Bukannya Diantar ke RS, Pemandu Lagu Dirudapaksa Usai Kecelakaan, Korban Akhirnya Meninggal

BM seorang pemandu lagu di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur dirudapaksa saat tak sadarkan diri usai mengalami kecelakaan lalu lintas.

Editor: Yandi Triansyah
ISTIMEWA
Ilustrasi : BM seorang pemandu lagu di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur dirudapaksa saat tak sadarkan diri usai mengalami kecelakaan lalu lintas. 

SRIPOKU.COM - BM seorang pemandu lagu di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur dirudapaksa saat tak sadarkan diri usai mengalami kecelakaan lalu lintas.

Pemandu lagu itu bukannya dibawa ke rumah sakit saat terjadi kecelakaan, namun dibawa ke rumah pelaku dan di sanalah korban dirudapaksa.

Pemandu lagu itu akhirnya meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan medis.

Korban dirudapaksa oleh pria kenalannya berinisial AD warga Rejotangan, Tulungagung, Senin (15/8/2022).

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Tulungagung, Iptu Mohamad Anshori menjelaskan, kasus tersebut bermula ketika korban dan terduga pelaku bertemu di sebuah warung yang dilengkapi dengan fasilitas karaoke di wilayah Rejotangan.

“Pelaku dan korban bertemu di warung dengan fasilitas karaoke,” ujar Anshori di ruang kerjanya, Kamis (18/08/2022).

Dalam kondisi mabuk akibat minuman keras, keduanya berkeliling kota Tulungagung dengan berboncengan menggunakan sepeda motor.

“Pada Senin (15/08/2022) dini hari, korban dan pelaku dengan kondisi di bawah pengaruh minuman keras keliling kota (Tulungagung),” ujar Anshori.

Di tengah perjalanan, keduanya mengalami kecelakaan hingga korban terjatuh dan tidak sadarkan diri.

Setelah kecelakaan tersebut, terduga pelaku tidak membawa korban ke rumah sakit, melainkan membawanya pulang ke rumah pelaku.

Saat itu pula, pelaku memerkosa korban yang sedang tidak sadarkan diri.

“Mereka terlibat kecelakaan di simpang Jepun. Oleh terduga pelaku bukannya dibawa ke rumah sakit, namun dibawa pulang dibantu warga sekitar kejadian,” terang Anshori.
Kemudian, pada pagi harinya, pelaku meninggalkan korban di rumahnya.

Pelaku keluar untuk memperbaiki sepeda motornya yang rusak.

Ketika pelaku di luar rumah, korban dibawa ke rumah sakit oleh rekan kerjanya agar mendapat perawatan medis.

Saat itu, kondisi korban lemas.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved