Bagaimana Cara Bangkit ketika Bangun dari Sujud dalam Sholat? Begini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

SRIPOKU.COM - Bagaimanakah cara bangkit ketika bangun dari sujud dalam sholat? Berikut ini penjelasan Ustaz Abdul Somad.

Ibadah sholat dilakukan secara wajib oleh umat muslim.

Panduan mengenai tata cara dalam sholat sesuai yang diajarkan Nabi.

Ada hal penting yang perlu diperhatikan saat hendak mengerjakan sholat yakni wudhu.

Karena wudhu merupakan salah satu syarat sahnya sholat.

Maka apabila wudhunya tidak benar, maka sholatnya menjadi tidak sah.

Selain itu, kita juga perlu memperbaiki bacaan dan gerakan sholat.

Di antara gerakan sholat yang perlu dipahami ialah saat hendak bangun setelah sujud.

Karena ada yang menggunakan tumpuan telapak tangan saat hendak berdiri.

Ada pula yang menggunakan lutut saat bangkit dari sujud.

Lantas, bagaimanakah cara bangkit ketika bangun dari sujud dalam sholat?

Berikut ini penjelasan Ustaz Abdul Somad yang dibagikan melalui kanal YouTube ade novi seperti dikutip Sripoku.com, Sabtu (20/11/2021). 

Baca juga: Apakah Bangun dari Sujud Langsung Berdiri atau Duduk Istirahat Sejenak? Ini Kata Ustaz Abdul Somad

Salah satu gerakan dalam sholat yang perlu diperhatikan ialah saat bangkit dari sujud.

Hal ini lantaran ada yang sujud dengan menggunakan telapak tangan sebagai tumpuannya.

Sementara ada yang langsung berdiri menggunakan lututnya.

Maka dari itu, Ustaz Abdul Somad menerangkan mengenai bangkit dari sujud tersebut.

"Sujud menggunakan tujuh anggota turun ke lantai, dua ujung kaki, dua ujung lutut, dua telapak tangan, satu kening," kata Ustaz Abdul Somad.

Ia pun menjelaskan saat hendak bangkit dari sujud setelah duduk istirahat.

"Ini duduk istirahat, baru bertumpu ke telapak tangan kemudian berdiri, duduk istirahat itu sunnah" terangnya.

"Betumpu waktu mau bangkit itu pakai telapak tangan, tapi sebagian orang saya tengok seperti orang mau tinju, itu namanya kal ajib seperti orang membuat adonan tepung gandum," terang UAS.

"Kata Imam Nawawi hadits tentang kal ajib ini hadistnya dhoif, tidak bisa dipakai, tapi kata Syekh Al-Bani dalam sifat sholat Nabi ia pakai itu," tambahnya.

"Sedangkan Syaikh Ibnu Utsaimin dua-dua bisa dipakai," lanjutnya.

"Tidak usah dipermasalahkan, bukan rukun, sunnah, bukan wajib, tapi penting untuk diketahui," kata UAS.

Demikianlah penjelasan mengenai cara berdiri setelah sujud sebagaimana disampaikan Ustaz Abdul Somad.