Suami Bakar Istri karena Cemburu, ada Sosok Putih yang Menariknya dan Diceburkan ke dalam Air

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - SS (32) warga Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan SU I, Palembang, telah menjadi korban penganiayaan, ibu rumah tangga (IRT) ini akhirnya melaporkan suaminya ke Polsek SU I Palembang.

Ironis, korban telah disiram dengan bensin lalu disulutkan api sehingga berkobar di sekujur tubuhnya, kejadian tersebut terjadi di rumah korban pada hari Jum'at (17/12/2021), sekitar pukul 19.00 

Informasi yang dihimpun Sripoku.com, korban hendak pergi ziarah ke makam mertuanya yang berada di kawasan Suro Seberang Ilir dan meminta uang kepada suaminya AP (36) sebesar Rp 100 ribu.

Korban harus menggunakan perahu ketek untuk menuju ke sana, tetapi setelah menunggu cukup lama perahu ketek tidak ada yang datang. 

"Anak saya ini mau ke makam mertuanya tapi tidak jadi karena tidak ada ketek. Karena tidak jadi, dio balek (pulang) lagi ke rumah dan juga itu sudah waktu Maghrib. pulang kerumah lalu sholat," ungkap korban saat ada di rumah keluarganya di kawasan Jalan Urip Sumoharjo Kelurahan Kalidoni Palembang, Senin (20/12/2021).

Tidak berapa lama kemudian, terlapor (suami) pulang kerumah sambil berteriak memanggil untuk meminta uang yang diberi sebelumnya sambil mengeluarkan kata - kata yang tidak pantas.

"Saya sedang sholat saat suami pulang lalu teriak-teriak manggil, 'oi loxxx mano duet tadi kau kasih ke lanang mano duet itu'. Suami ini cemburu tidak jelas, padahal uang itu masih ada," ungkapnya.

Dan tidak lama, terlapor menyuruh anak laki-laki mereka yang berusia 12 tahun untuk membelikan bensin. Tetapi anaknya tidak mau. "

Diapun membeli sendiri bensin, saat saya keluar dari rumah tiba-tiba dia menyiram bensin ke tubuh saya dan menyulut api menggunakan korek gas. Saya sempat berteriak minta tolong waktu itu belum ada yang nolong," tukasnya.

Diceritakannya, api disekujur padam karena ada sosok putih yang menariknya ke dalam air.

Lalu Rosida, kakak Susi mengatakan mendapat kabar dari warga jika ada peristiwa tersebut. Dan anak kakaknya lalu menjemput korban dari Bidan sekitar jam 9 malam lalu membuat laporan ke Polsek SU I.

"Korban juga dibawa langsung ke RS Bari Palembang untuk melakukan visum dan mendapat penanganan medis," katanya.

Saat ini korban dan dua anaknya tinggal di rumah kakaknya.

Sementara, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi membenarkan adanya kejadian tersebut ," kami sudah memonitor kasus ini, terkait peristiwa ini hingga saat ini lagi kami langsung penyelidikan. Kami pun sudah berkoordinasi dengan Polsek, untuk menangkap pelaku, " ungkapnya.