Buron Dua Tahun Palsukan Identitas, Prabowo dan Handoyo Pelaku Pembunuhan di OKU Selatan Ditangkap
Pelarian selama dua tahun kaka beradik Prabowo dan adiknya Handoyo (22) pelaku penganiayaan hingga korban meninggal dunia akhirnya ditangkap
Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM, MUARADUA -- Pelarian selama dua tahun kaka beradik Prabowo dan adiknya Handoyo (22) pelaku penganiayaan hingga korban meninggal dunia di Desa Teluk Agung Kecamatan Mekakau Ilir OKU Selatan akhirnya terungkap.
Perisitiwa kejadian yang mengakibatkan korban Langga Saputra (17) yang dianiaya dengan sejumlah luka bacok hingga meninggal dunia pada Juli 2021 silam berhasil diungkap kepolisian Polres OKU Selatan setelah salah seorang pelaku DPO terjaring razia karena membawa senjata tajam.
Setelah dilakukan diinterogasi petugas kepolisian yang tak asing dengan nama Prabowo, mengenali pelaku yang tak lain adalah DPO kasus pembunuhan dua tahun silam.
Kapolres OKU Selatan AKBP Listiyo Dwi Nugroho SIK, MH melalui Wakapolres Kompol Hardan HS membenarkan bahwa pelaku pembunuhan yang melarikan diri 2021 silam berhasil diringkus kepolisian.
Dikatakannya, terungkapnya kasus ini bermula saat tim melaksanakan razia pengendara berhasil mengamankan 1 orang tersangka yang membawa sajam bernama Prabowo.
"Setelah diinterogasi, personil kepolisian ada yang ingat dengan identitas pelaku yang tak lain DPO pelaku pengeroyokan dan atau pembunuhan yang ber TKP di Desa Teluk Agung Kecamatan Mekaku Ilir Kabupaten OKU Selatan pada tahun 2021,"terang Wakapolres, Senin (25/9).
Lebih lanjut, mengetahui tersangka yang membawa sajam adalah DPO dilakukan pengembangan dari keterangan Prabowo lah tersangka kedua yang tak lain adiknya berhasil diketahui persembunyiannya oleh polisi.
"Setelah dilakukan pengembangan tersangka kedua, adiknya berhasil di amankan di Desa Tanjung Kemala Kecamatan BPRRT Kabupaten OKUS," terang Wakapolres.
Dilain sisi, tersangka Prabowo dan adiknya diwawancara mengakui setelah perisitiwa pembunuhan itu, ia dan adiknya langsung berupaya menghilangkan jejak melarikan diri.
Untuk menghilangkan kecurigaan warga sebagai buron keduanya pun memalsukan identitas dengan mengubah nama dari masing-masing tersangka Prabowo menganti nama sebagai Riyan Jaya dan adiknya Handoyo sebagai Rehan Saputra.
Prabowo alias Riyan menetap dan bekerja sebagai buruh di Desa Negeri Cahya Kecamatan Buay Sandang Aji sedangkan adiknya Handoyo alias Rehan menetap di Tanjung Kemala Kecamatan BPRRT yang bekerja sebagai buruh.
Prabowo mengaku nekat menganiaya korban hingga tewas karena masih menaruh cemburu dengan korban, dimana korban adalah mantan dari istri sahnya yang belum lama dinikahinya.
"Dia mantan istri saya, saat ketemu cekcok saya bacok dua kali dengan larang yang dibawa adik saya di bagian leher sama dada, setelahnya kami pulang dan melarikan diri," terangnya.
Keduanya yang telah berhasil diringkus dijerat Pasal 80 ayat 3 Jo pasal 76C Undang-undang No. 35 tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang No. 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.
Daftar Anggota DPR yang Sudah Dipecat Per 1 September 2025, Sesuai Arahan Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Redakan Amukan Massa, Prabowo Keluarkan Pernyataan Bahwa Pimpinan DPR Akan Cabut Beberapa Kebijakan |
![]() |
---|
Latihan Soal STS Prakarya Kelas 8 SMP, Lengkap Kunci Jawaban + Indikator Soal Kurikulum Mandiri 2025 |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Sebut Tunjangan Anggota DPR Dicabut, Para Pimpinan Parpol Termasuk Megawati Setuju |
![]() |
---|
PRABOWO Panggil Semua Ketum Parpol ke Istana Negara Hari Ini, Buntut Demo Ricuh hingga Penjarahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.