Penasaran Taktik Pelatih Anyar Sriwjaya FC, PSDS Bertekad Momentum Bangkit

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -  PSDS Deli Serdang penasaran menantikan taktik pelatih anyar Sriwijaya FC Hendri Susilo pada laga yang yang akan tersaji di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (19/11/2023) pukul 16.00 disiarkan Indosiar dan livestreaming video.com.

"Ini sepakbola ada transisi di Sriwijaya FC Coach Yoyo ke Coach Hendri Susilo memang mendadak. Tapi ini momen anak-anak PSDS mengambil situasi seperti ini. Kita harus menggaris bawahi coach baru datang, tapi pemain mereka kan gak. Pemain kan masih tetap itu aja.

Tinggal praktik permainan coach Hendri (pelatih anyar Sriwijaya FC) besok kita akan lihat seperti apa," ungkap pelatih PSDS Deli Serdang, Zefrizal Lubis didampingi geladang bertahan M Iqbal pada pre match conference laga Sriwijaya FC vs PSDS Deli Serdang, Sabtu (18/11/2023). 

Coach Zefrizal Lubis yang bertekad menjadikan laga mengahadapi Sriwijaya FC ini sebagai momentum kebangkitan tim berjuluk Traktor Kuning dengan harapan bisa memetik poin penuh di Bumi Sriwijaya ini.

Baca juga: Kondisi Punggawa Sriwijaya FC Drop Kehilangan 3 Hal Ini, Coach HS: Datangkan Psikolog

"Meskipun di dua pertandingan sebelumnya PSDS masih belum maksimal, tapi kita coba untuk di Palembang menjadi awal kebangkitan PSDS," ujarnya.

Zefrizal merupakan pengganti pelatih PSDS sebelumnya Susanto. Ia mantan pemain PSDS Deliserdang medio 1990 an.

Selain itu, ia juga pernah membela PSMS Medan. Sebelum menukangi PSDS Deliserdang, Zefrizal pernah menjadi asisten PSMS Medan pada musim 2014/2015.

Ia juga mengomentari laga terakhir Sriwijaya FC yang harus bermain imbang 0-0 di laga kandang menghadapi Persiraja Banda Aceh yang sebenarnya Chencho Gyeltshen dkk diuntungkan sebagai tuan rumah.

"Cuma itu tadi sepakbola ini bukan ilmu pasti. Membuat kesalahan sekecil apapun pasti dihukum dan momen peluang

yang tidak bisa dikonversi jadi gol sama juga dengan tim saya bermain baik tapi belum maksimal," kata eks pelatih YOB Belawan. 

Baca juga: Target Coach Hendri Selamatkan Sriwijaya FC, Salah Satunya Rombak Pemain

Dalam arti ia menyebut Sriwijaya FC belum beruntung saja. Menurut juru taktik kontestan Liga 3 asal Sumut, YOB Belawan, pada musim kompetisi 2021/2022, antara tim Sriwijaya FC dan PSDS Deli Serdang saat ini dalam keadaan sakit.

"Tapi kita lihat aja besok. Saya sama anak-anak akan all out supaya enak tontonannya. Harus target 3 poin kita datang ke mari. Masak gak target. Itu konsekuensinya walaupun hasilnya besok seperti apa," pungkasnya.

Sementara geladang bertahan PSDS Deli Serdang Muhammad Iqbal menyatakan seluruh pemain PSDS dalam posisi siap dan bertekad untuk memenangkan pertandingan. 

"Secara tim pemain seluruhnya sudah siap buat pertandingan besok. Kami tidak punya pilihan lain, kami akan ambil pertandingan besok Insya Allah," ujarnya.  

Para punggawa PSDS Deli Serdang sudah menjalani ofisial training menjajal lapangan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang. Termasuk dua pemain asingnya tampak ikut dalam latihan terakhir. 

Kedua pemain asing itu yakni gelandang serang asal Jepang Noriki Akada. Sedangkan striker anyarnya Ibrahim Bahsoun asal negara Lebanon.

Meskipun nampaknya hanya satu pemain asing yang bisa bermain yakni gelandang serang asal Jepang Noriki Akada. Sedangkan striker anyarnya Ibrahim Bahsoun yang belum keluar KITAS-nya tidak bisa tampil.

Baca juga: Siapkan Kerangka Tim Sriwijaya FC, Coach HS Libatkan Asisten Pelatih

Pelatih Zefrizal Lubis diprediksi dengan formasi 4-3-3 bakal menurunkan starting elevennya: Rafli Maherza (GK), Gusti Sandria, Andika Yogatama,

Imus Wiranda, Muhammad Rifa, Muhammad Iqbal, Muhammad Diky (C), Airul, M Nurchaaq, Ricky Mainata, Purnomo.

Seperti diketahui saat ini PSDS Deli Serdang masih berada di juru kunci klasemen sementara grup 1 Liga 2 2023/2024 dengan raihan 4 poin dari 8 kali bertanding (selisih gol 10-16).

Sedangkan Sriwijaya FC bertahan di peringkat 5 dengan raihan 7 poin dari 8 kali bertanding (11-12).

Sementara pemuncak klasemen masih ditempati Semen Padang FC dengan raihan 17 poin (selisih gol 15-7) dari 8 kali bertanding. Di susul peringkat kedua tim Persiraja Banda Aceh dengan perolehan 16 poin dari 8 bertanding (selisih gol 8-3). 

PSMS Medan di peringkat 3 dengan raihan 11 poin dari 7 kali bertanding. PSPS Riau yang mengantongi 10 poin di peringkat 4 dari 9 kali bertanding.  Sada Sumut FC di peringkat 6 dengan perolehan 5 poin dari 8 kali bertanding.