Berita Religi
Wajib Dibunuh Bahkan Dapat Pahala, Ternyata 7 Hewan Ini Diperintahkan untuk Dibunuh dalam Islam
Ternyata ada beberapa hewan yang berbahaya dan bisa mengancam keselamatan manusia. Bahkan hewan tersebut wajib dibunuh dan bisa mendapat pahala.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Hewan apakah yang wajib dibunuh bahkan mendapatkan pahala? Berikut ini penjelasan Ustaz Khalid Basalamah.
Hewan merupakan makhluk ciptaan Allah yang hidup berdampingan dengan manusia.
Makhluk hidup ini terdiri dari hewan liar dan jinak.
Adapun hewan yang jinak tidak dianggap berbahaya bagi manusia.
Sehingga hewan yang jinak ini biasanya dijadikan peliharaan oleh sebagian orang.
Sementara ada hewan yang dkonsumsi sebagai sumber protein yang disebut sebagai protein hewani.
Oleh sebab itu, manusia dianjurkan untuk senantiasa menjaga dan tidak menyakiti hewan sebagai sesama makhluk hidu.
Kendati demikian, ternyata ada beberapa hewan yang berbahaya dan bisa mengancam keselamatan manusia.
Ada beberapa hewan yang tidak ramah dan dilarang untuk dipelihara dalam Islam.
Bahkan beberapa hewan tersebut wajib untuk dibunuh dan mendapatkan pahala.
Lantas, hewan apa sajakah yang wajib dibunuh tersebut?
Berikut ini penjelasan Ustaz Khalid Basalamah yang dibagikan melalui kanal YouTube Kajian Islam Official.
Baca juga: Tak Disangka, Ternyata 5 Hewan Ini Tak Boleh Dipelihara Dalam Islam Bahkan Dianjurkan untuk Dibunuh
Ustaz Khalid Basalamah menyebut terdapat 7 hewan yang dapat dibunuh hal ini berdasarkan hadist shahih.
Bahkan jika ketujuh hewan tersebut dibunuh, maka akan mendapatkan pahala.
Ia juga menyebut bahwa Islam memerintahkan untuk membunuh 7 hewan ini.
“Diperintahkan dalam islam untuk dibunuh, maka dapat pahala. Ada hewan yang memang dianjurkan untuk dibunuh,” kata Ustaz Khalid Basalamah.
Ketujuh hewan tersebut, disebutkan Ustaz Khalid Basalamah terbagi menjadi 5 hewan dan 2 hewan yang wajib dibunuh berdasarkan hadist shahih.
“Ada tadi 7 jenis hewan yang harus dibunuh, diantaranya hadist shahih menjelaskan ada 5 hewan hadist pertama, nanti kita akan tambahkan dengan 2 hewan yang lain,” lanjutnya.
Katanya, kelima hewan ini baik untuk dibunuh dalam wilayah haram atau diluar haram.
“Ada 5 hewan yang wajib dibunuh baik di dalam wilayah haram atau diluar haram. Wilayah haram maksudnya Mekkah sama Madinah karena memang di sekitar Masjidil Haram dan Masjid Nabawi sekitarnya namanya wilayah haram, wilayah yang dimuliakan nggak boleh cabut pohonnya, nggak boleh bunuh hewannya,” imbuhnya.
Orang yang berbuat dosa pada kedua masjid tersbut maka akan dilipatgandakan hukumannya, yang jelas di situ tidak boleh bunuh hewan.
Tapi kata Nabi SAW seperti dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah ada 5 jenis hewan yang boleh dibunuh di wilayah haram dan di luar haram.
“Lalu beliau sebutkan yang pertama adalah ular. Jadi ditemukan di manapun dibunuh.
Kemudian yang kedua burung gagak, dalam riwayat ini dikatakan burung gagak yang bagian dadanya berbulu putih.
“Yang ketiga itu anjing buas, yang keempat rajawali, dan yang kelima tikus,” tuturnya.
Ustaz Khalid Basalamah melanjutkan 5 hewan ini bukan cuma boleh membunuhnya tetapi dianjurkan dan diwajibakan membunuhnya.
“Dan dalam bab sholat, kata Nabi SAW ‘bunuhlah ular dan kalajengking walaupun kalian dalam keadaan sholat karena dua hewan ini buruk’,” terangnya mengutip perkataan Nabi SAW.''
Adapun hewan keenam dan ketujuh selanjutnya disebutkan Ustadz Khalid Basalamah.
“Tadi itu 5 hewan itu, kemudian hewan yang keenam adalah kalajengking, dalam riwayat lain hewan yang ketujuh adalah cicak,” pungkasnya.
Sementara, untuk cicak bila kita membunuhnya akan mendapatkan 100 pahala.
“Kalau cicak bahkan disebutkan keutamaan pahalanya, kata Nabi SAW, siapa yang membunuh cicak dia akan mendapatkan 100 pahala,” terangnya.
Ustadz Khalid Basalamah juga bercerita bahwa Aisyah RA memiliki cambuk khusus untuk membunuh cicak.
“Makanya Aisyah RA memiliki cambuk khusus untuk membunuh hewan ini, ini hikmah Allah SWT jadi tidak selamanya apa yang Allah perintahkan atau Allah larang, kita harus mencari tahu kenapanya, kita kerjakan.
“Kalau terdapat setelah itu hikmah-hikmah maka itu tentu saja kita mengambilnya. Kalau tidak ada tetap kita imani, kalau ini perintah bagian dari syariat kita,” kata Ustaz Khalid Basalamah.
Demikianlah penjelasan mengenai hewan yang wajib dibunuh dalam Islam bahkan mendapat pahala sebagaimana disampaikab Ustaz Khalid Basalamah.