Tersisa 1 Tiket ke Liga Champions Musim Depan, Nasib Liverpool Kini Ada di Tangan Manchester United

SRIPOKU.COM - Nasib Liverpool ke Liga Champions musim depan ada di tangan Manchester United.

Perebutan tiket zona Liga Champions di Liga Inggris kini menyisakan antara Liverpool dan Manchester United.

Apalagi setelah Newcastle United jadi klub ketiga yang mewakili Inggris ke fase grup Liga Champions musim depan.

Baca juga: Final Liga Champions Man City vs Inter Milan, The Citizens Lebih Sering Keok Hadapi Tim Asal Italia

The Magpies menyusul Manchester City yang sudah memastikan satu tiket setelah menjuarai Liga Inggris tiga kali beruntun.

Setelah itu, Arsenal comeback ke Liga Champions setelah pada musim ini bermain di Liga Europa.

Hasil imbang atas Leicester City menyebabkan Newcastle United mengunci posisi ketiga klasemen sementara.

Ini berarti tiket ketiga Liga Champions musim depan menjadi milik Newcastle untuk pertama kali setelah dua dekade.

Kini, persaingan mengerucut pada dua klub, antara Liverpool dan Manchester United.

Sayangnya, kans Setan Merah memperoleh tiket terakhir itu lebih besar daripada The Reds, 99 persen berbanding 1 persen.

Kondisi ini cukup miris lantaran Liverpool tidak pernah absen di Liga Champions sejak musim kedua Jurgen Klopp menjadi pelatih kepala pada 2016-2017.

The Reds di bawah asuhan Klopp menerjang seperti tornado dengan memenangkan semua trofi mayor.

Mulai dari Liga Champions, Piala Dunia Antarklub, Piala Super Eropa, Piala FA, Piala Liga hingga memutus puasa tiga dekade untuk juara Liga Inggris.

Bahkan, The Reds sukses mencapai final Liga Champions musim lalu dan Klopp dengan percaya diri mengatakan: "Di mana (final Liga Champions) tahun depan? Istanbul? Pesan hotelnya."

Ucapan berbau jemawa itu keluar usai menyaksikan anak asuhnya tumbang dari Real Madrid.

Sayangnya yang terjadi pada Liverpool malah sebaliknya.

Mengawali musim dengan target bersaing untuk gelar juara, Liverpool malah terpuruk dan kini 99 persen dipastikan gagal menembus Liga Champions musim depan.

Saat ini, Liverpool berada di posisi kelima klasemen sementara Liga Inggris, terpaut tiga poin dari Manchester United yang menempati posisi terakhir zona Liga Champions.

Mo Salah dan kawan-kawan hanya memiliki satu laga lagi dengan bertandang ke Southampton.

Adapun skuad besutan Erik ten Hag menyimpan dua pertandingan tersisa, menghadapi Chelsea dan Fulham.

Selisih gol bukanlah masalah buat Liverpool karena unggul sangat jauh dari sang rival, dengan unggul 17 gol. 

Namun mereka hanya memiliki satu skenario untuk bisa lolos ke Liga Champions.

Liverpool berharap Man United kalah dalam dua pertandingan tersisa sehingga dapat mencuri poin penuh di St Mary Stadium.

Sialnya harapan itu mustahil terwujud sebab sang pelatih Jurgen Klopp sendiri sudah pasrah dengan peluang anak asuhnya.

"Saya tidak berpikir hal ini mungkin tujuh pekan lalu. Para pemain bermain sangat baik dalam periode itu dan suporter menikmatinya. Anda bisa melihat mereka tidak marah pada kami," katanya dikutip Goal Internasional, Selasa (23/5/2023).

"Mereka menantikan musim baru Liga Inggris dan Liga Europa," lanjutnya.

Baca juga: Pengurangan 10 Poin Juventus Ubah Arah Main Drawing Liga Champions, Arsenal Lebih Diuntungkan

Lalu muncul skenario lain buat Liverpool lolos.

Mereka berharap ada 'hibah' tiket lolos andaikan Manchester City juara Liga Champions musim ini.

Sayangnya, itu tak dapat terjadi, karena jika Man City memang menjadi juara Liga Champions, satu tiket tersisa tidak akan dilimpahkan kepada posisi kelima Liga Inggris.

Tiket itu akan dialokasikan kepada negara berbeda yang tidak memiliki jatah tiket langsung ke babak gugur (Ukraina).

Dapatkan berita terkait dan informasi penting lainnya dengan mengklik Google News