Berita Religi
Niscaya Allah akan Merahmatinya pada Hari Kiamat, Inilah Keberuntungan Orang yang Memelihara Kucing
Kucing merupakan salah satu hewan yang sangat istimewa. Apalagi Rasulullah sangat menyayangi kucing, apalagi tersimpan keutamaan memelihara kucing.
Penulis: Tria Agustina | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM - Apa saja keutamaan memelihara kucing dalam islam? Berikut ini penjelasannya.
Allah menciptakan hewan di dunia ini tentu saja dengan ada alasan di antaranya menjadi sumber makanan bagi manusia.
Namun, ternyata adanya hewan juga menjadi salah satu cara manusia untuk berbagi dan tak saling menyakiti.
Sehingga manusia dan hewan hidup secara berdampingan di muka bumi.
Hewan juga bisa menjadi teman bahkan peliharaan bagi manusia.
Sehingga dalam Islam ada beberapa hewan yang boleh dijadikan peliharaan.
Di antara hewan yang jinak dan dijadikan sebagai peliharaan ialah kucing.
Makhluk lucu nan menggemaskan ini memang disukai banyak orang terutama di kalangan pecinta hewan.
Kucing juga sangat istimewa lantaran menjadi hewan peliharaan kesayangan Nabi Muhammad Sholallahu'alaihi wa sallam.
Tak hanya itu saja, ternyata ada beberapa keutamaan yang tersimpan dari memilihara hewan berkumis ini.
Lantas, apa saja keutamaan memelihara kucing dalam Islam?
Berikut ini ulasan selengkapnya yang dibagikan melalui kanal YouTube Nasihat Muslim.
Baca juga: Jangan Buru-buru Diusir, Ternyata Inilah Pertanda Kucing Melahirkan di Rumah Kita, Kamu Beruntung!
Kucing adalag hewan yang diperbolehkan untuk dipelihara dalam Islam.
Apalagi terdapat banyak keutamaan dan manfaat bagi yang memelihara kucing.
Berikut ini beberapa keutamaan memelihara kucing dalam Islam.
1. Kucing bukan hewan najis
Dari Abu Qatadah, Rasulullah SAW bersabda,
"Kucing ini tidaklah najis. Sesungguhnya kucing merupakan hewan peliharaan yang sering kita temui dan berada di sekeliling kita." (HR. Thirmidzi)
Kita juga diperbolehkan berwudhu dari air bekas minum kucing.
Sebagaimana dalam sebuah riwayat dari Aisyah radhiyallahu'anha,
"Saya melihat Rasulullah berwudhu dengan air bekas minum kucing." (HR. Abu Daud)
2. Timbangan kebaikan di hari kiamat
Rasulullah bersabda,
"Barang siapa menyayangi hewan meskipun terhadap hewan sembelihan, niscaya Allah akan merahmatinya pada hari kiamat." (HR. Thirmidzi)
Memelihara kucing bisa menjadi timbangan kebaikan pada hari kiamat.
Ada seorang pria yang akan dimasukkan ke dalam neraka.
Tiba-tiba kucing yang pernah ia tolong ketika hidup di dunia datang meminta kepada Allah agar pria tersebut tidak dimasukkan ke dalam neraka karena kebaikan orang itu kepadanya selama di dunia.
Dan Allah Subhanahuwata'ala mengabulkannya.
3. Kucing sebagai obat terapi untuk mental
Kucing terkenal sebagai hewan peliharaan yang setia dan menghilangkan kesepian.
Dan orang yang memelihara kucing sering kali mengajak kucingnya mengobrol dan bermain.
Hal tersebutlah yang dapat menjadi obat terapi untuk mental atau emosi yang sedang tidak stabil.
4. Mengajarkan untuk memiliki sikap empati
Memiliki hewan peliharaan seperti kucing dapat membuat seseorang memiliki rasa empati yang tinggi.
Karena tanpa disadari ketika kita memiliki hewan peliharaan, kita mencoba untuk mengerti apa yang dirasakan hewan tersebut.
Maka ketika kita telah berempati terhadap hewan, tentu kita akan memiliki rasa empati kepada sesama.
5. Sedekah
Bersedekah tidak hanya dapat dilakukan kepada sesama, namun juga dapat dilakukan melalui hewan dan makhluk hidup bernyawa lainnya.
Rasulullah bersabda,
"Pada setiap sedekah terhadap makhluk yang memiliki hati (jantung) yang hidup akan mendapatkan pahala kebaikan. Seorang muslim yang menanam tanaman atau tumbuh-tumbuhan yang kemudian dimakan oleh burung-burung, manusia atau binatang, maka baginya sebagai sedekah." (HR. Bukhari dan Muslim)
6. Diampuni dosa-dosanya
"Seorang wanita pelacur melihat seekor anjing dekat sebuah sumur dan hampir mati karena kehausan. Lalu wanita tersebut melepas sepatunya, diikatnya dengan kerudungnya dan diambilnya air dari sumur lalu diminumkan ke anjing itu, dengan perbuatannya itu dosanya diampuni." (HR. Bukhari)
Dalam hadits tersebut kita dapat mengetahui bahwa menolong atau memberi makan dan minum hewan merupakan sebuah kebaikan.
Dan ketika seseorang memelihara kucing, maka ia telah melakukan kebaikan.
7. Mendapatkan pahala
Dengan memelihara dan menyayangi kucing, kita telah melakukan kebaikan.
Dan telah dikatakan dalam sebuah hadits, bahwa memberi makan makhluk yang bernyawa adalah sedekah.
Dan hal tersebut dapat mendatangkan pahala.
Namun sebagai muslim yang baik janganlah berpaku pada pahala yang didapat.
Lakukanlah semua itu karena niat tulus semata-mata untuk ridho Allah.
8. Menjadikan Rasulullah sebagai teladan
Dengan memelihara seekor kucing, seseorang telah menjadikan Rasulullah sebagai teladannya.
Karena semasa hidupnya Rasulullah menyayangi setiap makhluk hidup ciptaan Allah dan tidak berbuat aniaya.
Bahkan dikisahkan Rasulullah memiliki seekor kucing.
Kucing tersebut sering tidur di atas jubah yang sering dipakai Rasulullah dan ketika kucing tersebut tidur di atas jubah itu, Rasulullah tidak ingin mengganggunya.
Sehingga beliau memotong lengan jubah yang ingin dipakainya tersebut agar tidak mengganggu tidur si kucing.
Fakta terbaru menyebutkan, air liur kucing negatif berkuman, tingkat kebersihannya mencapai 80 %.
Bila terdapat kuman maka kucing akan sakit.
Air liur kucing suci dan bersih sehingga tidak berdampak bahaya bagi kesehatan manusia.
Demikianlah keutamaan memelihara kucing dalam Islam, semoga kita termasuk orang yang senantiasa memuliakan hewan.