Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Antropologi Kelas 11 SMA/MA Halaman 251, Soal Tes Formatif BAB 3 Etnografi Semester 2

Simak kunci jawaban Antropologi kelas 11 SMA/MA halaman 251, Soal Tes Formatif BAB 3 Etnografi Semester 2 Kurikulum Merdeka yang dapat dipelajari.

Penulis: Siti Umnah | Editor: Siti Umnah
buku.kemdikbud.go.id
Simak kunci jawaban Antropologi kelas 11 SMA/MA halaman 251, Soal Tes Formatif BAB 3 Etnografi Semester 2 Kurikulum Merdeka yang dapat dipelajari. 

SRIPOKU.COM - Sebaiknya simak kunci jawaban Antropologi kelas 11 SMA/MA halaman 251 yang dapat dipelajari oleh siswa di rumah.

Artikel ini akan menyediakan kunci jawaban Antropologi kelas 11 SMA/MA halaman 251 materi Bab 3 Etnografi.

Kunci jawaban Antropologi kelas 11 SMA/MA halaman 251 merupakan Soal Tes Formatif Bab 3 Etnografi semester 2 Kurikulum Merdeka.

Baca juga: Soal Ulangan Harian dan Kunci Jawaban Antropologi Kelas 11 SMA/MA, Dasar Dasar Etnografi Semester 2

Pada Soal Tes Formatif Bab 3 yakni materi Etnografi siswa akan dihadapkan lima soal esai yang harus diisi oleh siswa.

Untuk itu, artikel ini hadir guna membantu siswa dalam proses belajar siswa namun sebaiknya kunci jawaban digunakan setelah siswa mengerjakan soal secara mandiri.

Simak kunci jawaban soal Antropologi kelas 11 SMA/MA halaman 251 yang dikutip dari laman resmi buku.kemdikbud.go.id.

Baca juga: Kunci Jawaban Antropologi Kelas 11 SMA/MA Halaman 247, Soal Tes Formatif BAB 3 Etnografi Semester 2

B. Soal Esai

1. Etnografi merupakan pekerjaan mendeskripsikan suatu kebudayaan, apa maksud pernyataan tersebut?

Jawaban :

Dengan etnografi, peneliti maupun pembaca penelitian etnografi dapat memahami cara hidup suatu kelompok masyarakat dari sudut pandang asli atau pelaku budaya tersebut. Etnografi berusaha membangun pemahaman yang sistematis, ilmiah dan dapat dipertanggung
jawabkan tentang semua budaya manusia dari perspektif masyarakat yang telah mempelajari kebudayaan itu sendiri.

2. Bagaimana cara menysusun tema yang tepat dalam pembelajaran etnografi?

Jawaban :

Cara yang tepat dalam menyusun tema dalam penelitian etnografi adalah dengan menentukan masalah penelitian dan informan. Masalah penelitian ditemukan dalam fenomena sosial budaya masyarakat sehari-hari yang bisa kita tangkap melalui observasi ataupun berbincang sepintas maupun intens dengan masyarakat. Masalah penelitian mungkin bisa saja berasal dari peneliti itu sendiri, namun sebaiknya masalah penelitian merupakan suatu hal yang memang dirasakan oleh masyarakat dan bukan hanya dirasakan atau disangkakan oleh peneliti sendiri saja.

Dikutip dari Spradley, tema budaya adalah prinsip kognitif yang bersifat tersirat maupun tersurat, berulang dalam sejumlah domain dan berperan sebagai suatu hubungan di antara berbagai subsistem makna budaya. Etnografer biasanya menyampaikan suatu suasana kebudayaan dengan cara menggunakan pendekatan inventarisir inventory approach dengan dibagi ke dalam kategori: 1. kekerabatan/
kinship 2. kebudayaan material/ material culture 3. hubungan sosial/social relationship.

3. Mengapa pada saat ini marak adanya etnografi digital atau visual?

Jawaban :

Munculnya etnografi digital atau virtual dilatarbelakangi oleh perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada di masyarakat. Etnografi mencoba menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut. Dalam perkembangan studi etnografi baru (digital atau virtual) diharapkan periset dapat menemukan cara efektif dan efisien dalam menemukan pola komunikasi sebagai penentu identifikasi budaya dari informan, kelompok budaya, maupun dalam lingkup organisasi pada ruang maya.

4. Apa tahapan pertama dalam menyusun etnografi dan mengapa demikian?

Jawaban :

Tahap menyusun etnografi yang pertama adalah menentukan tema/masalah budaya yang akan diangkat. Langkah pertama ini penting dalam melakukan penelitian karena dapat mengidentifikasi latar belakang pentingnya dilakukan penelitian etnografi, rancangan bentuk apa yang akan digunakan, dan bagaimana tujuan terkait dengan masalah penelitian yang akan dikaji. Faktor-faktor ini perlu diidentifikasi dalam ketiga bentuk etnografi dan studi kasus. Tujuan penelitian dan tipe masalah yang ingin teliti akan secara signifikan berbeda, tergantung pada apakah peneliti akan melakukan penelitian etnografi realis, studi kasus atau kritis.

5. Apa yang membedakan etnografi dengan penelitian sosial lainnya?

Jawaban :

Perbedaan etnografi dengan penelitian sosial lainnya terutama kualitatif adalah terkait dengan fokus dan tujuan penelitian. Selain itu perbedaan etnografi dengan pendekatan penelitian kualitatif lainnya terletak pada tahap analisis data serta dalam etnografi, objek penelitian atau partisipan yang diamati atau memberikan informasi terkait topik yang diteliti oleh etnografer disebut dengan informan atau interlokutor, bukan responden seperti pada penelitian kuantitatif. Di samping itu, ada kelebihan secara teknis yang membedakan etnografi dengan penelitian sosial yang lain adalah :

- Menghasilkan pemahaman yang mendalam. Karena yang dicari dalam penelitian ini bukan hal yang tampak, melainkan yang terkandung dalam hal yang nampak tersebut
- Mendapatkan atau memperoleh data dari sumber utama yang berarti memiliki tingkat validasi yang tinggi.
- Menghasilkan deskripsi yang kaya, penjelasan yang spesifik dan rinci.
- Peneliti berinteraksi langsung dengan masyarakat sosial yang akan diteliti.
- Membantu kemampuan berinteraksi karena menuntut kemampuan bersosialisasi dalam budaya yang coba untuk dijelaskan.

 

Dapatkan konten pendidikan mata pelajaran lainnya dari Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013 dengan klik Di Sini.

Dapatkan juga berita penting dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved