Breaking News

Kunci Jawaban

15 Soal Penilaian Harian Mapel IPS Kelas 8 SMP/MTs, Materi Bab 2 Dilengkapi Pembahasan Kunci Jawaban

Ini soal penilaian harian IPS kelas 8 SMP/MTs materi Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan Kebangsaan juga Pembahasan kunci Jawaban.

Penulis: Siti Umnah | Editor: Odi Aria
capture/youtube/Mudah Belajar Official
Ini soal penilaian harian IPS kelas 8 SMP/MTs materi Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan Kebangsaan juga Pembahasan kunci Jawaban. 

SRIPOKU.COM - Berikut ini siswa dapat mempelajari soal penilaian harian mata pelajaran (mapel) IPS kelas 8 SMP/MTs semester 1.

Pada artikel ini tersedia soal penilaian harian kelas 8 SMP/MTs yang dilengkapi dengan Pembahasan kunci jawaban.

Soal penilaian harian IPS kelas 8 SMP/MTs membahas materi tentang Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan Kebangsaan.

Baca juga: Soal Penilaian Harian Sejarah Kelas 10 SMA/MA Beserta Kunci Jawaban, Latihan Penelitian Sejarah

Dalam artikel ini terdapat 15 soal pilihan ganda yang dapat dijadikan sebagai media pembelajaran siswa.

Siswa dapat mengerjakan soal penilaian harian pada artikel ini terlebih dahulu sebelum melihat kunci jawaban dan pembahasan.

Simak soal penilaian harian IPS kelas 8 SMP/MTs materi Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Kehidupan Sosial dan Kebangsaan yang dikutip dari akun Youtube Mudah Belajar Oficial.

Baca juga: Soal Penilaian Harian Kelas 6 SD/MI Tema 2, Persatuan Dalam Perbedaan, Dilengkapi Kunci Jawaban

1. Pak Amir mengajar SMA sebagai guru. Setelah beberapa tahun, ia kini menjabat sebagai wakil kepala sekolah bidang kurikulum. Kasus ini merupakan contoh mobilitas sosial ...

A. Horizontal
B. Antargenerasi
C. Vertikal naik
D. Vertikal turun
E. Geografis

Jawaban : C

Pembahasan : Mobilitas sosial vertikal naik adalah perpindahan status sosial seseorang atau kelompok ke tingkat yang lebih tinggi atau seseorang yang mengalami peningkatan status dari status sebelumnya.

2. Faktor pendorong bagi kelompok masyarakat tidak mampu untuk melakukan mobilitas sosial adalah ...

A. Status sosial
B. Keadaan ekonomi
C. Pendidikan rendah
D. Situasi politik
E. Penyebab struktural

Jawaban : B

Pembahasan : Salah satu faktor pendorong mobilitas sosial adalah keadaan ekonomi. Setiap orang memiliki keinginan untuk hidup serba berkecukupan, namun pada kenyataannya kita sering menemukan orang-orang yang hidupnya serba kekurangan. Dengan demikian, faktor pendorong bagi kelompok masyarakat tidak mampu untuk melakukan mobilitas sosial adalah keadaan ekonomi.

3. Perhatikan beberapa contoh saluran mobilitas sosial di bawah ini:

1) PGRI
2) APKOM DIY
3) IDI
4) PBB
5) IMI

Yang termasuk contoh saluran mobilitas sosial pada bidang organisasi profesi adalah ...

A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 2 dan 5
E. 4 dan 5

Jawaban : B

Pembahasan : Salah satu saluran mobilitas sosial adalah organisasi profesi. Organisasi profesi merupakan himpunan orang-orang yang memiliki profesi yang sama sehingga mereka akan lebih kompak dan kuat memperjuangkan profesinya. Contoh organisasi profesi : PGRI (Persatuan Guru Seluruh Indonesia), IDI (Ikatan Dokter Indonesia).

