Berita Selebriti

Dokter Beber Soal Penyakit Raffi Ahmad, Uang Yang Dihabiskan Suami Nagita untuk Berobat Berkuak

Untuk biaya pengobatan, suami Nagita Slavina itu merogok kocek sekitar Rp 80 juta.

Penulis: Muhammad Naufal Falah | Editor: adi kurniawan
YouTube/RANS ENTERTAINMENT
Raffi Ahmad saat dioperasi mengobati saraf terjepitnya, Rabu (16/3/2022) 

SRIPOKU.COM - Presenter Raffi Ahmad baru-baru ini dilarikan ke rumah sakit.

Pasalnya suami Nagita Slavina itu mengalami kondisi saraf terjepit.

Dia sempat dilarikan ke RS Lamina Pain dan Spine Centre untuk diobati.

Tentu saja, ayah 2 putra ini harus merogoh kocek lebih dalam.

Terlebih, Raffi Ahmad harus menjalani terapi setelah saraf terjepit di bagian pinggang.

Terkait kondisi RANS FC Cilegon ini, dokter mengungkatkan kondisi Raffi Ahmad baru-baru ini.

Kepala Dokter Spesialis Bedah Saraf Klinik Nyeri Tulang Belakang RS Lamina Pain dan Spine Centre, dr Mahdian Nur Nasution menuturkan Raffi Ahmad berulang kali mengalami saraf terjepit.

Mengutip dari kanal YouTube KH INFOTAINMENT, Senin (21/3/2022), dr Mahdian mengatakan Raffi Ahmad mengeluh sakit di bagian punggung seusai menggendong putra sulungnya, Rafathar.

"Raffi Ahmad datang ke Lamina untuk berobat saraf kejepit yang sebenarnya sudah lama, berulang tapi tidak diobati sampai tuntas," kata Mahdian.

"Beberapa hari yang lalu, habis gendong anaknya Rafathar muncul nyeri hebat di pinggangnya lebih dari yang biasa," sambungnya.

Guna mengatasi keluhan itu, Raffi Ahmad langsung melakukan Magnetic resonance imaging (MRI).

Raffi Ahmad saat dioperasi mengobati saraf terjepitnya, Rabu (16/3/2022)
Raffi Ahmad saat dioperasi mengobati saraf terjepitnya, Rabu (16/3/2022) (YouTube/RANS ENTERTAINMENT)

Baca juga: PASCA Hina RaffI Ahmad, Nikita Mirzani Kepergok Unfollow Instagram Suami Nagita, Putus Pertemanan?

"Kemudian kita lakukan pemeriksaan MRI, terdapat sarat kejepit di pinggang," jelasnya.

Dari hasil pemeriksaan MRI, dokter mengatakan ada benjolan yang terlihat pada saraf di pinggang Raffi.

"Ternyata yang lama bantalan tulangnya sedikit-sedikit sudah mengalami penonjolan tapi puncaknya kemarin," ujar Mahdian.

dr Mahdian Nur Nasution mengatakan, Raffi Ahmad menjalani terapi endoskopi, dengan memasukkan benda ke dalam jaringan tubuh.

"Ada kamera kecil yang ukurannya 2 mm berbentuk tabung. Di dalamnya ada working channel, total diameter 7 mm," terang Mahdian.

"Ini sudah bisa menjangkau dalam banget, kita masukkan ke jaringan tubuh pasien. Rata-rata 30 menit sampai 45 menit (pengobatan)," paparnya.

Meski setelah tindakan diperbolehkan pulang, Raffi Ahmad harus membatasi aktivitasnya.

Memang di luar negeri pengobatan ini sudah dapat dibawa beraktivitas.

Namun dokter menganjurkan Raffi agar istirahat total di rumah.

Menurut dokter, tindakan ini paling cocok untuk Raffi dengan aktivitas padat karena sembuhnya cepat.

"Jangan aktivitas berat. Berolahraga tidak kami anjurkan, terus melakukan pekerjaan di rumah jangan dulu, menyetir kendaraan jangan dulu. Jadi beberapa hari di rumah," ujar dr Mahdian.

dr Mahdian Nur Nasution, dokter RS Lamina Pain and Spine Center, jelaskan pengobatan saraf terjepit buat Raffi Ahmad
dr Mahdian Nur Nasution, dokter RS Lamina Pain and Spine Center, jelaskan pengobatan saraf terjepit buat Raffi Ahmad (YouTube/KH Infotainment)

Baca juga: Musuhan? Mulut Kejam Nikita Mirzani Diduga Hina Raffi Ahmad Ngaku Sultan Padahal Bukan: Itu Crazy

Meski teknik pengobatan ini sudah dilakukan RS Lamina sejak 2017, kebanyakan masyarakat belum mengenal endoskopi.

Alasannya lantaran teknologi ini masih terbatas.

Untuk biaya pengobatan, suami Nagita Slavina itu merogok kocek sekitar Rp 80 juta.

"Range-nya sekitar Rp80 jutaan sampai Rp190 juta. Tergantung berapa level, berapa ruas yang kena, tergantung kliniknya. (Raffi Ahmad menghabiskan) Rp80 juta," ungkapnya.

Baca juga: PASCA Operasi, Raffi Ahmad Umumkan Kabar Hengkangnya di Dunia Hiburan, Suami Nagita Akan Lakukan Ini

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved