terima kasih Angger Dimas setelah tersangka kematian Dante terungkap
Ucapan terima kasih Angger Dimas setelah tersangka kematian Dante terungkap

Baca juga: Sosok Yudha Arfandi Tersangka Kasus Kematian Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang, Teman Raffi Ahmad

Sebelumnya, sosok kekasih Tamara Tyasmara berinisial YA diamankan pihak kepolisian Polda Metro Jaya, Jumat (9/2/2024).

YA akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka kematian Raden Adante Khalif Pramudityo alias Dante, anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.

Kabar ini dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi.

YA ditangkap oleh penyidik di kediamannya, di Pondok Kelapa, Cipinang, Jakarta Timur.

"Penyidik telah melakukan penangkapan terhadap saudara YA terkait peristiwa meninggalnya putra saudari Tamara," kata Kombes Ade pada Jumat (9/2/2024).

"Penangkapan dilakukan di daerah Pondok Kelapa, di rumahnya," lanjutnya.

Pantauan Grid.ID, tersangka juga telah tiba di Ditreskrimum Polda Metro Jaya hari ini sekitar pukul 10.00 WIB untuk diperiksa.

"Selanjutnya tersangka dibawa ke Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, untuk dilakukan pemeriksaan," jelas Kombes Ade.

Baca juga: Usai Yudha Arfandi Jadi Tersangka Kematian Anak Tamara Tyasmara, Akun Instagram YA Diserbu Warganet

Alibi Tamara Tyasmara Titipkan Anak pada Kekasih

Sebelumnya Tamara Tyasmara mengaku tak bisa temani anak berenang hingga akhirnya tenggelam, teka-teki kematian Dante masih menjadi misteri.

Tamara Tyasmara hingga kini masih berduka atas kepergiaan anaknya Dante, yang meninggal dunia di salah satu kolam renang di kawasan Jakarta Timut pada 27 Januari 2024.

Kematian anaknya yang dinilai janggal membuat kasus ini terus didalami oleh pihak kepolisian.

Dikutip dari Tribunseleb, Polda Metro Jaya sudah memeriksa 20 orang saksi.

Di mana salah satu saksi kejadian tersebut adalah kekasih Tamara Tyasmara yang menemani Dante di kolam renang saat itu.

Mengulik alibi Tamara Tyasmara, dia mengaku sangat mempercayai kekasihnya untuk menjaga Dante.

Dia tidak menyangka musibah malah terjadi saat dirinya meninggalkan Dante kepada sang kekasih.

"Saya sangat percaya makanya saya titipin, malah saya lebih percaya sama orang ini (kekasih) daripada susnya (pengasuh) sendiri karena saya percaya sama dia," kata Tamara di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (7/2/2024).

Lebih lanjut Tamara Tyasmara menambahkan, ini juga bukan pertama kali kekasihnya menemani anaknya berenang.

Sebelumnya, kekasihnya itu memang sudah sering mengantarkan anak Tamara berenang.

"Di tempat itu (kolam renang) baru sekali (berenang), tapi kalau latihan itu enggak sekali (dia antar)," jelas Tamara.

"Enggak mungkinlah aku titipin anak aku ke orang yang baru sekali aku titipin. Apalagi kalau orangnya enggak dipercaya," lanjutnya.

Namun, Tamara tak menjelaskan detail alasan dirinya menitipkan sang anak pada kekasih saat itu.

"Selebihnya saya sudah jelasin ke polisi dari A sampai Z udah saya jelaskan kenapa bisa saya titipin," ujar Tamara.

Saat ini, status kekasih Tamar diperiksa polisi masih sebagai saksi.

Kasus kematian Dante pun sudah naik statusnya dari penyelidikan ke penyidikan.

Sosok Yudha Arfandi Tersangka Kasus Kematian Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang
Sosok Yudha Arfandi Tersangka Kasus Kematian Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang (Instagram)

CCTV Dibongkar

Sebelumnya polisi akhirnya mengungkap rekaman CCTV untuk melihat lokasi kolam renang tempat anak Tamara Tyasmara meregang nyawa.

Diungkapkan Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra, dari rekaman CCTV pacar Tamara Tyasmara terlihat ada di kolam renang.

Seperti diketahui Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante, anak semata wayang Tamara Tyasmara dengan Angger Dimas meninggal dunia pada (27/01/2024) lalu.

Dante meninggal dunia diduga karena tenggelam di kolam renang di bawah pengawasan orang kepercayaan Tamara Tyasmara.

Tak sedikit publik menyebut orang kepercayaan Tamara Tyasmara diduga adalah sang pacar.

Bak mulai menemukan titik terang, kini pihak kepolisian ungkap rekaman CCTV di loaksi kejadian.

Hal ini diungkapkan oleh Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra.

“Berdasarkan rekaman CCTV ada (kekasih Tamara Tyasmara di kolam renang),” ujar Wira di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (7/2/2024): Wira tak menyebutkan detail apa yang dilakukan kekasih Tamara Tyasmara di kolam renang.

Kata Wira, sampai saat ini kekasih Tamara tersebut masih berstatus sebagai saksi.

“Sementara masih jadi saksi,” ucap Wira. Wira mengatakan, akan mengungkap penyebab meninggalnya Dante setelah mengumpulkan hasil pemeriksaan para saksi, pemeriksaan CCTV, dan juga hasil autopsi. Wira tak berkomentar banyak saat ditanya apa ada bukti kekerasan di tubuh Dante saat diautopsi.

“Untuk tindak lanjutnya, akan kami update apabila kami sudah mendapatkan hasil pemeriksaan (autopsi) Puslabfor terkait organ dan CCTV,” ucap Wira.

“Nantinya akan dijelaskan (apakah ada kekerasan atau tidak) setelah visumnya keluar,” lanjut Wira.

Adapun saat ini kasus meninggalnya anak Tamara Tyasmara sudah dinaikkan dari penyelidikkan ke penyidikan.

Pihak kepolisian menemukan adanya unsur tindak pidana dalam meninggalnya anak Tamara Tyasmara.

Sejauh ini, dalam gelar perkara ditemukan dugaan tindak pidana kelalaian dengan pasal 359 KUHP. Namun, tindak pidana ini bisa berkembang ke pasal yang lain.

“Sementara menerapkan pasal 359 KUHP soal kelalaian orang lain meninggal dunia, tapi bisa mengembangkan pasal lain,” tutur Wira.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved