SOSOK Syaikhul Ahmad Khatib Al Minangkabawi, Imam Besar Masjidil Haram Pertama Asal Indonesia
Tak sembarangan orang yang bisa menjadi imam dan khatib di masjid yang berada di Arab Saudi.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM - Siapakah sosok imam besar masjidil haram pertama yang berasal dari Indonesia? Berikut ini ulasan selengkapnya.
Masjid merupakan tempat ibadah umat muslim yang paling mulia.
Sehingga ibadah apapun dilakukan di Masjid juga akan mendapat nilai dan pahala tersendiri dari Allah SWT.
Salah satu masjid yang spesial yakni terletak di Saudi Arabia.
Masjid tersebut yakni Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
Kedua masjid tersebut sangat dijaga ketat baik kebersihan hingga keamanannya.
Bahkan tak sembarangan orang yang bisa menjadi imam dan khatib di masjid tersebut.
Untuk menjadi imam Masjid biasanya merupakan orang yang betul-betul dipilih oleh pemerintah atau mufti setempat sebelum ditunjuk menjadi Imam Masjid.
Biasanya Imam Masjid yang telah ditunjuk yakni orang yang memiliki aklah yang baik serta mempunyai kedalama ilmu agama, terlebih Imam Masjid di Masjidil Haram-Mekkah atau Masjid Nabawi-Madinah.
Tentu saja untuk menjadi seorang Imam Masjid harus melewati sejumlah seleksi yang ketat seperti dilihat dari agama, latar belakang pendidikam hingga kualitas suara dan asal-usulnya.
Baca juga: Mengenal Sosok Ustadz Adi Hidayat, Ustadz Kondang Asal Banten yang Kuasai Isi Kitab Suci Al Quran
Bahkan, apabila Imam masjid berhalangan hadir dalam memimpin sholat berjamaah, tak sembarangan orang juga bisa menggantikannya.
Yang boleh menggantikan ialah orang yang sudah dipercaya oleh Imam Masjid itu sendiri.
Terkadang Muazin-nya atau orang-orang yang dianggap cukup ilmu agamanya.
Dikutip dari Inspira.tv, berikut ini syarat yang harus dipenuhi seorang Imam di Masjidil Haram - Mekkah atau pun Masjid Nabawi - Madinah:
1. Hafal Alquran