Piala Dunia 2022
Profil Timnas Prancis di Piala Dunia 2022, Ayam Jantan Wajib Patahkan Dua Kutukan Sekaligus di Qatar
Berikut ini profil timnas Prancis di Piala Dunia 2022, sang juara bertahan edisi 2018 yang berada di Grup D dan berhadapan dengan dua kutukan.
Penulis: Muhammad Naufal Falah | Editor: bodok
SRIPOKU.COM - Berikut ini profil timnas Prancis di Piala Dunia 2022, sang juara bertahan edisi 2018 yang berada di Grup D dan berhadapan dengan dua kutukan.
Pada profil timnas Prancis di Piala Dunia 2022, tim berjuluk Ayam Jantan ini harus mematahkan kutukan juara bertahan yang ironisnya bermula dari mereka sendiri.
Mampukah Karim Benzema mematahkan kutukan setiap pemenang Ballon d'Or pada ajang empat tahunan? Simak profil timnas Prancis di Piala Dunia 2022 pada artikel ini.
Baca juga: Profil Timnas Serbia di Piala Dunia 2022, Kuda Hitam yang Kejar Prestasi Kroasia, Mantan Provinsinya

Tak terasa, Piala Dunia 2022 akan digelar pada 20 November hingga 18 Desember 2022.
Kali ini menghadirkan sang juara bertahan, timnas Prancis yang berada dalam Grup D bersama
Timnas Prancis datang sebagai peserta favorit Piala Dunia 2022 Qatar karena tampil sebagai juara bertahan edisi 2018.
Mereka mengangkat trofi setelah mengalahkan Kroasia dengan skor 4-2 pada laga final di Stadion Luzhniki, Rusia.
Nah, Les Blues akan berhasil menyamai capaian Timnas Italia dan Brazil jika mampu mempertahankan gelar pada Piala Dunia 2022 Qatar.
Perancis sendiri merebut gelar juara pada edisi 1934 dan 1938 saat masih bernama Piala Jules Rimet.
Ketika nama turnamen berganti nama jadi FIFA Football World Cup, Prancis meraih gelar ketiga sebagai juara saat jadi tuan rumah pada edisi 1998.
Terbaru, pada edisi 2018, Prancis mengoleksi gelar keempat sebagai juara menyusul Brazil dan Italia.
Ditambah performa yang lagi bagus-bagusnya setelah memenangkan UEFA Nations League 2021, pada 11 Oktober 2021.
Datang sebagai favorit juara, timnas Prancis punya misi mematahkan kutukan setiap juara bertahan Piala Dunia dengan kembali membawa pulang trofi emas itu ke negara.
Pasalnya Timnas Prancis dihantui kutukan juara bertahan Piala Dunia sejak edisi 2002.
Setiap juara bertahan Piala Dunia sejak 2002, selalu berakhir di fase grup.
Uniknya, semua itu dimulai sendiri oleh Timnas Prancis yang juara Piala Dunia 1998.
Karena menjadi pencetus lahirnya kutukan ini, Timnas Prancis pun berusaha mematahkan kutukan itu pada Piala Dunia 2022 nanti.
Baca juga: Profil Timnas Argentina di Piala Dunia 2022, Momen Krusial Lionel Messi Angkat Trofi Piala Dunia
Sejak pergantian milenium, empat dari lima juara bertahan selalu kandas di fase grup Piala Dunia.
Prancis bahkan mengawali kutukan tersebut saat tersingkir di fase grup Piala Dunia 2002 usai menjuarai edisi 1998.
Selanjutnya, kutukan tersebut selalu mengenai para juara bertahan seperti Italia (2010), Spanyol (2014), dan Jerman (2018).
Hanya timnas Brasil yang berhasil keluar dari kutukan tersebut pada gelaran 2006 usai menjuarai Piala Dunia 2002.
Apalagi, Prancis kemungkinan tak hanya menghadapi satu kutukan.
Pasalnya, penyerang andalan Prancis, Karim Benzema, juga berpotensi membawa kutukan ke Qatar jika memenangi Ballon d'Or 2022.
Ya, Benzema berhasil trofi Bola Emas tahun ini setelah tampil luar biasa bersama Real Madrid pada musim 2021-2022, pada Selasa (18/10/2022).
Kemenangan ini jadi pisau bermata dua bagi Prancis.
Sebab, sepanjang sejarah Piala Dunia, tidak ada satu pun peraih Ballon d'Or yang sukses membawa tim nasionalnya menjuarai ajang akbar empat tahunan itu setelah menerima trofi garapan France Football.
Baca juga: Profil Timnas Wales di Piala Dunia 2022, The Dragons Siap Semburkan Api usai Tidur Panjang 64 Tahun
Namun, Prancis mempunyai kesempatan untuk mematahkan dua kutukan jika melihat lawan mereka di fase grup.
Untuk itu, anak asuhan pelatih timnas Perancis, Didier Deschamps datang dengan skuat ciamik lagi paripurna.
Di posisi kiper, Prancis punya dua kiper yang sama-sama tangguh yaitu Mike Maignan (AC Milan) dan Hugo Lloris (Tottenham Hotspur, dengan Lloris kemungkinan masih jadi kiper utama.
Kemudian di posisi bek, Les Bleus punya pemain-pemain yang sudah malang melintang di kancah sepak bola Eropa.
