Jenderal Andika Jadi Panglima TNI Tepat di Hari Pensiunnya Jenderal Hadi Tjahjanto
Anggota DPR secara aklamasi menyetujui Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto.
SRIPOKU.COM - Anggota DPR secara aklamasi menyetujui Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto.
Rapat Paripurna dengan agenda tunggal pengambilan keputusan terhadap Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI, Senin (8/11/2021).
Dalam rapat tersebut dihadiri 360 anggota DPR dari total 575 anggota.
"Berdasarkan daftar hadir rapat dihadiri oleh 360 anggota baik yang hadir langsung maupun secara online," kata Ketua DPR Puan Maharani yang memimpin rapat.
Rapat itu diawali dengan laporan dari Komisi I DPR RI yang disampaikan oleh Ketua Komisi I yakni I Meutya Hafid.
Ada dua keputusan yang disampaikan oleh Meutya.
Pertama Komisi I memutuskan menyetujui atas pemberhentian dengan hormat Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan memberikan apresias.
Keduanya menyetujui pengangkatan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI mengantikan Hadi Tjahjanto.
Persetujuan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI tepat dengan hari pensiun Marsekal Hadi Tjahjanto hari ini.
Marsekal Hadi Tjahjanto pensiun pada hari ini, Senin 8 November 2021, atau dii hari ulang tahunya yang ke-58. Hadi lahir di Malang, Jawa Timur pada 8 November 1963, merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara angkatan 1986.
Sementara Andika, menantu mantan Kepala BIN (Badan Intelijen Negara) ini telah dipilih oleh President Joko Widodo dan telah menjalankan uji kepatutan dan kepantasan di DPR.
Di Komisi I DPR, telah menyampaikan visi-misi sebagai panglima TNI. Bahkan sebagian anggota Komisi I sudah mendatangi rumah Andika dan bertemu bersama keluarganya.
Komisi I juga telah mengelar rapat internal mengambilan keputusan dan selanjutnya diserahkan kembali kepada pimpinan DPR dan ditetapkan diparipurnakan Senin tanggal 8 November.