Ngaku Intel, Pria Pura-pura Tugas Tipu Bocah 13 Tahun Ngaku Mau Hubungi Atasan, Apes HP Dibawa Kabur

SRIPOKU.COM - Modus seorang pria ngaku intel ke bocah 13 tahun, ia berhasil mencuri handphone setelah meminjam.

Alasannya pria ngaku intel tersebut ialah untuk menghubungi atasan.

Korban pun dengan polosnya meminjamkan, namun apes HP miliknya justru dibawa kabur.

Kejadian itu terekam di CCTV dan menjadi viral.

Video itu memperlihatkan detik-detik bocah 13 tahun jadi korban penipuan seroang pria yang mengaku sebagai intel.

Aksi penipuan yang dilakukan pria ngaku intel terhada bocah 13 tahun itu terjadi di Gg. Saluyu II, Kel. Cibadak, Kec. Astana Anyar, Kota Bandung.

Momen saat pelaku penipuan melangsungkan aksinya itu terekam CCTV dan kini rekaman itu beredar luas di media sosial, salah satunya Instagram @bandungrayamedia.

“Menerima laporan tindak penipuan kepada seorang anak berusia 13 tahun pada Rabu, 18 Oktober 2023 sekitar pukul 13.00 WIB di Gg. Saluyu II, Kel. Cibadak, Kec. Astana Anyar, Kota Bandung,” isi narasi dalam keterangan unggahan itu.

Dalam keterangan unggahan itu dijelaskan bahwa peristiwa itu bermula saat seorang siswa pulang sekolah dan tiba-tiba dipanggil oleh seorang pria tak dikenal.

Setelah berbicara, pria tersebut mengaku sebagai anggota polisi yang menyamar sebagai intel.

Pelaku tersebut melancarkan aksinya dengan berpura-pura meminta bantuan ke korban.

Pada remaja 13 tahun itu, pelaku meminta tolong untuk memeriksa nomor plat kendaraan di salah satu rumah warga.

Namun, sebelumnya, dengan anehnya, pelaku meminjam handphone dari korban dengan alasan ingin menghubungi atasannya.

Baca juga: Sosok Shandy Hermanto, Kades Belani Muratara yang Tak Ambil Gaji Selama Menjabat, Pengusaha Muda

Baca juga: Viral Dua Pria Gondol Kursi Roda Kakek Disabilitas Sedang Tidur, Aksi Pencuri Terekam Kamera CCTV

Alasannya adalah karena handphone pelaku kehabisan daya.

Pelaku kemudian berpura-pura menelepon atasannya melalui handphone korban.

Ketika itu, pelaku mulai melancarkan aksinya menipu korban.

Saat pelaku berpura-pura menelepon atasannya, remaja 13 tahun tersebut diminta untuk memeriksa nomor plat kendaraan warga.

Setelah korban lengah dan menjauh dari lokasi, pelaku langsung melarikan diri sambil membawa handphone milik korban.

Rekaman CCTV menunjukkan seorang wanita curiga dan melihat ke arah pelaku.

Akibat insiden itu, remaja 13 tahun tersbeut kehilangan handphone miliknya.

Nilai handphone korban diperkirakan mencapai Rp 2,1 juta. Handphone tersebut seketika raib akibat penipuan yang dilakukan oleh pria yang mengaku sebagai intel.

Korban telah melaporkan insiden tersebut ke Polsek Astana Anyar untuk diselidiki lebih lanjut.

“Atas kejadian ini korban kehilangan handphone dengan merek Samsung a10s dengan nilai kerugian sekitar 2,1 juta rupiah dan selanjutnya korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Astana Anyar untuk dilakukan pengusutan lebih lanjut,” sambung narasi dalam keterangan itu.

Video yang remaja 13 tahun yang menjadi korban penipuan oleh pria yang mengaku sebagai intel di Bandung telah viral dan menarik perhatian warganet.

Tak sedikit dari mereka yang menyebut bahwa modus pelaku sudah sering terjadi.

“Samaaa bgt dulu pas sd prnh ada modus gini pas aku plg sekolah, untungnya pas aku pura pura ngikutin si maling pas dia lg lengah aku lari kabur balik lg ke sekolah alhamdulillah msh selamat,” tulis @ikaimeliaa.

“Persis sama kejadian saya tahun 2015 lalu, kejadiannya di daerah buah batu margacinta dibuat seolah olah linglung jadi kaya orang bingung,” tulis @rkmnrahayu.

“Can relate, kejadiaannya waktu kelas 7 baru dikasi hp bgt trus di gang ada yg nyetop bilang klo dia intel lagi nyelidikin kasus pencurian motor. disuruh cek ke gang sebelah 2 kali, dan kedua kalinya minjem hp buat lapor komandan cenah trus disuruh cek lagi (ketiga kali), hp masih di si itu, pas balik lagi udh ilang orangnya:),” tulis @re.gitalykhrns.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com