Breaking News

Sholawat

Kisah Batu yang Selalu Mengucapkan Salam kepada Nabi Muhammad Jadi Salah Satu Mukjizat dari Sholawat

Kisah batu yang terus mengucapkan salam kepada Nabi Muhammad, simak cerita lengkapnya dari Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf.

Penulis: Melati Putri Arsika | Editor: Sudarwan
capture/YouTube/Camp Sholawat
Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf menceritakan kisah batu yang tak henti-henti mengucapkan salam kepada Nabi Muhamamd SAW. 

SRIPOKU.COM - Berikut ini kisah batu yang selalu mengucapkan salam kepada Nabi Muhammad menjadi mukjizat dari sholawat.

Keutamaan sholawat sudah digaungkan sejak Nabi Muhammad belum diangkat menjadi Rasul Allah.

Hal itu tertuang dalam kisah yang mengangkat tentang sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Baca juga: Baca Sholawat Bisa Menjadi Penolong Saat di Akhirat, Inilah Kisah Pendosa Mendapatkan Syafaat Nabi

Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf menceritakan kisah batu yang tak henti-henti mengucapkan salam kepada Nabi Muhamamd SAW.
Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf menceritakan kisah batu yang tak henti-henti mengucapkan salam kepada Nabi Muhamamd SAW. (capture/YouTube/Camp Sholawat)

Salah satunya kisah tentang batu di Mekkah yang tak pernah henti mengucap salam untuk Nabi Muhammad.

Penasaran dengan kisahnya? Yuk simak selengkapnya dalam artikel di bawah ini.

Melansir dair kanal YouTube Camp Sholawat, Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf menceritakan kisah batu yang mengucapkan salam kepada Nabi Muhammad.

Kisah itu tertuang dalam hadis yang diriwayatkan Imam Muslim dalam kitabnya Sahih Musli.

Berikut redaksi lengkap hadisnya :

و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَبِي بُكَيْرٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ طَهْمَانَ حَدَّثَنِي سِمَاكُ بْنُ حَرْبٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي لَأَعْرِفُ حَجَرًا بِمَكَّةَ كَانَ يُسَلِّمُ عَلَيَّ قَبْلَ أَنْ أُبْعَثَ إِنِّي لَأَعْرِفُهُ الْآنَ

Artinya : "Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah, telah menceritakan kepada kami Yahya bin Abu Bukair dari Ibrahim bin Thahman Telah menceritakan kepadaku Simak bin Harb dari Jabir bin Samurah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya akulah yang paling mengenal batu di Makkah. Batu-batu itu memberi salam kepadaku sebelum aku diutus menjadi Rasul. Kini aku ingat peristiwa itu."

Dalam hadis tersebut, Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf mengatakan menjadi salah satu mukjizat dari sholawat kepada Nabi Muhammad Saw.

"Mukjizatnya Nabi Muhamma itu batu juga pernah mengucap salam," ujarnya dikutip Sripoku.com dari kanal YouTube Camp Sholawat, Rabu (7/12/2022).

Batu tersebut selalu mengucapkan salam dari Nabi Muhammad masih menjadi manusia biasa hingga diangkat sebagai Rasul Allah.

"Begitu Nabi Muhammad sudah menjadi Rasul, beliau megnatakan dulu di Mekkah ini ada batu yang mengucapkan salam kepada saya," jelasnya.

"Sampai detik ini saya sampai tahu batu yang mengucapkan salam kepada saya. Ditunjuk kepada Nabi, batu ini pernah mengucapkan salam kepada sayam," ceritanya.

Hadirnya kisah tersebut, kata Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf, mengamalkan sholawat tidak akan pernah sia-sia.

"Menganggungkan sholawat itu pasti diterima. Berbeda dengan amal ibadah lain yang belum tentu diterima," ucapnya.

"Khusus sholawat kepada Nabi Muhammad tidak mungkin ditolak, pasti diterima Allah SWT," tegasnya.

Baca juga: Awali dengan Baca Sholawat Ini Setelah Surat Al-Fatihah, Niscaya Saat Kesusahan Semua Doa Terkabul

Berikut ini kisah seorang pendosa yang mendapatkan syafaat Nabi karena sholawat.
Berikut ini kisah seorang pendosa yang mendapatkan syafaat Nabi karena sholawat. (Ilustrasi/Sripoku)

Tak hanya itu, Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf juga mengatakan sholawat menjadi amalan yang paling mudah dilakukan.

Bahkan walaupun diucapkan dengan tidak ikhlas tetap akan diterima oleh Allah.

"Sholawat gak butuh niat, bahkan dikatakan oleh ulama bahwa sholawat sangking hebatnya tidak perlu baca niat dan ikhlas," jelasnya.

Hadirnya sholawat juga menjadi syafaat untuk umat Nabi Muhammad ketika di akhirat kelak.

"Bahkan kita ditakdirkan masuk surganya Allah itu bisa jadi karena sholawat kepada Nabi Muhammad," lanjutnya.

Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf mengatakan dalam setiap salat tertera sholawat yang harus di baca.

"Sebabnya salat kita tidak akan sah kalau tidak baca sholawat," ucapnya.

"Kita tahu salat yang wajib itu harus baca sholawat ketika tasyahud awal dan akhir. Kalau gak baca itu maka salatnya tidak sah," sambungnya.

Oleh karena itu, hadirnya sholawat menjadi salah satu penolong ketika amal ibadah ditimbang di akhirat kelak.

"Jadi insya allah dengan adanya sholawat menjadi salah satu penolong kita di surga nanti," tambahnya.

Dapatkan berita terkait dan informasi penting lainnya dengan mengklik Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved