Berita Selebriti

Dikira Bakal Ngebela, Farhat Abbas Kuliti Rahasia Kelam Anak Nia Daniaty hingga Sindir Gangguan Jiwa

Orang-orang tersebut juga dijanjikan posisi dan jabatan di jajaran pegawai pemerintahan setelah membayar sejumlah uang.

Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Fadhila Rahma
Kolase
Olivia Nathania putri Nia Daniaty dan Farhat Abbas 

SRIPOKU.COM - Hingga kini kasus dugaan penipuan yang menjerat anak Nia Daniaty masih jadi sorotan.

Selama ini tak pernah terendus publik, anak Nia Daniaty terseret kasus dugaan penipuan kepada 225 orang dengan iming-iming menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Tak sendirian, kasus penipuan tersebut diduga juga dilakukan dengan sang suami, Rafly N Tilaar.

Suami Olivia Nathania, Rafly N Tilaar pun sudah menjalani pemeriksaan terkait dugaan penggelapan, penipuan, serta pemalsuan surat CPNS.

Kuasa hukumnya pun menegaskan Rafly N Tilaar sesungguhnya tak mengetahui kasus yang kini menjeratnya.

Kasus ini pun hingga kini masih dalam tahap pemeriksaan pihak kepolisian.

Lama jadi sorotan, baru-baru ini terungkap fakta pilu soal perjuangan Nia Daniaty untuk anaknya.

Diam-diam, pihak Nia Daniaty sendiri masih mencoba untuk mencari solusi tengah demi mengembalikan uang para korban.

Demi mencari solusi, Nia Daniaty sampai menjual barang-barangnya demi mengembalikan uang korban penipuan dari Olivia Nathania.

Pihak kepolisian sendiri menyebutkan bahwa kasus ini sudah naik menjadi penyidikan lantaran diduga ada unsur pidana.

Sementara itu, menaggapi soal kasus Olivia Nathania, Farhat Abbas yang dulu pernah jadi ayah tirinya pun angkat bicara kembali.

Bukan soal kasus yang kini sedang panas, melainkan soal kondisi Olivia Nathania.

Pasalnya, Farhat Abbas menyebut jika Olivia menderita gangguan kejiwaan.

Farhat Abbas mengungkapkan kalau putrinya punya gangguan mental yang tak diketahui semua orang.

Tanpa tedeng aling-aling, Farhat Abbas mengungkapkan, putrinya alami gangguan jiwa.

"Berdasarkan informasi dari Nia Daniaty, Oi ini punya kelainan atau gangguan jiwa," ungkap Farhat Abbas seperti diungkapkannya dalam kanal Youtube Seleb Issue.

"Oi ini punya gangguan halusinasi, ia merasa seolah tidak ada beban, apa pun uang dilakukan. Merasa punya uang, merasa punya orangtua, dan sebagainya," ungkapnya.

Farhat Abbas pun menuturkan kemungkinan Oi mendapatkan perawatan mental di rumah sakit.

"Kita perlu teliti lagi, apakah Oi perlu dirawat atau tidak"

Hanya saja, Farhat menggarisbawahi tidak gila.

"Dia bukan orang gila, hanya punya kelainan mental, orangnya jadi boros" sambungnya.

Di luar negeri, menurut Farhat anak-anak dengan kelainan itu sudah banyak kasusnya.

"Ada anak yang menjual rumah mewah orangtuanya dengan sangat murah sampai 1 miliar, lalu habis untuk memenuhi gaya hidup," ungkapnya.

Ada kabar, gangguan kelainan jiwa itu sudah diidap Olivia sejak SMA.

Beberapa warganet pun seolah mengiyakan gangguan jiwa Olivia.

Sebab, meski bolak-balik menipu, tak ada perasaan bersalah dalam dirinya.

Hingga kini Olivia pun belum memberikan tanggapan terkait pernyataan mantan ayah tirinya tersebut.

Olivia Nathania dan Nia Daniaty
Olivia Nathania dan Nia Daniaty (Instagram)

Baca juga: Profil Nia Daniaty, Penyanyi Senior Eks Farhat Abbas, Suami Pertamanya Orang Brunei Darussalam

Baca juga: PROFIL Farhat Abbas, Pengacara yang Pernah Nikahi Nia Daniati, Bikin Partai dan Pernah Nyalon Bupati

Sebelumnya, belum kelar satu masalah, kini muncul korban baru yang mengajukan somasi kepada Olivia Nathania.

Diduga, sampai awal Oktober ini, anak Nia Daniaty masih mencari mangsa baru dalam lingkaran penipuan berkedok CPNS ini.

Kuasa hukum para korban, Odie Hudiyanto menyebutkan ada korban baru yang muncul dan sempat membuat laporan atau memberikan somasi kepada Olivia.

"Itu korban terbaru yang muncul setelah kami membuat laporan atau somasi kepada Olivia," kata Odie.

Sejauh ini, total korban yang telah ditipu oleh Olivia Nathania berjumlah 225 orang.

Orang-orang tersebut juga dijanjikan posisi dan jabatan di jajaran pegawai pemerintahan setelah membayar sejumlah uang.

Di tengah proses pemeriksaan, Olivia masih saja nekat untuk mencari korban baru di bulan-bulan Oktober 2021 ini.

"Sampai awal Oktober itu Oli (Olivia) masih mencari mangsa. Artinya walaupun kami sudah memberikan somasi, teguran hukum kepada Oli dan Rafly, lalu Pak Haji (korban) sudah datang ke kantor Rafly di Ditjen PAS.

Namun, Oli masih berani untuk mencari korban lagi," ujarnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved