Berita Viral

Wanita Tewas Diracun dan Dilakban, Temuan Kertas Isi Surat Janggal 'Selamat Ulang Tahun Sayang'

Motif sementara pembunuhan AMW terhadap JS yakni permasalahan utang dan cinta. Selain itu, jenazah JS yang sudah membengkak

Editor: Fadhila Rahma
Kompas.com
Wanita Tewas Diracun dan Dilakban, Polisi Temukan Kertas Isi Surat 'Selamat Ulang Tahun Sayang' 

SRIPOKU.COM - Wanita berinisial JS (25) ditemukan tewas diracun dan dilakban di kontrakan.

Polisi menemukan secarik kertas berisi tulisan di lokasi.

Kertas itu bertuliskan "selamat ulang tahun sayang. Seiring usiamu bertambah, semoga kamu semakin orang dewasa, bahagia, dan sukses. Semoga rahmat Tuhan ada dalam setiap langkahmu".

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Samian, Rabu (13/12/2023).
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Samian, Rabu (13/12/2023). ()


Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Samian mengatakan, penyidik masih mendalami terkait tulisan itu.

"Untuk kertas ucapan selamat ulang tahun kami masih siapa yang menulis surat itu," kata Samian saat konferensi pers, Rabu (13/12/2023).

"Kemudian surat itu ditujukan kepada siapa.

Baca juga: Kejinya Fitnah Pacar ke Mahasiswi Tewas di Apartemen Bogor, Tuduh Selingkuh tapi Berlaku Sebaliknya

Karena saat ini penyidik masih mendalami pada unsur-unsur atas peristiwa pidana yang dilakukan oleh pelaku," tambah dia.

Polisi juga masih menyelidiki motif lain tersangka, AMW (34), membunuh kekasihnya, selain permasalahan cinta dan utang.

"Kemudian untuk motif dan bagaimana modus operandi lebih detail sedang didalami oleh penyidik," tutur dia.

Untuk diketahui, JS ditemukan tewas dengan tubuh dilakban pada Jumat (8/12/2023).

Selain itu, jenazah JS yang sudah membengkak ditutupi selimut.

Polisi menepis narasi di media sosial yang menyebut korban dimutilasi.

Usai jasad JS ditemukan, polisi menangkap kekasihnya AMW, di Tasikmalaya, Jawa Barat.

Motif sementara pembunuhan AMW terhadap JS yakni permasalahan utang dan cinta.

-----

Mahasiswi Dibunuh di Apartemen

Kisah Lain pembunuhan Nindi Putri Marifa, wanita tanpa busana di apartemen Bogor heboh.

David (D), pelaku pembunuh wanita yang ditinggalkan tanpa busana di apartemen Bogor menuding korban berselingkuh.

Nyatanya teman korban punya bukti sebaliknya dengan menyatakan justru si pelakulah yang punya banyak pacar.

Belum cukup, D justru berpura-pura tidak tahu soal keberadaan Nindi Putri Marifa.

Bahkan D justru mengaku stres lantaran banyak yang menuding Nindi bersama dengannya.

Sebelum ditemukan tidak bernyawa, Nindi pamit dari rumahnya di Kampung Cilengkong, Desa Pamijahan, Kabupaten Bogor, Kamis (7/12/2023).

Dia pergi dari rumah hendak kuliah di STIKES Wijaya Husada Bogor.

Nindi Putri Marfia, korban pembunuhan di Apartemen Bogor.
Nindi Putri Marfia, korban pembunuhan di Apartemen Bogor. (Kolase TribunnewsBogor.com)

Namun pada Kamis malam, Nindi meminta izin untuk menginap di kosan temannya.

Esoknya Jumat (8/12/2023), Nindi tak membalas pesan dari keluarganya.

Keluarga pun curiga karena Nindi Putri Marifa tak diketahui keberadaannya.

Pada Sabtu (9/12/2023), keluarga Nindi mendatangi rumah DA, pancar korban.

Namun saat itu terduga pelaku tidak mengakui perbuatannya.

"Dia enggak mengaku, enggak bawa kabur Nindi," kata Kades Jasinga, Abie Kusnadi.

Hingga akhirnya Nindi Putri Marifa ditemukan sudah tak bernyawa di Apartemen Bogor, Tanah Sareal, Kota Bogor, Senin (11/12/2023) siang.

Mahasiswi keperawatan ini ditemukan dalam kondisi tanpa busana.

Jasadnya disimpan di kolong kasur dalam kamar lantai 6 Apartemen Bogor.

Setelah penemuan jasad Nindi, pacar Nindi pun mengakui sebagai pelaku pembunuhan pacarnya.

"Ngaku yang buat Nindi tewas itu dia sendiri (pacarnya)," kata Abie lagi.

Firasat Buruk Korban 

Nindi Putri Marifah sudah ada firasat bakal dibunuh oleh pacarnya D, sebelum ia pergi ke apartemen untuk bertemu dengan pelaku.

Mahasiswi calon perawat itu sempat mengungkapkan ketakutannya ke salah seorang temannya tepat sebelum hari kematiannya.

Ternyata sebelum tewas Nindi sempat mengungkapkan firasat buruknya ke salah seorang temannya bernama Anita.

Hal ini diungkapkan oleh Abie kerabat dari Nindi sekaligus kades di tempat tinggal korban.

Menurut Abies Nindi mengaku takut dibunuh sebelum bertemu dengan D.

Teman Nindi yakni Anita juga sempat melakukan pencarian dengan menghubungi D.

Kepada Anita D sempat berujar tidak mengetahui keberadaan Nindi.

D bahkan mengaku juga mencari keberadaan Nindi.

"Gak ada, gua juga nyariin dia," kata D.

Bahkan setelah Nindi ditemukan tewas D justru memfitnah korban.

D mengaku Nindi banyak cowok. Ia bersikukuh tidak sedang bersama Nindi.

"Dikira sama aing"

"Gatau ah stres,"

"Dia deket sama si ca"

"Cowoknya banyak"

Anita pun mengaku berang dengan balasan dari pelaku.

Anita menyayangkan kelakuan D yang pura-pura tidak tau apa-apa padahal ia sendiri yang membunuh Nindi.

Abie juga mengungkapkan, keluarga korban sempat mendatangi pelaku saat melakukan pencarian terhadap korban.

Namun D kata Abie malah mengaku tidak tau.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada Tulisan "Selamat Ulang Tahun Sayang" di Kontrakan Perempuan yang Tewas Diracun dan Dilakban"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved