Jemput Bola Urus Administrasi Penduduk, Disdukcapil Pagaralam 'Ngantor' di Kantor Lurah

Laporan Wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan

SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Layanan jemput bola mengurus administrasi kependudukan (Adminduk) dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pagaralam, disambut antusias masyarakat.

Penduduk Pagaralam saat ini semakin dipermudah dalam mengurus pembuatan Kartu Keluarga, Akte Kelahiran, Akte Kematian, serta Kartu Identitas Anak (KIA) yang dilaksanakan di kantor kecamatan.

Dikatakan Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Pagaralam, Surono, bahwa sekarang jemput bola langsung dilakukan di kantor lurah untuk mempermudah jangkauan masyarakat.

"Untuk tahap pertama kita laksanakan di kantor camat, maka kali ini kita laksanakan di kelurahan. Untuk setiap kecamatan, kita tempatkan satu kelurahan untuk melayani masyarakat," katanya.

Berdasarkan data direkapitulasi Disdukcapil sudah ratusan Akte Kelahiran, Akte Kematian dan KIA, yang diterbitkan dari layanan jemput bola tersebut.

Uuntuk Kecamatan Dempo Tengah sebanyak 12 KK yang diterbitkan, 26 KIA, 18 Akte Kelahiran dan 3 Akte kematian. Kemudian untuk Kecamatan Dempo Utara sebanyak 11 KK, 42 KIA, 8 Akte Kelahiran dan 3 Akte Kematian.

Sementara terbanyak di Kecamatan Dempo Selatan yakni 54 KK, 129 KIA, 32 Akte Kelahiran dan 9 akte kematian.

Di Kecamatan Pagaralam Utara, sebanyak 2 KK yang diterbitkan, 33 KIA, 2 Akte Kelahiran, dan 0 Akte Kematian, Sementara Kecamatan Pagaralam Selatan 11 KK, 41 KIA, 16 Akte Kelahiran,dan 7 akte Kematian.

"Total sudah sebanyak 90 KK, 271 KIA, 76 Akte Kelahiran dan 22 Akte kematian yang sudah diterbitkan baik yang diterbitkan di tempat layanan jemput bola maupun yang diterbitkan di Disdukcapil," jelasnya.

Plt Kepala Disdukcapil Pagaralam, Fakhrozi Nurhafi mengatakan, bahwa layanan jemput bola ini merupakan peningkatan layanan publik dalam bidang kependudukan.

Dan berharap, dengan pelayanan seperti ini akan menambah kesadaran masyarakat Pagaralam khususnya, bahwa adminduk itu sangat penting.

"Karena jika hasilnya maksimal bukan tidak mungkin pelayanan jemput bola akan terus kita laksanakan dengan berbagai inovasi lainnya," jelasnya.