12 Kumpulan Cerpen Tentang Liburan Sekolah yang Singkat dan Menarik, Untuk Contoh Tugas Sekolah

Berikut akan disajikan contoh cerpen tentang liburan sekolah yang singkat dan menarik untuk tugas sekolah.

Penulis: Ayu Wahyuni | Editor: Odi Aria
Kompas.com
Contoh cerpen tentang liburan sekolah yang singkat dan menarik untuk tugas sekolah 

SRIPOKU.COM - Berikut adalah kumpulan cerpen tentang liburan sekolah yang singkat dan menarik.

Liburan sekolah telah usai, para siswa akan kembali menjalankan aktivitas sekolah seperti biasanya.

Awal masuk tahun ajaran baru, siswa biasanya akan ditugaskan untuk menceritakan pengalaman yang dialami selama liburan.

Guru biasanya akan memberikan tugas membuat sebuah cerita pendek atau cerpen mengenai cerita liburan sekolah masing-masing siswa.

Menulis cerpen atau cerita pendek akan mengembangkan kemampuan mengarang dan menulis para siswa.

Sehingga siswa juga bisa berekspresi serta mampu melatih kemampuannya dalam hal menulis dan cerita.

Berikut akan disajikan kumpulan cerpen tentang liburan sekolah yang singkat dan menarik untuk tugas sekolah.

1. Berkebun Bersama Keluarga

Aku dan keluargaku mengunjungi rumah nenek.

Aku melihat kebun nenek begitu luas nan indah. Disana banyak tanaman yang menyejukan mata saya. Aku meminta nenek agar besok pagi pergi berkebun dengan ku. Karena Aku ingin belajar bagaimana cara berkebun.

Keesokan harinya. Aku dan Nenek pergi ke kebun.

Disana Aku membantu nenek menanam stroberi yang sudah siap di panen. Ada juga bermacam-macam buah-buahan seperti nanas, jeruk, anggur, pisang, durian..

Setelah selesai memanen buah Aku dan nenek membuat jus stroberi. Saya, nenek, mama, papa dan kakek meminum jus stroberi. Rasanya enak sekali.

2. Liburan ke Pantai

Waktu liburan sekolah kemarin aku dan keluargaku berlibur ke pantai.

Salah satu pantai yang ada di Provinsi Lampung dan cukup terkenal yaitu Pantai Sari Ringgung. Saat liburan sekolah pantai ini menjadi sangat ramai sekali oleh pengunjung. Liburan ke pantai sangatlah menyenangkan.

Di pantai kami bermain pasir dan air. Cuaca di sana juga sangat panas tapi tidak mengurangi rasa nyaman untuk bermain di sini. Angin di pantai berhembus membuat suasana sejuk meski terik matahari cukup menyengat saat itu.

Rasa lelah pun hilang. Senang sekali bisa bermain dengan dua keponakan di pantai. Mereka kelihatan girang ketika melihat ombak menyerbunya saat berdiri di bibir pantai.

3. Liburan di Rumah Nenek

Pada suatu hari, untuk mengisi liburan sekolah panjang maka saya dan orangtua memilih liburan di rumah nenek. Ada banyak kegiatan yang seru dan menyenangkan selama liburan di rumah nenek. Seperti bermain umpet di petak sawah yang berlumpur. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan memancing ikan di kolam.

Selama liburan sekolah di kampung halaman itu, ada banyak kegiatan yang seru dan menyenangkan yang penulis rasakan. Salah satunya penulis berkenalan dengan teman-teman baru di kampung. Sebagian besar dari mereka berasal dari keluarga yang berada di kelas menengah ekonomi ke bawah. Orangtua mereka bermata pencaharian sebagai petani.

Beberapa saat kemudian, Ayah dan ibuku mengajak aku untuk pergi ke kebun di belakang rumah nenek. Tampak berbagai pohon buah-buahan di belakang rumah nenek yang sangat rimbun. Tampak pula buah nanas dan buah sirsak yang sudah matang. Dengan bantuan ayah, aku pun bisa memetik buah nanas dan buah sirsak.

