Kursi Melayang, Suami Cemburu Istri Lebih Suka Main Ponsel daripada Urus Laki
Kekesalan THM (40) seorang pria di Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Jember tak bisa ditahan lagi.
SRIPOKU.COM - Kekesalan THM (40) seorang pria di Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Jember tak bisa ditahan lagi.
Ia kemudian melemparkan kursi dan menghantam tubuh istrinya SAS (30).
Akibatnya THM harus berurusan dengan Polsek Wuluhan.
Kapolsek Wuluhan AKP Solikhan Arief mengatakan, kasus itu berawal dari kecemburuan suami kepada istrinya yang sering main ponsel.
Pelaku lantas mengingatkan istrinya, namun nampak tak berhasil.
“Pelaku mengingatkan istrinya jangan sering main HP,” kata Arief, kepada Kompas.com via telepon, Jumat (12/11/2021).
Akibatnya, sang suami menduhga istrinya bermain api di belakangnya.
THM pun pada hari itu 12 Oktober 2021 memukul istrinya.
“Kekerasan itu tidak sekali, tapi sudah berulang-ulang kali,” papar dia.
Faktornya bukan hanya karena main HP, namun juga karena kesulitan ekonomi.
Akibat perbuatannya, korban SAS melaporkan suaminya pada pihak kepolisian pada 13 Oktober 2021.
Polisi sudah mencoba untuk memediasi agar rumah tangga suami istri itu akur kembali.
Apalagi, mereka sudah 14 tahun membangun keluarga dan sudah mempunyai tiga anak.
“Namun, setelah kami pertemukan tidak ada jalan keluar.
Akhirnya kasus tersebut kami lanjutkan,” papar dia.
Polisi sudah mengamankan pelaku THM pada Rabu (10/11/2021) dan menetapkannya sebagai tersangka.
Pelaku dijerat Pasal 44 Ayat 1 UU RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.
“Ancamanya minimal lima tahun penjara,” ujar dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Suami Pukul Istri Pakai Kursi karena Cemburu Sering Main HP",