Airlangga Mendapat Dukungan dari Masyarakat Kota Palembang untuk Mencalonkan Sebagai Presiden 2024
Ketua Umum Partai Golkar Dr Ir H Airlangga Hartarto MMT MBA IPU mendapat dukungan penuh oleh masyarakat Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan
"Nanti keluhan pedagang dan petani akan kita sampaikan dan perjuangkan," ungkapnya.
Sementara itu, dalam sambutannya dihadapan kader Partai Golkar se-Sumsel, Airlangga mengatakan, kedepan banyak kegiatan-kegiatan politik dan kegiatan sosial kemasyarakatan.
Dimana dalam kondisi pandemi Covid-19 tetap harus menjaga protokol kesehatan dan Sumsel relatif situasinya landai, walaupun Indonesia sudah melampaui kasus Delta di bulan Juli yang lalu, namun dirinya melihat sudah mulai turun di Sumsel begitu pula disejumlah Provinsi di Indonesia.
“Namun puncaknya masih ada dua tiga minggu kedepan sehingga kita tidak boleh tidak waspada , yang paling penting langsung menutup mulut dengan masker,” katanya.
Selain itu, harus menjaga dengan vaksinasi satu dan dua dan di Sumsel sudah mencapai lebih 90 persen dosis pertama dan dosis kedua sekitar 60 persen dan ditargetkan dosis kedua 70 persen.
“Omicron ini memang relatif tidak segalak Delta, namun apabila belum vaksin atau vaksin pertama masih bisa fatal terutama para lansia, itu kasus di berbagai daerah yang kena lansia yang baru disuntik satu kali dan mempunyai komorbit atau punya penyakit bawaan, lansia dari sisi kesehatan adalah umur di atas 45 tahun , jadi 70 persen dari sini lansia , kita perlu berhati-hati,” terangnya.
Selain itu, dalam kunjungannya ke Palembang ia ingin melihat greget ekonomi kerakyatan, dalam greget ekonomi kerakyatan salah satunya replanting sawit.
“Dan hari ini harga sawit kemarin kami melakukan replanting sawit bersama Ketua Nahdlatul Ulama, replanting ini adalah penting karena diberbagai daerah pohon kelapa sawit masyarakat panen pertonnya lebih rendah dari pada korporasi, oleh karena itu pemerintah mendorong tanaman masyarakat berusia lebih dari 20 tahun, sehingga buahnya lebih sedikit dari tanaman-tanaman yang lebih muda," tutur Airlangga.
Oleh karena itu, jelas Airlangga, pemerintah mempersiapkan melalui Badan Pengelola Dana Sawit, Perkebunan Sawit untuk memberikan bantuan untuk Replanting yang besarnya di tingkatkan dari Rp 20 juta menjadi Rp 30 juta perhektar, diberikan maksimal empat hektar, satu orang bisa mendapatkan Rp 120 juta bentuknya hibah, pemerintah menyiapkan 180 ribu hektar artinya menyiapkan dana sebesar Rp 5,4 triliun.
Airlangga mempersilahkan para perkebun di Sumsel, untuk memanfaat fasilitas yang ada.
“Nah diatas itu pemerintah juga menyiapkan kridit usaha rakyat yang besarnya perorang bisa mencapai Rp 500 juta, kridit tanpa jaminan besarnya sampai Rp 100 juta dan bunganya 3 persen satu tahun, jadi bunga itu disubsidi pemerintah 3 persen dan khusus Replanting diberikan Grace Period bisa sampai 5 tahun, jadi pemerintah ingin betul-betul ingin mendorong karena kita tahu perekonomian di Sumatera ditopang oleh sektor perkebunan , “ tandasnya.
Maka menurutnya kalau harga sawit sekarang rata-rata Rp 3.600 ini menurutnya sudah meningkat tiga setengah kali dibandingkan tahun 2019 yang lalu dimana tahun 2019 Rp 900 sampai Rp 1000 sekarang Rp 3 600.
“Oleh karena itu tugas seluruh Partai Golkar, untuk memenangkan partai Golkar di Pemilu 2024, kerja Partai Golkar melalui kebijakan sudah kongkrit. Hari ini harga sawit bagus, jaga karet bagus, harga komiditas lain seperti kelapa juga bagus, maka dengan seluruh komoditas harganya bagus tentu petaninya sejahtera,” tambahnya.
Dia mengakui kemarin pihaknya kampanye, dengan susah payah walaupun susah payah Sumatera Selatan tetap lumbung Partai Golkar.
“Seluruh relawan yang bergabung kami ucapkan terima kasih dan apresiasi, dan paling penting mewartakan bahwa Partai Golkar selalu mendengarkan aspirasi rakyat dan Suara Golkar, Suara Rakyat , Golkar mendengar, mengerti, paham dan dan membuat kebijakan melalui pemerintah dan melalui legislasi baik DPR pusat, DPRD provinsi, DPRD Kabupaten dan Kota ,” tuturnya.
Selain itu, pemerintah mendorong dan juga Partai Golkar memberikan dukungan, untuk usaha menengah mikro dan kecil terutama para pedagang bakso, maupun pedagang pecel lele.