Sehabis memetik buah-buahan tersebut, aku pun mandi. Tak lama kemudian, ayah dan ibuku menyuruh aku untuk pamit kepada nenek. Nenek pun tersenyum bahagia ketika aku bersalaman dengan nenek dan meminta ijin pamit untuk pulang kembali ke kota. Tak lupa kemudian, nenek memberiku uang sebesar Rp 40.000. Aku pun sangat bahagia.

Baca juga: Kumpulan Kata Mutiara Tahun Baru Islam 2023, Tebar Harapan Positif 1 Muharram 1445 H Bertabur Doa

4. Membantu Ibu Membuat Kue

Libur akhir tahun ini aku mengisi waktu dengan membantu ibu membuat kue.

Ketika saya membantu ibu, saya terlalu lama memanggan kue sehingga kuenya gosong. ibu memarahi saya dan menyuruh saya untuk mengulang membuat kue dari awal.

Saya malu, karena saat kami membuat kue,sepupu saya melihatnya dan menertawai saya. akhirnya dia pun membantu saya membuat kue. setelah membuat kue,saya membersihkan rumah,mencuci piring dan menyapu halaman.

Semua pekerjaanku dibantu oleh sepupu saya sehingga semuanya terasa mudah.

5. Liburan di Rumah

Selama liburan saya, saya memutuskan untuk menghabiskan beberapa waktu di rumah. Ini adalah perubahan yang diharapkan dari rutinitas saya yang biasa pergi ke sekolah dan mengerjakan PR.

Saya menghabiskan beberapa hari pertama hanya beristirahat dan mengambil beberapa jam tidur yang sangat dibutuhkan. Saya juga menghabiskan banyak waktu dengan keluarga saya, yang menyenangkan karena kami tidak selalu bisa menghabiskan sebanyak waktu bersama yang kami inginkan.

Salah satu hal yang paling saya sukai tentang tinggal di rumah adalah bisa memasak makanan sendiri. Saya suka memasak, dan saya bisa mencoba beberapa resep baru yang sudah lama ingin saya coba. Saya juga membuat beberapa hidangan favorit saya, seperti lasagna terkenal ibu saya dan ayam panggang lezat ayah saya.

Hal lain yang saya sukai adalah bisa menyegarkan kembali beberapa acara TV dan film favorit saya. Saya bisa menonton banyak rilis baru yang saya lewatkan saat saya sibuk di sekolah. Saya juga menghabiskan beberapa waktu bermain video game dan membaca buku, yang menyenangkan untuk beristirahat dan melepaskan stress.

Secara keseluruhan, saya menikmati waktu liburan di rumah. Ini adalah istirahat yang sangat dibutuhkan dari rutinitas saya yang biasa, dan menyenangkan bisa menghabiskan waktu berkualitas dengan keluarga saya. Saya sudah sangat menantikan liburan berikutnya di rumah.

6. Memancing Bersama Ayah

Saya mengisi waktu libur tahun baru dengan pergi memancing ikan bersama ayah.

Ayah saya mengajak saya pergi memancing bersamanya di sungai pada hari minggu pagi. Sungai itu terbentang membelah kebun kelapa sawit milik kami. Kami sarapan dulu di rumah dan kemudian berangkat sangat pagi dengan menggunakan sepeda motor.

Saat kami sampai di kebun kami, ayah saya memarkir motor itu di bawah pondok. Dia memintaku untuk mengumpulkan beberapa kayu kering dan rumput atau daun kering. Ketika saya sudah mengumpulkan kayu dan daun kering yang cukup, ayah saya menyalakan api di tengah tungku. Dia bilang bahwa asap dari api tersebut akan menakuti beberapa hewan berbahaya seperti beruang dan babi hutan untuk mendekat ke pondok sehingga hal itu akan membuat kami lebih aman.

Setelah membersihkan beberapa rumput liar disekitar pondok, ayah saya memberi saya sebuah cangkul dan meminta saya untuk menggali tanah untuk mencari cacing. Saat saya sudah memiliki jumlah cacing yang cukup, saya membawanya ke ayah saya dan kami langsung pergi ke sungai.

Kami memasang cacing di kail sebagai umpan untuk menangkap ikan. Sebagai pemancing pemula, saya tidak bisa memasang cacing pada kail dengan benar, dan terlihat seakan akan itu hampir jatuh dari kail, tapi ayah saya bilang itu tidak apa apa.

Ayahku baik sekali mau mengajarkanku dengan sabar hingga pada akhirnya aku bisa dengan sendirinya memancing serta mendapat hasil tangkapan berupa udang. Pada akhirnya saya sudah mengerti trik dan caranya dan berhasil menangkap udang yang banyak. Kemudian sebelum kami pulang ke rumah, kami memasak udang itu di pondok dan menyantapnya bersama.

7. Membantu Pekerjaan Orang Tua

Selama liburan saya tidak pergi kemana mana, saya hanya diam di rumah saja. Namun selama liburan saya suka membantu pekerjaan orangtua saya, sehingga saya bisa meringankan aktivitasnya dan orangtua saya pun tidak terlalu lelah dalam mengerjakan aktivitasnya seharian.

Aktivitas yang sering saya lakukan misalnya : membantu memasak, membereskan ruangan rumah, mencuci pakaian, mencuci piring, menjaga warung,dan lain lain. Itulah aktivitas yang suka saya lakukan selama liburan, walaupun cukup melelahkan tetapi saya senang bisa membantu orangtua saya.

Sebenarnya semua aktivitas tersebut sering saya lakukan walaupun bukan pada hari libur, tetapi kalau bukan pada hari libur saya melakukannya jika ada waktu luang saja, karena terkadang saya suka sibuk dengan tugas tugas dari sekolah, bahkan pulang sekolah pun suka sampai sore.

Bagi saya liburan kemarin itu sngat menyedihkan dan membosankan sekali, tetapi setidaknya saya merasa senang karena saya bisa membantu meringankan pekerjaan orangtua dirumah. itulah pengalaman saya selama liburan

8. Pergi Ke Kebun Binatang

Semasa liburan sekolah kemarin, saya dan keluarga pergi berkunjung ke Kebun Binatang Gembira Loka. Saya sangat menyukai hewan karena itu saya sangat senang ketika ayah mengajak saya ke kebun binatang esok harinya.

Esok paginya, saya sudah siap-siap untuk pergi. Ibu pun menyiapkan bekal dan cemilan untuk disantap di sana jika lapar. Kami berangkat sejak pagi supaya sesampainya di sana belum terlalu panas dan masih sedikit sepi. Dari rumah, kira-kira perlu waktu sekitar 1 jam perjalanan karena banyak sekali menemui lampu merah.

Sesampainya di depan kebun binatang, ayah pergi ke loket untuk membeli dua tiket masuk. Kemudian kami pun masuk ke dalam kebun binatang. Di sana, saya melihat banyak jenis hewan yang ada di dalam kandang. Saya juga melihat akuarium besar berisi ikan-ikan unik berukuran jumbo. Belum lagi di kandang yang terletak di bawah juga ada beberapa hewan buas seperti buaya. Rasanya seram sekali tapi menyenangkan.

Saya juga melihat badak yang sedang membuka mulutnya. Mulut badak tersebut sangat besar. Para pengunjung pun dilarang untuk berada terlalu dekat dengan pagar kandang. Meski setiap pagar telah menggunakan pagar besi kuat, namun tentunya demi keselamatan para pengunjung harus berada pada jarak yang aman.

Ketika hari mulai siang, udara pun semakin panas dan matahari mulai terik. Saya dan ayah kemudian beristirahat sambil menikmati cemilan yang dibuatkan ibu. Kami pulang sekitar pukul 1 siang. Rasanya sangat menyenangkan. Saya ingin kembali berkunjung ke kebun binatang berikutnya.

Baca juga: Kumpulan Kata Mutiara Ucapan Selamat Idul Adha Cocok Dijadikan Status WA, Penuh Makna Bertabur Doa

9. Pergi ke Rumah Saudara

Selama liburan, saya dan keluarga pergi ke rumah saudara di Bandung dua minggu yang lalu. Itu merupakan perjalanan pertama saya selama sebulan kemarin. Kami sampai di Bandung pada malam hari dan udara sangat dingin.