4. Di bawah ini contoh daktor pendorong mobilitas sosial pada penyebab struktural adalah ...

A. Seorang anak yang memiliki sikap ulet dan tekun
B. Seorang anak yang melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi
C. Seorang anak yang migrasi ke daerah lain karena ada konflik
D. Seorang anak desa yang mencari pekerjaan di kota
E. Seorang anak yang memiliki keluarga kerajaan

Jawaban : B

Pembahasan : Mobilitas sosial memiliki faktor pendorong, salah satunya adalah faktor struktural yaitu faktor eksternal dari individu yakni faktor yang berkaitan dengan struktural atau kebijakan pemerintah (diluar dari diri individu). Sebagai contoh, akses pendidikan untuk semua anak sampai ke pendidikan tinggi. Oleh karena itu, faktor pendorong mobilitas sosial dari penyebab struktural adalah akses pendidikan untuk sampai ke pendidikan tinggi.

5. Di bawah ini yang bukan cara untuk meningkatkan integrasi sosial yang baik, adalah ...

A. Mematuhi norma-norma yang berlaku
B. Menyesuaikan gaya hidup hedonis
C. Berpegang teguh pada nilai-nilai sosial
D. Ikut kegiatan sosial masyarakat
E. Menyesuaikan dengan budaya sekitar

Jawaban : B

Pembahasan : Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Cara untuk meningkatkan integrasi sosial yang baik, yaitu :
1. Mematuhi norma-norma yang berlaku
2. Beroegang teguh pada nilai-nilai sosial
3. Ikut kegiatan sosial masyarakat
4. Menyesuaikan dengan budaya sekitar

6. Keberagaman suku bangsa dan budaya di Indonesia memiliki dampak positif, kecuali ...

A. Potensi dalam bidang pariwisata
B. Bangsa menjadi lebih luwes
C. Objek kajian budaya internasional
D. Kegagalan komunikasi bahasa
E. Adanya warisan kearifan lokal yang kaya

Jawaban : D

Pembahasan : Keberagaman suku bangsa dan budaya Indonesia dapat dijadikansebagai identitas dan kekayaan bangsa. Pelestarian budaya yang merupakan warisan kearifan lokal yang beragam. Hal ini dapat menarik minat wisatawan asing untuk mengenal lebih dalam terhadap budaya-budaya yang ada di Indonesia sehingga berpotensi untuk dikembangkan dalam budang pariwisata. Selain itu, beberapa budaya di Indonesia telah menjadi obyek kajian internasional, seperti batik, wayang kulit dan lainnya.

7. Perhatikan nama suku bangsa Indnesia

1) Minangkabau
2) Gayo
3) Osing
4) Aneuk Jamee
5) Ngaju
Yang termasuk suku bangsa Indoensia berasal dari provinsi NAD adalah ...

A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 4 dan 5

Jawaban : D

Pembahasan : Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa yang tersebar di berbagai wilayah. Berikut ini merupakan suku bangsa yang berasal dari provinsi Nanggooe Aceh Darussalam (NAD), antara lain: Suku Aceh, Suku Aneuk Jamee, Suku Gayo, Suku Haloban, Suku Kluet, Suku Lekon.

8. Yang bukan termasuk cara melestarikan budaya daerah sekitar adalah ...

A. Mendokumentasikan pagelaran budaya daerah
B. Mempelajari tarian adat daerah
C. Mempelajari lagu daerah
D. Mengarang lagu bahasa daerah
E. Mempelajari seni bela diri karate

Jawaban : E

Pembahasan : Contoh upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan budaya daerah antara lain mempelajari lagu daerah, mempelajari tarian daerah, mendokumentasikan pagelaran budaya daerah. Sedangkan mempelajari seni bela diri karate bukan merupakan upaya melestarikan kebudayaan daerah karena karate bukan merupakan budaya asli Indonesia.

9. Pluraritas budaya bangsa sebaiknya disikapi dengan ...

A. Keseragaman agar tercapai kedamaian
B. Mempelajari tarian adat daerah
C. Mempelajari lagu daerah
D. Mengarang lagu bahasa daerah
E. Mempelajari seni bela diri karate

Jawaban : A

Pembahasan : Pluralitas adalah kemajemukan atau keberagaman yang terdapat dalam suatu bangsa seperti suku bangsa, agama, ras, etnik, budaya dan bahasa sehingga mendorong tumbuhnya kesatuan danpersatuan. Adanya pluralitas bangsa sebaiknya disikapi menjadi sebuah keseragaman agar tercapai kedamaian.

