Jalankan Tanggungjawab, Roby Winger Sriwijaya FC Asal Muaraenim Giat Latihan Mandiri

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Roby, Winger Sriwijaya FC anyar asal Cinta Kasih, Simpang Belimbing, Muaraenim mengaku wujud tanggungjawab sebagai pemain tetap giat menjalani latihan mandiri di tempat tinggalnya selama libur tim sejak 21 Oktober 2022 lalu. 

"Kalau sehari-hari kito dikasih coach Liestiadi program latihan  mandiri jadi ado tanggung jawablah sebagai pemain Sriwijaya FC," ungkap Roby. 

Beban yang diberikan oleh Pelatih Sriwijaya FC, Liestiadi ini dibuktikan Roby latihan bareng Tim Porsitel PT TEL di Town site PT. Tanjung Enim Lestari Pulp and Pupper, Sabtu (29/10/2022). 

Roby mengaku mengambil hikmah bisa berkumpul dengan keluarga, orangtua dan saudara-saudaranya dengan diliburkannya tim asuhan coach Liestiadi. 

"Selamo libur ini, Alhamdulillah yang pertamo biso kumpul samo keluargo. Yang pastinyo bersyukur biso kumpul samo keluargo," katanya. 

Ia juga menyampaikan keprihatinan terhadap tragedi Kanjuruhan Malang dan berharap kompetisi liga 2 kembali digulirkan. 

"Kitopun harus turut berbela sungkawa atas kejadian korban yang di Kanjuruhan, kalo biso sih semoga secepatnyo ado keputusan bakal bergulirnyo liga," ujarnya. 

Roby mengaku tak bisa melupakan pengalaman alias debut pertamanya menjadi starter memperkuat Sriwijaya FC pada kompetisi Liga 2 2021 lalu. 

Apalagi Roby merasa bangga membawa nama pemain lokal dari Kabupaten/kota di Sumsel yang tak mau merasa cepat puas dan masih terus ingin belajar. 

Ia senang diundang ikut fun game suporter di KMP Bumara Palembang. Kumpul dengan suporter sebagai tamu. Diminta foto, tanya-tanya untuk memotivasi anak Sumsel. 

"Ibarat suporter itu sebagai penyemangat. Walau belum bisa mempersembahkan hadiah ke Liga 1, semoga di tahun ini 2022 Sriwijaya FC bisa lolos," ujarnya. 

Robby pernah membuktikan kepiawaiannya menjadi sang pencetak quatrick alias lima gol saat Tim Sriwijaya FC membantai lawannya Bina Darma Mutiara Hitam 20-0 pada laga ujicoba di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Jumat (9/7/2021) lalu. 

Pesepakbola kelahiran Cinta Kasih Muaraenim, 4 April 1999 tak mau jumawa, justru ia mengakui bisa mencetak quatrick tersebut lantaran hasil kerja keras Tim.

"Dari kerja keras. Main dari hati. Siapapun lawannya kita jangan pernah merendahkan," kata Roby yang merupakan anak keempat dari enam bersaudara buah kasih pasangan Fauzi dan Asnilawati.