Kami menghabiskan waktu selama tujuh hari dengan melakukan hal-hal yang menyenangkan seperti pergi ke mall, berenang, makan di restoran dan ngobrol bersama. Selain itu saya juga membantu saudara untuk membersihkan rumah karena saya dan saudara saya sering bermain di dalam rumah.

Setelah tujuh hari, saya pulang ke rumah saya dan mulai mempersiapkan peralatan untuk kembali ke sekolah. Liburan kali ini sangat menyenangkan. Banyak pengalaman baru yang saya temukan di Bandung.

10. Merawat Kucing

Awal liburan menjadi kesedihan bagi saya karena tiga kucing saya sakit mulai dari saya liburan hingga sekarang saat masuk sekolah. Awalnya kucing muntah dan tidak mau makan dan minum. Setelah itu saya bawa ke dokter. Kata dokter, kucing saya sakit. Ibu yang tau nama penyakit si kucing.

Akhirnya kucing saya bawa pulang dengan beberapa obat yang harus dikasih saat kucing makan. Kasihan sekali kucing saya yang tidak berdaya. Lalu beberapa hari kemudian, dua kucing lainnya terlihat lemas dan tidak bersuara.

Ternyata dua-duanya juga sakit. Lalu saya membawa kucing saya ke dokter lagi dan diberikan obat lagi. Sampai saat ini kucing saya masih terlihat lemas tidak mau diajak bermain. Saya selalu mengusap badan mereka dan memberikan makanan serta minuman dan obat.

11. Liburan ke Rumah Nenek di Yogyakarta

Keluarga saya dan saya pergi ke rumah nenek saya di Yogyakarta bulan lalu. Itu merupakan perjalanan pertama saya ke kota ini. Kami pergi ke sana dua hari setelah upacara wisuda kakak saya di Semarang. Kami sampai di Yogyakarta pada malam hari. Kami menghabiskan satu minggu tinggal di rumah nenek saya yang berjarak 5 menit jalan kaki dari jalan Malioboro.

Pada pagi hari pertama, kami masih terlalu lelah setelah perjalanan panjang dari Semarang ke Yogyakarta. Jadi kami memutuskan untuk tetap di rumah untuk mengisi tenaga kami. Saya berjalan jalan di lingkungan rumah bersama kakak saya untuk merasakan bagaimana rasanya berada di Yogyakarta..

Pada hari kedua, kami semua pergi ke jalan Malioboro. Kami sekeluarga pada akhirnya membeli beberapa oleh-oleh berupa tas, gantungan kunci, makanan dan beberapa dagangan lainnya untuk dibawa kerumah saat kami pulang.

Pada hari ketiga, kami pergi ke beberapa tempat wisata dan kuliner makanan seperti Taman Sari dan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan Resto Makanan khas Yogya seperti Gudeg. Saya menyadari bahwa ternyata Yogyakarta sangat panas pada siang hari, inilah alasannya mengapa kami memutuskan untuk menghabiskan lebih banyak waktu di dalam bangunan ber AC seperti ini.

12. Liburan ke Luar Negeri

Saya telah melakukan perjalanan ke beberapa kota di Indonesia, saya ingin mencoba pergi ke Luar Negeri. Karena ini adalah perjalanan pertama saya, saya memutuskan untuk pergi ke suatu tempat yang dekat, jadi saya memesan penerbangan ke Thailand. Saya belum pernah ke sana sebelumnya, jadi saya melakukan sedikit riset dan browsing di internet.

Saya memesan tempat airbnb yang bagus di tepi pantai dan juga mencoba menghubungi beberapa atraksi wisata. Saya menghabiskan lima hari di sana dengan sahabat saya. Kami meletakkan tas kami di kamar dan pergi ke kota untuk mencari makanan. Kami beristirahat untuk hari itu dan melanjutkan hari berikutnya untuk hari di pantai. Kami menghabiskan sebagian besar liburan di pantai dekat pasar.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved