Sumsel Sulit Capai Target Vaksinasi 70 Persen, Pasokan Vaksin Terbatas Jadi Penghambat

Sumatera Selatan sulit mencapai target vaksinasi 70 persen pada awal tahun 2022. Salah satu penyebab karena terbatasnya pasokan vaksin

Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Azwir Ahmad
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Kadinkes Sumsel, Dra Lesty Nurani 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pemprov Sumsel menargetkan pada awal tahun 2022 realisasi vaksinasi  Covid-19 tembus 70 persen atau sekitar 6,3 juta orang.

Namun setelah berjalan sembilan bulan program vaksinasi berjalan serentak di Indonesia, Sumatra Selatan masih terseok-seok untuk mencapai target vaksinasi. Hingga saat ini vaksinasi baru tercapai 36,21 persen. 

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel, Lesty Nurainy mengatakan sulit tercapainya target tersebut karena  minimnya ketersediaan vaksin. Stok vaksin Sumsel masih terbatas,.Rata-rata kiriman vaksin dari Kemenkes mencapai 471.000 dosis per bulan.

Penyaluran vaksin yang masih terbatas ditambah sulitnya penyaluran vaksin ke beberapa daerah di Sumsel seperti, OKU Selatan, dan Empat Lawang membuat belum maksimalnya dalam proses vaksinasi.

"Ada beberapa kawasan yang merupakan kawasan dataran tinggi dan perbukitan, ini jadi faktor lainnya," kata Lesty,  Selasa (26/10/2021).

Lesty mengungkapkan,  untuk memenuhi target vaksinasi  Sumsel, pihaknya telah mengajukan beberapa kali penambahan kuota vaksin. Jika ingin sesuai rencana mencapai kekebalan komunal, maka dibutuhkan penambahan sekitar 1,5 juta vaksin per bulan.

"Setidaknya sudah ada tambahan dari Kemenkes RI untuk mempercepat vaksin. Jika tiga bulan sebelumnya kuota vaksin Sumsel hanya sekitar 350.000 dosis per bulan," jelas Lesty. 

Sebelumnya, Gubernur Sumsel, Herman Deru juga mengaku masih optimis jika Sumsel bisa mencapai kekebalan komunal di awal tahun 2022. Untuk mencapai target yang ada, pihaknya mempercepat vaksin dan menarget di bulan November mendatang, 50 persen masyarakat sudah mendapat suntikan vaksin.

"Kita tetap optimis. Sampai November tahun ini diharapkan cakupan vaksinasi di Sumsel bisa menyentuh angka paling tidak 50 persen," harap Deru.  (Oca) 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved