Berita Palembang

Jelang Nataru, BPOM Pastikan Penggunaan Bahan Kimia pada Makanan di Palembang Turun Drastis

Kepala Badan Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Palembang, Zulkifli, memastikan kasus penggunaan bahan kimia berbahaya pada makanan

Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Mita Rosnita
Kepala Badan Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Palembang, Zulkifli bersama Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda melakukan sidak ke distributor makanan yang ada di Palembang, Rabu (14/12/2022) 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kepala Badan Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Palembang, Zulkifli, memastikan kasus penggunaan bahan kimia berbahaya pada makanan di Kota Palembang telah mengalami penurunan secara drastis.

Hal ini disampaikan Zulkifli saat sidak ke sejumlah distributor pangan di Palembang, Rabu (14/12/2022).

Zulkifli mengatakan, pihaknya mengecek sejumlah makanan di distributor sebelum dipasarkan ke masyarakat.

Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan bahan makanan yang dipasarkan ke masyarakat.

"Ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh BBPOM untuk pengawasan pangan menuju hari-hari besar," kata dia.

Zulkifli menargetkan distributor makanan, swalayan dan supermarket, akan pihaknya datangi untuk memastikan keamanan bahan makanan.

"Kita hari ini turun ke Bulog sebagai distributor pemerintah kemudian kita datang ke Nestle yang merupakan gudang baru," kata dia.

Ia mengakui penggunaan bahan kimia berbahaya pada makanan di Palembang sudah mengalami penurunan.

Ia mengklaim penurunan ini disebabkan karena kesadaran masyarakat yang sudah cukup tinggi untuk memahami bahaya penggunaan formalin dan rodamin.

"Berkat kerjasama yang baik bersama pemerintah kota Palembang yang sering turun ke lapangan akhirnya sampai sekarang belum ada lagi penemuan bahan berbahaya dalam makanan," kata dia.

Menjelang perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, kembali menggelar inspeksi mendadak (Sidak) yang menyasar sejumlah distributor pangan di Palembang.

Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda menyampaikan dalam kegiatan sidak kali ini pihaknya bekerjasama dengan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) kota Palembang yang bertugas untuk memastikan kelayakan makanan yang ada di gudang distributor tetap aman.

"Hari ini saya wakil walikota Palembang bersama dengan BBPOM, kami sidak ke beberapa tempat untuk menyikapi kebutuhan untuk Natal dan Tahun Baru 2023 tetap tersedia bagi masyarakat dan juga aman," katanya kepada awak media, Rabu (14/12/2022).

Sama seperti kondisi sebelumnya, Fitrianti menyebutkan dalam sidak yang dilakukan pada dua lokasi yaitu Gudang Distribusi Bulog dan Gudang Nestle tetap aman dengan stok serta produksi yang cukup untuk kebutuhan masyarakat.

"Tadi kami sudah turun ke Bulog, kami tanyakan bagaimana dengan beras, gula dan minyak semuanya sudah aman. Dan kami mendatangi distributor khusus Nestle dan ada ada beberapa poin yang kita tambahkan untuk produk ini tetap aman, baik itu mungkin masalah suhu dan juga kontaminasi yang berkaitannya dengan binatang perlu menjadi prioritas perusahaan," sambungnya.

 

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved