Tak Ada Aktifitas dan Ditinggalkan Pedagang, Pasar Talang Kerangan PALI Diusulkan Jadi Pasar Hewan

SRIPOKU.COM, PALI - Pasar Rakyat Talang Kerangan yang berlokasi di Kelurahan Talang Ubi Utara Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI kini sepi ditinggal para pedagang.

Sejak dibangun Tahun 2020 lalu dan beroperasi Maret 2021, hingga kini aktivitas jual beli di gedung pasar baru ini nihil seakan tak ada kehidupan.

Pantauan, Kamis (20/10/2022) tak ada satupun pedagang yang menggelar lapak dagangannya.

Hanya ada kambing disekitar halaman gedung yang dilepas warga untuk makan rumput.

Ditelusuri ke pengelola kantor Pasar Talang Kerangan, juga tertutup rapat tak berpenghuni.

Berdasarkan data dihimpun sedikitnya ada 176 lapak dan 31 unit kios yang disediakan Pemerintah Bumi Serepat Serasan yang semua tak ditempati pedagang.

"Sudah lama tak ada aktivitas (Pasar Talang Kerangan) baik siang maupun sore hari," ujar Beni warga sekitar, Kamis (20/10/2022).

Sugiharsono selaku inisiator Pasar Hewan mengatakan, pihaknya sudah berdiskusi terkait penggunaan gedung Pasar Rakyat Talang Kerangan, agar segera bisa kembali difungsikan sebagaimana mestinya.

Pasalnya, pasar hewan yang saat ini berlokasi di Jalan Baru Kecamatan Talang Ubi hanya menumpang di lahan warga meski interaksi jual beli tetap dilaksanakan dengan tempat seadanya.

Karena itu, pasar tersebut bisa dijadikan pasar hewan.

"Kami harap pemerintah terkait bisa jeli memanfaatkan fasilitas yang ada. Daripada mubazir lebih baik dimanfaatkan untuk masyarakat," katanya.

Plt Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagprin) Kabupaten PALI, Teguh Esro mengaku, sejauh ini pedagang sudah disurati dan dipindahkan ke bilangan Talang Ubi.

Hal ini lantaran Gedung Pasar Talang Kerangan akan direnovasi. Jadi selain akan ada jual beli, terminal pendopo juga akan dialihkan ketempat tersebut.

"Jadi, itu akan masuk tahap renovasi. Bukan dialihfungsikan, namun lebih ditambah akan ada aktivitas jual beli, terminal juga akan berada disana sekalian juga depannya akan dibangun taman," katanya.

Terkait dialihfungsikan sementara usulan Pasar Hewan sementara ini, pihaknya masih terkendala izin pihak terkait, seperti Camat serta Satpol-PP maupun Dishub PALI.

"Kami harap bersabar karena masih terus dalam tahap pembenahan demo kemajuan bersama," katanya.