Sebut saja Lucas Digne, Lucas Hernandez, Theo Hernandez, Presnel Kimpembe, Jules Kounde, Benjamin Pavard, Raphael Varane, Jonathan Clauss, dan William Saliba.
Dari nama-nama bek itu, beberapa tampil sangat ciamik di sepanjang musim 2021-2022.
Sebut saja Jules Kounde yang gacor saat masih di Sevilla, William Saliba jadi sosok penting di skuad Marseille, dan Theo Hernandez yang penampilan apiknya turut membantu AC Milan jadi juara Liga Italia 2021-2022.
Maju ke depan, di posisi geladang, Prancis mempunyai N’Golo Kante, Matteo Guendouzi, Boubacar Kamara , Adrien Rabiot, Aurelien Tchouameni.
Khusus untuk Guendozi, dia seperti terlahir kembali di Marseille usai gagal di Arsenal.
Pada musim 2021-2022, Guendouzi memainkan setiap pertandingan di musim kompetitif Marseille (56), jumlah yang hanya bisa dikalahkan oleh Jordan Henderson (57) dari Liverpool.
Di antara para pemain yang bermain setidaknya 2.000 menit di Liga Prancis 2021-2022, hanya Lionel Messi (45,2), Valentin Rongier (34,3) dan Boubacar Kamara (33,7) yang menyelesaikan lebih banyak operan per 90 menit di area lawan daripada Guendouzi (32,6).
Dengan segala catatan tersebut, Guendouzi berpeluang jadi tulang punggung lini tengah Prancis di Piala Dunia 2022.
Di lini depan, Prancis punya Wissam Ben Yedder, Karim Benzema, Kylian Mbappe, Moussa Diaby, Christopher Nkunku, Antoine Griezmann, Kingsley Coman.
Di sisi lain, Prancis masih punya pemain-pemain hebat lainnya yang tidak masuk ke dalam skuad terakhir.
Sebut saja Dayot Upamecano, Ferland Mendy, Eduardo Camavinga, Paul Pogba.
Ditambah, Ousmane Dembele, Olivier Giroud, Clement Lenglet, Thomas Lemar, Allan Saint-Maximin, dan Anthony Martial.
Perancis sendiri tergabung dalam Grup D bersama Australia, Denmark, dan Tunisia.
Pada babak penyisihan Grup D, Prancis akan menghadapi Austrlia pada Selasa (22/11/2022) pukul 20.00 WIB.
Lanjut pada Sabtu (26/11/2022) pukul 17.00 WIB ketika Timnas Prancis menghadapi Denmark.
Terakhir, Prancis akan menjamu Tunisia pada Rabu (30/11/2022) pukul 22.00 WIB.
Di atas kertas, Prancis diprediksi akan dengan mudah lolos ke fase gugur.
Meski demikian, mereka juga harus tetap mewaspadai potensi kejutan yang dapat dihadirkan ketiga tim itu.
Baca juga: Profil Timnas Belanda di Piala Dunia 2022: Misi De Oranje Gelar Juara demi Kado Manis Louis van Gaal
Profil Timnas Prancis
Asosiasi: Federation Francaise de Football (FFF)
Konfederasi: UEFA (Eropa)
Julukan: Les Bleus
Peringkat FIFA: 4 (per 23 Juni 2022)
Pelatih: Didier Deschamps
Penampilan terbanyak: Lilian Thuram (142)
Pencetak gol terbanyak: Thierry Henry (51)
Prestasi:
- Juara Piala Dunia (1998, 2018)
- Juara EURO (1984, 2000)
- Juara Piala Konfederasi (2001, 2003)
- Juara UEFA Nations League (2021)
- Juara Finalissima (1986)
Pencapaian di Piala Dunia:
1930 - Fase grup
1934 - 16 besar
1938 - Perempat final
1954 - Fase grup
1958 - Peringkat 3
1966 - Fase grup
1978 - Fase grup
1982 - Peringkat 4
1986 - Peringkat 3
1998 - Juara
2002 - Fase grup
2006 - Runner up
2010 - Fase grup
2014 - Perempat final
2018 - Juara
2022 - ?
Daftar Skuad Awal Timnas Prancis di Piala Dunia 2022
GK
Mike Maignan - AC Milan
Hugo Lloris (Capt) - Tottenham Hotspur
Alphonse Areola - West Ham United
DF
Lucas Digne - Aston Villa
Lucas Hernandez - Bayern Munchen
TH Yugoslav Hernandez - AC Milan
Presnel Kimpembe - PSG
Jules Kound - Sevilla
Benjamin Pavard - Bayern München
Raphael Varane - Manchester United
Jonathan Clauss - Lens
William Saliba - Marseille
MF
N'golo Kante - Chelsea
Matteo Guendouzi - Marseille
Boubacar - Marseille
Adrien Rabiot - Juventus
Aurelien Tchouameni - Monaco
FW
Wissam Ben Yedder - AS Monaco
Karim Benzema - Real Madrid
Kylian Mbappé - PSG
Moussa Diaby - Bayer Leverkusen
Christopher Nkunku - Leipzig
Antoine Griezmann - Atletico Madrid
Kingsley Coman - Bayern München
Dapatkan berita terkait dan informasi penting lainnya dengan mengklik Google News