Pasutri di PALI Tewas Jadi Atensi Kapolres, Benda Ini Bukti Kunci Polisi Ungkap Identitas Pelaku

SRIPOKU.COM, PALI - Perkembangan terkini dari peristiwa pasutri di PALI tewas, dimana jasad keduanya ditemukan tak bernyawa di rumah mereka pada Minggu (2/1/2022) pagi.

Kedua korban adalah Marsidi (80) dan Sumini (65), keduanya dimakamkan bersebalahn di TPU Talang Tumbur.

Adapun rumah duka berlokasi di Talang Tumbur, Kelurahan Talang Ubi Barat, Kecamatan Talang Ubi.

Kapolres PALI, AKBP Rizal Agus Triadi SIK, mengatakan bahwa Satreskrim Polres PALI dan Polsek Talang Ubi diatensikan untuk segera menangkap pelakunya secepat mungkin karena aksi yang dilakukan pelaku terbilang sadis.

"Polsek Talang Ubi di backup Satreskrim saya perintahkan untuk memburu para pelaku. Aksi curas yang berujung dengan pembunuhan tersebut," ungkap Kapolres PALI, AKBP Rizal AT, Senin (3/1/2022).

Lebih lanjut dikatakan pria berpangkat melati dua dipundaknya ini, pihaknya menduga pelaku tersebut lebih dari satu orang. 

Dimana, berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk menjalankan aksi Curas yang berujung dengan aksi pembunuhan tersebut, dugaan sementara pelaku berjumlah lebih dari satu orang.

"Dugaan kita pelaku lebih dari satu orang. Saat ini anggota kita sudah mengamankan barang bukti berupa kapak yang diduga digunakan pelaku.

Lalu satu televisi dan gas elpiji yang hendak dibawa oleh pelaku yang sudah dibungkus kain," jelasnya.

Disingung terkait keberadaan pelaku saat ini, dirinya belum bisa mengungkap secara jelas, karena berpotensi akan melarikan diri jauh. 

"Mudah-mudahan masih di sekitaran Kabupaten PALI," terangnya.

Kapolsek Talang Ubi, Kompol Alfian, melalui Kanit Reskrim, Iptu Arzuan, menambahkan bahwa saat ini pihaknya masih berada di lapangan untuk memburu pelaku.

Identitas pembunuh pasutri di PALI, diungkapkannya, mulai terungkap.

"Kita masih di lapangan untuk mengejar pelaku. Saksi dan barang bukti sudah kita kumpulkan. Semoga pelakunya segera cepat tertangkap," ujarnya.

Pasutri di PALI tewas pada Minggu (2/1/2022) pukul 07.00, sang cucu berinsial Sm yang masih berusia 15 tahun buka suara.