Detik-detik Menegangkan, Emak-emak Tantang King Kobra Gunakan Ranting Pohon, Ekspresi Disoroti

SRIPOKU.COM - Aksi emak-emak ini memang 'maenstream' dan tak dilakukan orang banyak.

Hal ini bermula saat dirinya sedang memanen hasil kebun, ia malah dikejutkan dengan munculnya seekor ular King Kobra.

Jika pada umumnya para kaum hawa banyak yang ketakutan saat muncul seekor ular, namun hal berbeda justru ditunjukkan oleh emak-emak ini.

Dalam rekaman video yang dibagikan @andreli_48 tampak, emak-emak yang mengenakan baju berwarna kuning itu justru malah menantang ular berbisa itu dengan menggunakan ranting pohon.

Terlihat dengan menggunakan ranting tersebut si emak-emak ini malah menyodorkan ranting pohon tersebut.

Bukannya kabur, ular King Kobra memberikan perlawanan. Dengan menegakkan badannya, ular king kobra itu seolah tak suka diusik. Hewan itu seolah ingin menyerang balik si emak-emak.

Melihat adanya perlawanan dari King Kobra, Emak-emak itu mengurungkan niatnya untuk mengusir menggunakan ranting pohon.

Sambil tertawa ia kemudian berlalu dari tempat munculnya ular king kobra itu.

@ekasatiti87 : "Aq malah ngakak krungu anak e le omong"

Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

@ini_xfxcabc :"Ma'e tambeng"

@aditya_wardana58 : "maknya malah senyum2 ky dpt mainan baru"

Baca juga: DI DESA Ini, Anak Usia 2 Tahun Wajib Pelihara King Kobra, Warisi Ramuan Penakluk Ular Ganas

Penemuan ular kobra yang menghebohkan juga terjadi di Kawasan Jalan Bangau Sakti Kelurahan Simpang Baru Bina Widya Kota pekanbaru Riau dibuat geger. Seekor King Kobra sepanjang 3 meter melintas dan menghadang pengendara.

Kejadian itu berlangsung sekitar Senin (29/3/2021) sekitar pukul 14.00, yang membuat geger, King Kobra tersebut sengaja menunggu pengendara yang lewat dan secara kebetulan seorang ojek online yang nyaris dipatuh.

Karena banyak pengendara yang berhenti di jalan dan menyerang orang yang lewat, warga sektiar berinisiatip menangkap si Raja Ular.
Namun, bukannya takut, King Kobra ini justru memanjat pohon dan bersemayang cukup lama.

Bahkan, ketika beberapa warga hendak menyerang dengan kayu dan melempar batu, si Raja Ular itu tengah di atas pohon dan marah.

Warga pun memilih menjauh dan berusaha menghalau ular itu, cukup lama King Kobra itu berada di atas pohon sehingga kondisi di kawasan ramai, banyak para pengendara sepeda motor yang berhenti.

Jangan lupa subscribe, like dan share channel TikTok Sriwijayapost di bawah ini:

Mereka tak berani mendekat dan menjauh dari jarak 20 meter, karena si Raja Ular itu, dalam kondisi marah dan melingkar sembari berdiri.

Warga kemudian menghubungi petugas Pemadam Kebakaran dan melaporkan kejadian tersebut.

Maka tak lama berselang petugas Damkar datang dan hendak menangkap King Kobra itu, namun seperti tahu dirinya dalam bahaya, maka ular berbisa ini lari ke semak-semak di pinggiran kawasan Jalan Bangau Sakti dan menghilang.

Menurut saksi mata Alexandra yang menyaksikan kejadian itu, si Raja Ular tiba-tiba muncul dengan cepat dan melintas. Namun diduga karena dalam kondisi merasa terancam melihat pengendara yang lewat.

Ular Kobra sepanjang 3 meter itu malah berdiri tegak dan nyaris mematuk pengendara yang lewat.

"Ular itu awalnya melintas di samping pondok, dan kami kaget karena melihat ular itu besar dan panjang hingga 3 meter lebih, di keluar dari semak belakagn cucian kami ini," jelas Alexandra seperti dilansir Sripoku.com dari Kompas.com dengan Judul Ular Kobra 3 Meter Melintas di Jalan Hebohkan Warga, Ojek Onine Nyaris Dipatuk, Selasa (29/3/2021) malam.

Menurut dia, warga menjadi takut karena Ular itu bukannya lari ketika dikejar justru naik pohon dan seperti melawan.

"Tadi itu pengemuda ojek online hampir dipatuknya. Jadi dari situ kami tahu ada ular kobra. Lalu warga mengejarnya. Tapi ular itu manjat ke atas pohon dan masuk ke kawasan kampus.

Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

40 Menit Petugas Melakukan Pencarian

Sementara itu Petugas Damkar datang dan tiba di lokasi, namun ular King Kobra itu turun dari pohon dan lari ke semak-semak.

Maka petugas dengan alat lengkap memburu dan mencari ular tersebut di sekitar semak-semak.

Namun menghilang, bahkan ketika petugas menyisir lokasi, ular sepanjang 3 meter itu menghilang.

Karena semak-semak di kawasan cukup tinggi dan separuh adalah rawa-rawa, maka Damkar memutuskan menghentikan evakuasi.

Baca juga: PULUHAN Ekor Ular Kobra Kepung Gedung Sekolah Bikin Siswa Panik, Evakuasi Selama 2 Jam