Agar Pejalan Kaki Lebih Nyaman dan Kota Lebih Indah, Pedestrian Mayor Ruslan II Lahat Ditata Ulang

SRIPOKU.COM, LAHAT - Pedestrian di jalan Mayor Ruslan II Kota Lahat ditata ulang dan dibangun lebih lebar.

Saat ini pengerjaan pembangunan pedestrian disepanjang jalan menuju Pasar Lematang, Lahat itu tengah berlangsung.

Pedestrian yang baru dibangun ini lebarnya mencapai 2 meter. Sedangkan pedestrian lama selebar 1 meter, tetap ada tanpa pembongkaran.

Jadi total pedestrian yang ada nantinya, selebar 3 meter.

Penataan ulang terhadap pedestrian ini bukan tanpa sebab.

Alasannya saat ini hak-hak pejalan kaki sedikit demi sedikit mulai hilang oleh sejumlah oknum.

Hhingga membuat tatanan kota jadi terlihat tidak indah.

Karena itu, pembangunan pedestrian baru di sepanjang Jalan Mayor Ruslan I dan II ini, dimaksudkan agar Kota Lahat jadi lebih indah.

Selain itu bisa jadi salah satu objek wisata kuliner baru pada malam hari bagi masyarakat.

"Supaya pejalan kaki bisa nyaman. Selain itu untuk keindahan kota. Walaupun pengerjaannya belum selesai, ini sudah terlihat sedikit rapi," kata Bupati Lahat, Cik Ujang, saat memantau pembangunan, Senin (14/11/2022) .

"Apalagi kalau nanti sudah dipasang bangku, atau hiasan lain. Pasti jadinya lebih indah lagi,” katanya.

Sebelumnya, Kepala Bappeda Kabupaten Lahat, Feriyansyah Eka Putra menerangkan, tujuan dibangunnya pedestrian tersebut untuk menata Kota Lahat jadi lebih indah.

Dikatakan, selain memberikan keindahan, keberadaan pedestrian tersebut juga memberikan manfaat bagi UMKM. Khususnya ketika malam hari.

"Rancana Bupati Lahat, pedestrian itu bisa seperti kondisi di Jalan Malioboro di Yogyakarta," katanya.

"Ketika malam hari jadi wadah bagi UMKM mencari rezeki, ketika siang hari bersih khusus untuk pejalan kaki,” terangnya.

Terkait parkir kendaraan, Feriyansyah menjawab, nantinya parkir kendaraan di sepanjang Jalan Mayor Ruslan II akan ditata.

Selain itu rencananya, ada area khusus parkir disekitar Stasiun Lahat.

Agar tidak mengganggu pengguna jalan, parkir nantinya dibuat pararel alias lurus dengan sisi jalan. Tidak dalam kondisi serong seperti saat ini.

"Untuk parkir nanti ditata ulang. Dipastikan jalan tidak akan menyempit, apalagi itu jalur One Way,” katanya.