Personil Direktorat Narkoba dan Yanma Polda Sumsel di Tes Urine Mendadak

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Guna meminimalisir penyalahgunaan narkoba di lingkungan Polda Sumatera Selatan (Sumsel), personil dari Direktorat Narkoba dan Yanma Polda mendadak cemas ketika memasuki ruangan kecil untuk diambil urine.

Pengambilan urine di ruang lingkup tadi menindaklanjuti program Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Polri Presisi.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH melalui Kepala Bidang Profesi Pengamanan (Kabid Propam) Polda Sumsel Kombes Agus Halimudin SIk mengatakan, pihaknya hingga kini terus berupaya untuk meminimalisir penyalahgunaan narkoba dikalangan Personil Polda sumsel.

Pelaksanaan ini dilakukan secara diam-diam dan mendadak tidak ada rekayasa, dan melibatkan dari tenaga kesehatan (Nakes) Biddokes Polda Sumsel, serta kasaker untuk melaksanakan tes urine.

"Tes urine dadakan di lingkungan Polda Sumsel digelar dalam rangka menindaklanjuti program Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Polri Presisi," ucapnya.

Kombes Agus menyebutkan, tes urine tersebut mendadak di jajaran Direktorat Narkoba dan Personil Yanma Polda Sumsel.

"Tidak semua anggota dan bidang di ambil urine, karena dilakukan secara bergiliran dan secara mendadak," kata Kombes Agus kepada wartawan di halaman Poliklinik Mapolda Sumsel, Rabu (26/1/2022).

Terpisah  saat diwawancarai Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM diruang kerjanya, tadi ada 67 orang anggota Dit Narkoba dilakukan tes urine serta 12 orang Personil Yanma Polda Sumsel untuk mengetahui apakah ada anggota dari jajaran Polda Sumsel yang menggunakan narkoba. 

Diakuinya bahwa kegiatan tadi, tanpa ada persiapan apapun, murni dadakan dan anggota yang di tes urine dipilih secara acak.

"Ini kita gelar tanpa persiapan, secara mendadak dan acak, kita tidak menentukan jadwalnya kapan hari dan waktunya. Jadi langsung kita lakukan tes urine sehingga anggota tidak memiliki persiapan apapun saat dilakukan tes urine," terangnya dan alhamdulillah hasilnya semua negatif.