10. Tari-tarian daerah pada saat ini beralih fungsi untuk acara ...

A. Keagamaan
B. Sesaji
C. Penyambutan tamu
D. Syukuran
E. Perang

Jawaban : C

Pembahasan : Tari tradisional memiliki fungsi sebagai sarana upacara, misalnya upacara keagamaan, upacara pelantikan raja, pernikahan, sarana hiburan dan pertunjukan. Namun seiring berjalannya waktu, tari tradisional beralih fungsi untuk acara penyambutan tamu ketika seorang petinggi datang ke suatu daerah maka akan disambut oleh tarian tradisional di daerah yang dikunjunginya sebagai tanda selamat datang.

11. Konflik antara buruh dan pengusaha kerap sekali naik ke pengadilan. Pemberian upah yang tidak sesuai menjadi salah satu alasan.
Kasus di atas menggambarkan konflik terjadi karena faktor ...

A. Perbedaan budaya
B. Perbedaan kepribadian
C. Perbedaan keluarga
D. Perbedaan kepentingan
E. Perbedaan kasta

Jawaban : D

Pembahasan : Konflik sosial dapat disebabkan oleh beberapa hal :
1. Perbedaan kebudayaan
2. Perbedaan individu
3. Perbedaan kepentingan
4. Perubahan sosial yang terlalu cepat
Konflik antara buruh dan pengusaha terkait masalah pemberian upah tergolong konflik yang disebabkan adanya perbedaan kepentingan.

12. Individu atau kelompok ini memandang bahwa pendapat atai idenya paling benar sehingga memenangkan konflik dengan cara menguasai lawan adalah jalan untuk mencapai tujuan. Hal ini merupakan contoh cara menangani konflik, yaitu ...

A. Menghindar
B. Memaksakan kehendak
C. Menyesuaikan keinginan orang lain
D. Kolaborasi
E. Tawar menawar

Jawaban : B

Pembahasan : Menurut Soerjono Soekanto, konflik sosial adalah suatu proses sosial individu atau kelompok yang berusaha memenuhi tujuannya dengan jalan menentang poihak lawan yang disertai dengan ancaman dan atau kekerasan. Salah satu cara dapat dilakukan dalam menangani konflik sosial, diantaranya memaksanakan kehendak dengan merasa pendapatnya adalah paling benar.

13. Berikut ini adalah faktor yang memengaruhi cepat lambatnya proses integrasi, kecuali ...

A. Homogenitas kelompok
B. Heterogenitas kelompok
C. Mobilitas geografis
D. Efektivitas komunikasi
E. Besar kecilnya kelompok

Jawaban : B

Pembahasan : Faktor yang mempengaruhi cepat lambatnya proses integrasu, faktor ini dalam sosiologi juga dikenal sebagai faktor penentu terjadinya intergrasi. Seperti :
1. Homogenitas kelompok
2. Besar kecilnya kelompok
3. Mobilitas geografis
4. Efektivitas komunikasi

14. Berikut ini yang termasuk faktor penghambat integrasi sosial adalah ...

A. Adanya intoleransi terhadap kebudayaan yang berbeda
B. Kesempatan yang seimbang dalam bidang ekonomi
C. Adanya perkawinan campur
D. Adanya sikap yang terbuka dengan golongan yang berkuasa
E. Adanya persamaan dalam unsur-unsur kebudayaan

Jawaban : A

Pembahasan : Faktor penghambar intergasi sosial yaitu :
1. Toleransinya kehidupan suatu golongan tertentu dalam masyarakat
2. Kurangnya pengetahuan mengenai kebudayaan yang dihadapi
3. Adanya perasaan takut terhadap kekuatan kebudayaan yang dihadapi
4. Adanya intoleransi terhadap kebudayaan yang berbeda
5. Adanya gangguan golongan mayoritas terhadap golongan minoritas

15. Integrasi sosial dalam kehidupan dapat terwujud dengan adanya ...

A. Tidak ada kesepahaman antarkelompok
B. Konsensus bersama tentang nilai
C. Masyarakat yang melanggar norma
D. Nilai dan norma baru saja dicanangkan
E. Kebutuhan masyarakat sulit dicukupi

Jawaban : B

Pembahasan : Menurut Wiliam F. Ogburn dan Mayer Nimkoff, syarat terwujudnya inetgrasi sosial adalah : Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan (konsensus) bersama mengenai norma dan nilai-nilai sosial yang dilestarikan dan dijadikan pedoman dalam hal-hal yang dilarang menurut kebudayaan.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved