Belasan Trans Musi Terbakar di Palembang
Bus Trans Musi Terbakar, Kapolrestabes Palembang Sebut Ada Hal yang Mencurigakan, 6 Saksi Diperiksa
"Ada hal yang mencurigakan dalam peristiwa ini. sumber Api berasal dari satu titik kemudian baru menyebar
Penulis: Andi Wijaya | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono menyebut ada hal yang mencurigakan pada peristiwa terbakarnya belasan bus Trans Musi di Terminal Alang-Alang Lebar, Kota Palembang.
Harryo mengaku kasus terbakarnya belasan bus Trans Musi masih dalam penyelidikan Satreskrim Polrestabes Palembang.
"Ada hal yang mencurigakan dalam peristiwa ini. sumber Api berasal dari satu titik kemudian baru menyebar," ungkapnya, Selasa (10/10/2023).
Kapolrestabes mengatakan, pihaknya meminta back up Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumsel, untuk melakukan penyelidikan untuk mengungkap peristiwa kebakaran bus Trans Musi.
Pihaknya masih menunggu hasil labfor. Untuk mengetahui sumber api dari mana.
"Apakah dari barang yang terbakar di TKP atau kah memang ada titik api," ungkapnya.
• Ungkap Motif Terbakarnya Belasan Trans Musi, Ratu Dewa Koordinasi dengan Kapolrestabes Palembang
Sampai saat ini sebanyak enam saksi sudah dilakukan pemeriksaan.
"Ada 6 saksi kita periksa dan ambil keterangan terkait kejadian itu. Seperti warga di lokasi dan pengurus," kata dia.
Termasuk memeriksa saksi dan pihak-pihak yang pertama kali mengetahui terbakarnya mobil Trans Musi.
"Tidak ada rekaman CCTV, namun akan saya dalami apakah sebelum kejadian ada gerakan tertentu atau gerakan kendaraan yang dicurigai," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Sebanyak 12 unit bus Trans Musi yang telah lama tak terpakai terparkir di area Terminal Alang-Alang Lebar (AAL) Palembang hangus terbakar, Minggu 8 Oktober 2023.
Asal api diduga dari salah satu unit mobil bus Trans Musi berwarna biru tersebut dan menjalar ke kendaraan yang terparkir memanjang di areal dalam terminal.
Pj Walikota Palembang mengaku menyerahkan kasus terbakarnya bus tersebut ke Polrestabes Palembang.
Ia sudah meminta PT SP2J selaku pengelola untuk membuat laporan ke kepolisian dan secara tertulis.
"Untuk motif pengungkapkan terbakarnya bus ini saya sudah koordinasi dengan Kapolrestabes Palembang," kata dia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.