Hadapi Persib, Pelatih PSIS Sergio Alexandre Minta Skuatnya Waspadai Marc Klok dan David da Silva

SRIPOKU.COM -- Usai peroleh kemenangan perdana pada Liga 1 2022-2023, pelatih PSIS Semarang Sergio Alexandre minta timnya tak terlalu euforia.

Apalagi skuat asuhan Sergio Alexandre ini akan dijamu Persib Bandung pada lanjutan pekan keempat Liga 1 2022-2023, Sabtu (9/8/2022) mendatang.

Sergio Alexandre menyebut dua penggawa persib: Marc Klok dan David da Silva wajib diwaspadai PSIS, tim asuhannya.

Diketahui, dalam ajang Liga 1 2022-2023, PSIS Semarang kembali dalam performa terbaik mereka setelah meraih hasil positif.

Pada pekan ketiga, Sabtu (5/8/2022) lalu, PSIS Semarang berhasil menang atas Barito Putera di kandangnya sendiri, Stadion Jatidiri, Semarang, dengan skor 2-1.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Persib Bandung vs PSIS Semarang, Ujian Hidup-Mati Robert Rene Alberts

Kemenangan pertama pada musim ini makin menyuntikan moral PSIS Semarang yang berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini dalam mengarungi jalannya Liga 1 2022-2023.

Tambahan tiga poin juga mengatrol posisi PSIS Semarang di klasemen sementara Liga 1 2022-2023.

Hingga Selasa (9/8/2022) petang, PSIS Semarang berada di peringkat kedelapan dengan empat poin.

Dari tiga kali main, PSIS Semarang beroleh masing-masing kemenangan, hasil imbang, dan kekalahan masing-masing sekali.

Ini terjadi setelah dua pekan sebelumnya, PSIS Semarang beroleh hasil yang beragam, imbang pada pekan perdana dan kalah pada pekan berikutnya.

Hingga akhirnya pada pekan ketiga PSIS Semarang beroleh kemenangan pertamanya pada musim ini.

Setelah menang di kandang sendiri, PSIS Semarang tengah menyiapkan diri untuk bertandang ke kandang Persib Bandung pada Sabtu (13/8/2022) mendatang.

PSIS Semarang akan menghadapi Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Batugede, Kota Bandung, Jawa Barat.

Untuk itu sang pelatih, Sergio Alexandre sudah menyiapkan analisis khusus sebelum bertamu ke kandang Maung Bandung.

Memetik laman PT LIB, Selasa (9/8/2022) petang, Sergio Alexandre tak ingin anak asuhnya terlena saat menghadapi calon lawannya.

Ya, hingga pekan keempat, Persib Bandung belum memetik satu kemenangan pun.

"Kita perlu mempelajari bagaimana Persib bermain. Juga kita siapkan taktik dan perhatikan para pemain lawan untuk pertandingan nanti," kata Sergio Alexandre.

Pelatih asal Brasil ini berharap pemainnya dapat lebih termotivasi usai memetik kemenangan atas Barito Putera.

Menatap pekan keempat, mantan pelatih Persiraja Banda Aceh ini sadar lawan yang dihadapi adalah tim besar yang siap mendatangkan bencana.

Memang Alexandre menambahkan saat ini kondisi calon lawan tengah dalam kondisi yang tidak bagus.

"Melawan tim besar macam Persib, kita wajib menganalisa bagaimana Persib bermain. Kita juga wajib siap seratus persen dan memantapkan semua persiapan," tegas Sergio.

Selain itu, Persib Bandung berisikan para penggawa bertaburan bintang, tak seperti PSIS yang tak terlalu mencolok.

Sebagai penutup, dia menyebut skuatnya wajib memperhatikan para pemain kunci Persib Bandung.

Marc Klok dan David da Silva disebut Alexandre gamblang sebagai pemain yang harus diwaspadai PSIS.

"Selain menyiapkan taktik dan strategi, kita juga perlu antisipasi pemain-pemain macam Marc Klok, David da Silva dan pemain-pemain lokal lainnya yang punya kualitas bagus," tutupnya.

Kecewa dengan 2 Kali Kalah, Marc Klok Malu dan Sebut Persib bukan Tipikal Tim Juara 

Sebaliknya, kapten Persib Bandung, Marc Klok punya berpendapat soal hasil Liga 1 2022-2023 yang mengalami dua kali kekalahan beruntun.

Gara-gara hasil Liga 1 2022-2023 yang buruk ini, Marc Klok merasa malu sambil menyebut bukan tipikal tim juara.

Melihat hasil Liga 1 2022-2023 seperti ini, Marc Klok menyebut Persib Bandung wajib bangkit sambil mengevaluasi diri.

Diketahui Persib Bandung mencicipi hasil Liga 1 2022--2023 dengan dua kali kekalahan pada pekan kedua dan ketiga, meski beroleh hasil imbang pada pekan pertama.

Ini tampak pada hasil Liga 1 2022-2023, pekan ketiga, Minggu (7/8/2022) tatkala Persib Bandung yang berjuluk Maung Bandung harus dibantai Borneo FC.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Pekan Keempat, Big Match Bali United vs Arema FC, Misi Berat Persib Bandung

Bertanding di Stadion Segiri, Samarinda, Persib Bandung harus kalah dengan skor mencolok 1-4 oleh tuan rumah Borneo FC.

Hasil bertandang ke kandang Borneo FC ini makin menjunamkan Persib Bandung ke zona merah klasemen sementara Liga 1 2022-2023.

Mereka hanya mampu mengemas satu poin dari tiga kali bermain.

Mengutip kanal Liga Indonesia Baru, Senin (8/8/2022) petang, kapten Persib Bandung Marc Klok malu dengan kekalahan itu.

Menurut Klok, Persib memulai kompetisi BRI Liga 1 jauh di luar ekspektasi.

Lihat saja saat pada pekan pertama Persib Bandung ditahan imbang Bhayangkara FC dengan skor 2-2.

Kemudian Maung Bandung kalah di kandang oleh Madura United FC 1-3 dan terkini dibantai Borneo FC 1-4 di kandang lawan.

"Saya sedikit malu untuk bicara, kalau kalah 4-1 itu tidak bisa untuk kita dan untuk saya. Kita memulai liga di musim ini tidak sesuai ekspektasi," kata Klok seusai pertandingan.

Selama menjalani tiga laga ini, Persib Bandung sebenarnya mampu unggul lebih dulu.

Sayangnya, Persib Bandung selalu kebobolan, khususnya pada menit-menit akhir.

Klok berpendapat, Persib harus berbenah karena terlalu banyak kesalahan yang dilakukan selama jalannya pertandingan.

"Kita harus fokus untuk kita sendiri dari sebelas pemain. Terlalu banyak kesalahan individu, terlalu banyak gol ke gawang kita," ungkap Klok.

"Semua, bukan satu atau dua, tapi semua harus bangkit, semua harus lihat diri mereka sendiri termasuk saya juga, semua harus paham ini," sambung Klok dengan kesal.

Sekiranya permainan tim masih tak berubah dari tiga laga awal kompetisi ini, Persib tidak dapat jadi juara.

Bahkan pemain bernomor punggung 10 itu menyebut Persib kali ini bukan jenis tim juara.

Dia pun menyarankan Persib wajib bangkit sambil mengevaluasi diri.

Baca juga: Persib Bandung Makin Tenggelam di Zona Degradasi Liga 1, Robert Rene Alberts Siap Tanggung Jawab

"Bukan Persib Bandung dan bukan tim juara," sebutnya.

"Ini tim di zona degradasi dan kita harus bangkit," simpulnya.