200 Meter Kabel Listrik Penerangan di Jalan Jenderal Sudirman Prabumulih Dicuri, Polisi Turun Tangan

Penulis: Edison

SRIPOKU.COM, PRABUMULIH - Aksi pencurian terhadap lampu jalan dan sarana prasarana penerangan di Prabumulih oleh orang tak bertanggungjawab kian marak.

Setelah puluhan lampu diketahui hilang, pada Selasa (23/11/2021) giliran kabel listrik sepanjang ratusan meter dicuri pelaku kejahatan.

Kepala Dinas Perumahan Permukiman Prabumulih, Bustomi, ketika diwawancarai mengungkapkan ada sepanjang 200 meter kabel listrik hilang dicuri di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di depan Polsek Prabumulih Timur lama, Kelurahan Tugu Kecil, Kecamatan Prabumulih Timur.

"Kita dapat laporan masyarakat jika lampu di Jalan Jenderal Sudirman hilang, kita lakukan pemeriksaan, ternyata hilang dicuri," ungkap Bustomi.

Tak main-main, kabel listrik yang dicuri orang tak bertanggungjawab itu sepanjang 200 meter mulai dari dekat rel pasar hingga depan mini market samping lahan Polsek Timur lama.

"Hilang itu sepanjang 200 meter dan telah kita laporkan kepada petugas kepolisian, pelaku mencuri dengan cara memecahkan median jalan lalu memutus kabel dan menarik hingga sepanjang 200 meter," katanya.

Kabel listrik tersebut dicuri kawanan maling diduga kata Bustomi disebabkan kabel berbahan kuningan alias tembaga yang mahal untuk dijual ke rongsokan.

"Kabel itu kemungkinan dijual kiloan oleh pelaku, karena menurut info kita dapat berbahan kuningan dan mahal kalau dijual," tuturnya.

Lebih lanjut pria yang pernah menjabat Kepala Bagian Keuangan Setda Pemkot Prabumulih itu mengaku untuk kehilangan kabel baru pertama dialami pihaknya namun untuk lampu sebelumnya cukup banyak yang hilang begitu juga batre lampu.

"Dulu lampu di Jalan Lingkar pernah hilang, itu cukup banyak ada puluhan. Kalau kehilangan batre dulu sudah selesai (pelaku telah tertangkap-red)," lanjutnya.

Disingung berapa kerugian dari aksi pencurian oleh kawanan pencuri itu, Bustomi mengatakan kalau untuk puluhan lampu di jalan lingkar bisa mencapai ratusan juta.

"Karena satu lampu itu Rp 10 jutaan bayangkan saja kalau puluhan, banyak kerugian kita. Untuk kabel ini belum kita hitung berapa kerugian, kalau batre sudah selesai," bebernya.

Ditanya apa upaya Perkim dalam pengamanan aset negara itu, mantan Kepala Dinas Sosial Pemkot Prabumulih ini mengaku pihaknya akan lebih siaga dalam mengamankan lampu dan sarana maupun prasarananya.

"Mungkin nanti kabel akan ditanam lebih dalam sehingga susah dicuri, kita juga mengimbau kepada seluruh masyarakat kota Prabumulih untuk bersama menjaga aset pemerintah ini karena jika hilang dicuri maka yang dirugikan ya masyarakat karena jalan akan gelap. Kalau ada melihat hal-hal mencurigakan laporkan ke kami dan kepolisian," harapnya.

Kapolres Prabumulih, AKBP Siswandi SIK MH, melalui Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Herman Rozi, didampingi Kanit Reskrim, Ipda Haryoni Amin SH, membenarkan adanya laporan itu dan pihaknya langsung ke TKP dan melakukan penyelidikan serta memburu pelaku.