Berita Religi

Niat Sholat Qobliyah Subuh Dikerjakan Tanpa Badiyah, Ibadah Sunnah 2 Rakaat Lengkap Keutamaan Amalan

Selain menunaikan sholat wajib 5 waktu, umat muslim juga dianjurkan mengamalkan ibadah sunnah sholat rawatib yang terdiri dari Qobliyah dan Badiyah.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Odi Aria
Sripoku.com/Tria Agustina
Berikut ini niat sholat Qobliyah subuh, sunnah 2 rakaat lengkap keutamaan apabila dikerjakan. 

SRIPOKU.COM - Berikut ini niat sholat Qobliyah subuh, sunnah 2 rakaat lengkap keutamaan apabila dikerjakan.

Selain menunaikan sholat wajib 5 waktu, umat muslim juga dianjurkan mengamalkan ibadah sunnah sholat rawatib yang terdiri dari Qobliyah dan Badiyah.

Terdapat sholat rawatib yang dikerjakan mengiringi sholat fardu 5 waktu yakni sebelum dan sesudahnya.

Di antara sholat fardu 5 waktu tersebut ada yang dikerjakan sebelum dan sesudah, namun ada pula yang dikerjakan hanya sebelum atau sesudahnya.

Seperti sholat rawatib yang dikerjakan mengiringi sholat Subuh hanya ada sholat Qobliyahnya.

Sholat sunnah sebelum subuh alias Qobliyah dikerjakan 2 rakaat tanpa adanya sholat Badiyah atau setelahnya.

Berikut ini niat sholat Qobliyah subuh, sunnah 2 rakaat lengkap keutamaan apabila dikerjakan.

Baca juga: Niat Sholat Qobliyah dan Badiyah Dzuhur Lengkap Tata Cara, Keutamaan Dibangunkan Rumah di Surga

Dua rakaat sebelum sholat shubuh (sesudah sholat shubuh tidak ada sunnat ba'diyah).

اُصَلِّى سُنَّةَ قَبْلِيَّةً الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Usholli Sunnata Qobliyyatas Sh-shubhi rok'ataini mustaqbilal qiblati lillaahi ta‘ala,

Artinya : Aku niat melakukan shalat sunat sebelum subuh 2 rakaat, sambil menghadap qiblat karena Allah ta’ala.

1. Lebih baik dari dunia beserta isinya

Keutamaan pertama dari qobliyah subuh adalah kebaikan dari sholat sunnah ini lebih baik dari dunia dan isinya. Keutamaan ini sesuai dengan Sehadist dari Muslim dan Tirmidzi, berikut artinya.

“Aisyah RA meriwayatkan dari Rasul SAW, Beliau bersabda, ‘dua rakaat sebelum fajar (sholat subuh) lebih baik nilainya dibandingkan dari dunia dan isinya.” (HR. Muslim dan Tirmidzi)

Artinya, orang yang selalu melaksanakan ibadah secara berkelanjutan dan konsisten, maka ia akan disukai oleh Allah.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved