Tips Memasak Kue Delapan Jam Asal Palembang Ala Chef Farah Quinn, tidak Terlalu Kenyal dan Gurih

Hari raya identik dengan suguhan aneka kue bercita rasa manis. Bagi masyarakat Palembang, ada kue yang wajib disediakan di meja tamu, kue delapan jam.

Penulis: Jati Purwanti | Editor: Sudarwan
YouTube Farah Quinn
Chef Farah Quinn saat memperlihatkan kue delapan jam khas Palembang 

SRIPOKU.COM - Hari raya identik dengan suguhan aneka kue bercita rasa manis.

Bagi masyarakat Palembang, ada kue yang wajib disediakan di meja tamu yakni kue delapan jam.

Perlu diketahui, kue delapan jam bukan sekadar nama saja.

Kue dengan rasa manis dan tekstur yang kental ini memang dibuat dengan memakan waktu pengukusan selama delapan jam.

Mirip dengan kue maksuba, namun maksuba dilakukan pelapisan dan kue delapan jam hanya dikukus tanpa dilapis adonan.

Chef Farah Quinn berbagi resep membuat kue delapan jam.

Dia pun membagikan tips khusus agar kue delapan jam bisa matang sempurna.

Tips tersebut yakni setelah dikukus selama delapan jam, kue perlu dipanggang di dalam oven sekitar 10 menit.

Tujuan kue dimasukkan oven tersebut agar kue sedikit lebih kering usai dikukus.

Menurut Farah Quinn, penggunaan kuning telur merupakan syarat mutlak untuk kue delapan jam.

"Kuning telur bebek yang jauh lebih besar dibanding kuning telur ayam. Apabila diganti dengan telur ayam rasanya tidak segurih telur bebek dan akan bentuk gelembung kecil," ujarnya.

Selain itu, gula pasir juga dikukus agar gula menjadi karamel. Jika gula dikurangi warnanya tidak akan menjadi coklat sempurna dan tekstur kuenya lembut.

Kue tradisional Palembang, kue delapan jam ala Farah Quinn
Kue tradisional Palembang, kue delapan jam ala Farah Quinn (YouTube Farah Quinn)

Bahan kue

Adapun bahan kue delapan jam yaitu:

- 20 butir telur bebek

- 750 gram gula pasir

- 1 sendok teh garam

- 1 kaleng susu kental manis

- 2 sendok teh vanila ekstrak

- loyang persegi panjang ukuran 20X20 cm

- Alumunium foil sebagai alas loyang

Telur bebek dan gula pasir yang akan dikocok secara manual.
Telur bebek dan gula pasir yang akan dikocok secara manual. (Instagram Farah Quinn)

Langkah memasak

1. Kocok telur dan gula. Usahakan dengan kocokan manual agar kekentalannya sempurna.

2. Masukkan garam

3. Masukkan susu kental manis

4. Masukkan vanila ekstrak

5. Saring adonan yang sudah dikocok tadi agar adonan menjadi lebih lembut.

Penyaringan bertujuan agar tidak ada butiran telur saat kue sudah matang.

6. Lapisi loyang dengan aluminium foil. Pastikan aluminium foil berukuran lebih besar dibanding loyang.

Selain itu, aluminium jangan sampai robek agar kue tidak lengket ke loyang.

7. Tutup loyang dengan plastic wrap agar air tidak menetes ke bagian kue.

8. Ikat plastic wrap dengan benang khusus memanggang kue. Ini bertujuan agar plastik tidak melayang saat dikukus.

9. Letakkan loyang dalam alat pengukus. Pastikan tutup kukusan ditutup dengan kain.

10. Kukus dengan api sedang dan cek setiap satu jam serta tambahkan air.

11. Setelah delapan jam masukkan kue ke dalam oven dengan suhu 180 derajat. Panggang selama 10 menit.

12. Angkat dan tunggu dingin.

13. Potong bagian ujung kue. Potong kue dengan bentuk segi empat dan sajikan.

Itulah tadi cara memasak kue khas Bumi Sriwijaya, kue delapan ala chef Farah Quinn.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved