Sosok Hillary Brigitta Lasut, Anggota DPR yang Berani Minta Ajudan ke Dudung, Ternyata Anak Bupati
"Benar, saya menyurat ke KSAD untuk memohon bantuan pengamanan sesuai dengan Permen No.85 Tahun 2014,"
SRIPOKU.COM - Anggota Komisi I DPR Hillary Brigitta Lasut tengah menjadi sorotan setelah ia berani meminta bantuan pengamanan atau ajudan dari TNI.
Wanita 20 tahun tersebut berkirim surat ke Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
"Benar, saya menyurat ke KSAD untuk memohon bantuan pengamanan sesuai dengan Permen No.85 Tahun 2014," tulis Hillary dalam akun Instagram-nya, @hillarybrigitta, dikutip pada Kamis (2/12/2021).
Hillary memaparkan alasannya meminta bantuan pengamanan dari TNI karena secara fisik dan mental untuk selalu siap dalam keadaan apapun.
Menurut dia, sebagai anggota DPR dirinya tak lepas dari ancaman dan khawator karena mesti mengutarakan pendapat dan suara rakyat yang terkadang berbeda haluan dengan kepentingan sebagian golongan kuat.
"Kalau ditanya kenapa, jujur saya harus mengakui cukup tidak mudah untuk menjadi seorang perempuan, berusia 20-an dan belum menikah, khususnya di dunia politik yang dinamis dan tidak tertebak," ujar Hillary.
Lantas siapa sosok Hillary ?
Dikutip dari Kompas.com, Hillary merupakan Anggota DPR RI termuda periode 2019-2024.
Ia merupakan kelahiran Mando 22 Mei 1996 anggota DPR RI dari dapil Sulawesi Utara pada 2019.
Ia sempat menjadi pimpinan sementara DPR bersama Abdul Wahab Dalimunthe yang merupakan aggota DRP tertua.
Meski berusia muda, namun Hillary tidak terlalu asing dengan dunia politik.
Sebab ayah Hillary yakni Elly Engelbert Lasut pernah menjadi Bupati Kepulauan Talaud pada 2004-2009 dan 2009-2012.
Saat ini, Elly juga menjabat Bupati Kepulauan Talaud untuk periode 2020-2025.
Sementara, ibunda Hillay, Telly Tjanggulung, merupakan Bupati Minahasa Tenggara masa jabatan 2008-2013. Hillary aktif dalam berbagai organisasi sejak masa sekolah.
Saat duduk di bangku SMA, Hillary pernah menjabat sebagai ketua OSIS SMAN 1 Manado.
Lulus dari SMA, ia mengambil studi S1 Fakultas Hukum di Universitas Pelita Harapan (UPH) dan lulus pada 2018. Kemudian, ia melanjutkan studi S2 di Washington University.
Hillary mengaku sempat mendapat pesan khusus dari Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh agar ia menjadi anak muda yang mengedepankan politik gagasan dan tidak mudah terprovokasi.
"(Pesan Surya Paloh) tolong jadi anak muda yang revolusioner, datang dengan politik gagasan, dan bisa membantu mengingatkan teman-teman muda di luar sana yang mungkin sedang dalam polemik, chaos," kata Hillary, 1 Oktober 2019.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Profil Hillary Brigitta Lasut, Anggota Termuda DPR yang Minta Ajudan dari TNI",